Siswa SMP di Sambas Tewas Usai Pamit Salat Magrib, Hilang Sepekan Ternyata Dibunuh Teman Gegara Game

TRIBUNSUMSEL.COM- Seorang siswa SMP di Sambas, Kalimantan Barat ditemukan tewas. 

Korban bernama Marsel (M) ini ditemukan tak bernyawa di hutan setelah satu pekan menghilang.

Belakangan diketahui, siswa SMP itu tewas dibunuh temannya sendiri karena masalah game ML atau Mobile Legends.

Baca juga: Ternyata Sakit Keras, Ibu Asih Pantang Ngeluh Gendong Anak Pengidap Lumpuh Otak Meski Napas Sesak

Marsel merupakan warga Kecamatan Tekarang, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Sebelum kejadian, Marsel sempat berpamitan untuk melaksanakan shalat magrib, pada 27 Februari 2024.

Namun pelajar SMP Negeri 2 Tekarang itu tak kunjung pulang ke rumahnya hingga malam hari.

Orangtua dan warga pun akhirnya melakukan pencarian namun tidak menemukan keberadaan Marsel.

Seminggu kemudian, warga pun dihebohkan dengan penemuan jasad di semak-semak kebun jeruk.

Rupanya jasad itu adalah Marsel yang selama ini dicari oleh warga.

Setelah dilakukan olah TKP, polisi menyimpulkan bahwa Marsel tewas dibunuh.

Baca juga: Tanggapan Ustaz Felix Siauw Soal Azhiera Bongkar Kelakuan Buruk Kurnia Meiga: KDRT Bukan Aib

Ternyata Marsel dibunuh oleh AW (15), temannya sendiri.

AW nekat menghabisi nyawa temannya sendiri gara-gara utang membeli akun game Mobile Legends.

Kini, pelaku sudah ditangkap dilakukan rekonstruksi pembunuhan, Kamis (14/3/2024).

Diketahui, AW tega menghabisi nyawa korban di sebuah kebun jeruk yang berada di Desa Matang Kuang, Desa Matang Segarau, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, pukul 20.30 WIB.

Pada rekonstruksi yang digelar Jumat (15/3/2024), terlihat AW menghabisi nyawa Marsel dengan cara dibekap mulutnya dari belakang.