Arti Kata Bahasa Arab

Arti Man La Yarham La Yurham, Hadis Pentingnya Kasih Sayang, Siapa yang tak Menyayangi tak Disayangi

Artinya: "Barangsiapa yang tidak menyayangi, niscaya ia tidak akan disayangi." (HR Al-Bukhari No. 328, dalam Kitab Al-Tayamum)

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Arti Man La Yarham La Yurham, Hadis Pentingnya Kasih Sayang, Siapa yang tak Menyayangi tak Disayangi. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Berikut ini kumpulan hadits tentang pentingnya menanamkan sifat kasih sayang kepada sesama manusia, karena sesungguhnya Allah itu Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Pertama, Laa Yarhamullaahum Man Laa Yarhamunnaasa, Hadits Nabi Tidak Disayang Allah Orang yang tidak Sayang kepada Manusia.

Kalimat Laa yarhamullaahu man laa yarhamunnaasa adalah salah satu hadits Nabi Muhammad SAW yang shahih.

اَ يَرْحَمُ الله ُمَنْ لاَ يَرْحَمُ النَّاسَل

Laa yarhamullaahu man laa yarhamunnaasa (HR Bukhari)

Artinya: Tidak disayang Allah orang yang tidak sayang kepada manusia.

Kedua, ada juga yang menyebut  Man La yarhamunnasa la yarhamullahu

Artinya : Barang siapa yang tidak menyayangi sesama manusia dia tidak akan disayangi Allah.

Ketiga, ada juga  hadits yang serupa.

مَنْ لَا يَرْحَمْ لَا يُرْحَمْ

Man La Yarham la yurham

Artinya: "Barangsiapa yang tidak menyayangi, niscaya ia tidak akan disayangi." (HR Al-Bukhari No. 328, dalam Kitab Al-Tayamum).

Maksud dari hadits tersebut menegaskan secara mutlak bahwa orang yang tidak menyayangi hamba-hamba Allah SWT, maka ia juga tidak akan disayang oleh pencipta-Nya.

Diriwayatkan ketika itu Aqra’ bin Habis pernah melihat Nabi Muhammad SAW sedang mencium Hasan.

Dia (Aqra’ bin Habis) lalu berkata: Sesungguhnya aku mempunyai sepuluh anak, namun aku tidak pernah mencium satu pun dari mereka.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved