Berita Viral

Kondisi Bayi 16 Bulan yang Ditemukan Tewas usai Ditinggal Ibu Liburan 10 Hari, Mulut Penuh Kotoran

Kondisi mengenaskan bayi 16 bulan yang ditemukan tewas ditinggal ibu liburan 10 hari, dehidrasi parah.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
TikTok@news9_truecrime
Kondisi mengenaskan bayi 16 bulan yang tewas ditinggal ibu liburan 10 hari, dehidrasi parah. 

Candelario tidak memiliki hukuman kejahatan sebelumnya.

Dia tetap dipenjara dengan jaminan $1 juta.

Inilah sosok ibu bayi asal Ohio, Amerika Serikat yang tega tinggalkan bayi 16 bulan sendirian hingga meninggal dunia.
Inilah sosok ibu bayi asal Ohio, Amerika Serikat yang tega tinggalkan bayi 16 bulan sendirian hingga meninggal dunia. (Tribunnews.com)

Alasan Bayi Ditinggalkan

Dikutip dari Kompas.com, Candelario mengakui kesalahannya dan memohon maaf atas kematian putrinya.

"Saya tidak mencoba untuk membenarkan tindakan saya, tapi tidak ada yang tahu seberapa besar penderitaan saya dan apa yang saya alami," kata dia dalam persidangan, Senin.

Pengacara Candelario, Derek Smith mengatakan, meski tidak ada seorang pun yang mencoba memaafkan perilaku kliennya, tetapi Candelario sedang berjuang secara emosional.

Kliennya juga dinilai kewalahan menjalani hidup sebagai seorang ibu tunggal dari dua anak.

Menurut Smith, Candelario telah mencoba melukai dirinya sendiri pada awal 2023 dan diminta untuk mengonsumsi obat antidepresan tanpa mengurangi dosis karena berpotensi memicu efek samping.

"(Calendario) tidak berpikir jernih," tuturnya.

Baca juga: Nasib Ibu Bayi 16 Bulan yang Tinggalkan Anaknya 10 Hari Hingga Ditemukan Tak Bernyawa Untuk Liburan

Kronologi kejadian

Peristiwa itu terjadi, bermula saat Kristel meninggalkan Jaylin sendirian di rumah mereka yang beradai di dekat West 97th Street dan Lorain Avenue, Ohio pada 6 Juni 2023 lalu dan meninggalkan Jailyn sendirian di dalam baby box dengan beberapa botol susu.

Jaylin ditinggal ibunya ke Detroit dan Puerto Ricoselama 10 hari.

Kamera bel pintu tetangga menangkap jeritan anak berusia 16 bulan itu, termasuk jeritan sekitar pukul 01.00 dini hari, dua hari setelah ibunya pergi.

Namun, di saat bersamaan, Candelario tengah berada ratusan kilometer jauhnya di Puerto Rico bersama seorang teman prianya dan baru kembali ke rumah pada 16 Juni tahun lalu.

Kemudian Cadelario kembali pulang pada 16 Juni dan menemukan Jaylin sudah tidak bernapas.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved