Jelang Lebaran Jasa Service Motor di PALI Laris Manis, Pemilik Bengkel Rela Lembur Sampai Malam

TRIBUNSUMSEL.COM,PALI-- Menjalang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijiriah, bengkel servis kendaraan bermotor di Kabupaten PALI mulai ramai pelanggan. Kebanyakan pelanggan melakukan servis untuk persiapan mudik lebaran.

Hal ini tercermin dari kenaikan jumlah masyarakat yang melakukan servis dan perawatan sepeda motor untuk mudik di bengkel Kevin Motor yang berada di Beracung Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.

Menurut Edi pemilik bengkel Kevin Motor, layanan servis mulai meningkat sejak H-10 Lebaran, kebanyakan adalah pelanggan lama.

"Sudah mulai kewalahan sekarang, mendekati lebaran yang mau servis motor lebih banyak," katanya, Jum'at (5/4/2024).

Hari-hari biasa, maksimal layanan servis sampai 10 motor paling banyak, beroperasi mulai pagi sampai sore. Tapi sejak sepuluh hari terakhir mereka sampai melayani 15 unit sepeda motor per hari, bahkan 20 lebih.

Edi mengungkap, kenaikan jumlah sepeda motor yang servis di bengkel milik nya karena kebanyakan masyarakat menggunakan sepeda motornya untuk keperluan mudik lebaran di kampung halaman.

"Kalau sudah dekat lebaran selalu begitu, orang-orang sudah mulai sibuk persiapan mudik. Kemarin sampai tutup jam 3 fajar menjelang sahur, karena ada pelanggan yang mau mudik,"tuturnya.

Kebanyakan jasa servis yang diminta oleh pengguna motor adalah servis lengkap, ganti oli, kanvas rem depan belakang, lampu, ganti rantai sepeda motor, hingga internal mesin dan bagian Transmisi Variabel Berkelanjutan (CVT).

Selain itu para pemilik motor juga melakukan servis dan penggantian suku cadang motor untuk mencegah kerusakan saat sepeda motor miliknya diajak mudik ke kampung halaman merayakan hari raya lebaran.

Adapun motor-motor tersebut diperbaiki mulai dari internal mesin hingga bagian Transmisi Variabel Berkelanjutan (CVT), kampas rem depan dan belakang.

"Sisanya hanya memperbaiki kerusakan kecil seperti mengencangkan komstir dan bagian kaki-kaki motor,"terangnya.

Bengkel tersebut memiliki 4 orang mekanik. Satu mekanik dapat melayani tiga sampai 4 motor dalam satu hari. Tetapi sejak H-7 para mekanik harus melayani lima atau enam motor dalam sehari.

"Sampe kelabakan, saya juga mesti turun tangan bantuin,"ungkapnya.

Kendati demikian, Edi tidak menaikan harga jasa service sepeda motor di bengkel milik nya.

Edi juga menyarankan masyarakat yang akan mudik menggunakan sepeda motor, untuk tidak lupa ganti oli, cek rem, ban,angin ban dan lampu motor.