Berita Selebriti

Nasib Pilu Tsania Marwa Perjuangkan Hak Asuh Anak Direbut Atalarik Syach, Jadi Saksi di Sidang MK

Artis pesinetron Tsania Marwa terus memperjuangkan hak asuh kedua anaknya ke Mahkamah Konstitusi setelah tujuh tahun berpisah direbut Atalarik Syach.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
YouTube Intens Investigasi/ig/ariksyach
Artis pesinetron Tsania Marwa (kanan) terus memperjuangkan hak asuh kedua anaknya ke Mahkamah Konstitusi setelah tujuh tahun berpisah direbut Atalarik Syach. 

TRIBUNSUMSEL.COM- Artis pesinetron Tsania Marwa terus memperjuangkan hak asuh kedua anaknya setelah tujuh tahun berpisah.

Hal ini buntut dari perceraiannya dengan Atalarik Syach.

Meski putusan Pengadilan Agama dan Pengadilan Tinggi sudah inkrah soal hak asuh anak jatuh kepadanya, hingga kini kedua buah hatinya masih tinggal bersama sang mantan suami Atalarik Syah.

Baca juga: Kondisi Kiky Saputri Usai Alami Keguguran, Mental Sudah Membaik tapi Tetap Menangis

Atalarik Syach tetap menolak untuk menyerahkan hak asuh kedua anak mereka ke Tsania Marwah.

Merasa tidak mendapat keadilan hukum, Tsania memilih untuk bergabung dengan ibu-ibu lain yang juga mengalami pengalaman serupa dalam mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi.

Ia hadir dalam sidang Mahkamah Konstitusi Judicial Review sebagai saksi salah satu pemohon dalam perkara hak asuh anak.

Dalam kesempatan hadir di Mahkamah Konstitusi, Tsania mengenang momen perpisahannya dengan anak kedua yang masih berusia satu tahun saat itu.

Kala itu, Tsania harus berpisah dengan putrinya yang masih proses ASI.

Bahkan setelah perpisahan itu ia merasakan air susunya masih ada hingga harus ke rumah sakit.

"Ketika anak saya diambil paksa oleh mantan suami, anak saya yang kedua itu umurnya baru 1 tahun lebih," ungkap Tsania Marwah menahan tangisnya di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Senin (18/3/2024) dilansir dari Tribunnews.com.

"Air susu saya belum kering, Pak," terusnya.

Baca juga: Reaksi Atalarik Syach Soal Curhatan Tsania Marwa Soal Anak di Media Sosial, Anggap Itu Sampah

Tsania menuturkan kala itu ia harus berobat ke dokter untuk menghentikan produksi ASI.

"Saya sampai harus datang ke dokter, untuk minta obat supaya susu saya berhenti," jelasnya

"Itu karena anak saya masih 1 tahun," sambung Tsania Marwa.

Atalarik dan Tsania Marwa
Atalarik dan Tsania Marwa (Instagram)

Lebih lanjut, Tsania Marwa mengaku hanya bisa menemui kedua anaknya di sekolah sejak buah hatinya dibawa oleh Atalarik Syach.

"Nggak diizinkan, itu saya aja inisiatif datang buat nengokin anak saya (di sekolahnya)," kata Tsania Marwa di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Senin (18/3/2024).

"Karena orang tua, kan nggak boleh masuk ke ranah kelas, karena itu private murid dan guru," ujarnya.

Pertemuan itu rasanya tidak ideal untuk Tsania karena dirinya tidak bisa banyak berbincang mendalam dengan kedua buah hatinya.

"Mungkin hal standar saja. Saya juga nggak bisa bertanya private karena saya nggak pernah punya ruang untuk berdua," tutur Marwa.

"Anak saya selalu dengan teman-temannya, jadi nggak mungkin juga saya tanya hal yang terlalu sensitif," ungkapnya.

Ia menyebut hanya bisa memantau anaknya dari kejauhan.

"Jadi saya paling mantau dari jauh, ngobrol pun hitungan menit," imbuh aktris 32 tahun itu.

Baca juga: Pernyataan Ria Ricis Mengaku Janda Meski Belum Resmi Cerai Teuku Ryan Jadi Sorotan, Ramai Dihujat

Ditanya mengenai topik obrolannya dengan sang anak saat bertemu, Tsania mengaku hanya membicarakan hal-hal yang standar dengan kedua buah hatinya.

"Anak saya itu selalu dengan teman-temannya, enggak mungkin juga saya tanya hal-hal yang terlalu sensitif," ujar mantan istri Atalarik Syach itu.

Tsania juga mengungkapkan kesedihannya lantaran tak bisa menjalani ibadah puasa Ramadhan tahun ini bersama kedua anaknya.

Ia mengaku ingin melewati momen sahur dan berbuka puasa dengan buah hatinya.

Dikatakan Tsania, meski hal itu hanya rutinitas sehari-hari, namun ia tak bisa mengalaminya.

"Kadang-kadang tuh ada sedih juga kalau lagi bulan Ramadan gini kan pengen sahur bareng, terus buka bareng, ngajarin mereka puasa tarawih gitu ya."

"Itu rutinitas yang mungkin sehari-hari tapi bermakna banget gitu untuk kedekatan orang tua dan anak yang saat ini saya enggak bisa miliki itu," ungkap Tsania.

Sekedar informasi, Tsania Marwa dan Atalarik Syach bercerai pada 2017 silam, Tsania adalah pemegang hak asuh kedua anaknya yang berkekuatan hukum tetap.

Namun ia tidak bisa menjalankan haknya, meski pihak Pengadilan Agama Cibinong sudah pernah mencoba melakukan eksekusi terkait hak asuh dua anaknya dari kediaman Atalarik pada 2021 lalu.

Tsania sempat berupaya untuk berkonsultasi ke unit PPA di Bareskrim Polri, sayangnya tuduhan membawa kabur yang sempat ingin dilayangkan Tsania tidak bisa dilakukan.

Karena pihak yang membawa kedua anaknya adalah salah satu orangtua baik pemegang hak asuh atau bukan, tidak dapat diterapkan Pasal 330 KUHP karena statusnya masih orangtua.

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved