Padahal Sakit Tapi Masih Mabuk, Buat Ayah Azhiera Murka, Batalkan Jual GOR Rp 40 M Untuk Pengobatan

TRIBUNSUMSEL.COM- Terungkap alasan Udin Rodjudin, ayah Azhiera Adzka mantan istri Kurnia Meiga batal menjual gor miliknya Rp 40 miliar untuk pengobatan sang menantu.

Di podcast Denny Sumargo, Azhiera bercerita betapa susah payahnya ia dan keluarganya berupaya untuk menyembuhkan Kurnia Meiga.

Diketahui, Kurnia Meiga pensiun dini dari dunia sepakbola dikarenakan mengalami gangguan di penglihatannya.

Baca juga: Penampakan Gor Banthong Aset Pribadi Milik Mantan Mertua Kurnia Meiga, Nyaris Dijual demi Pengobatan

Hal ini semata-mata karena sang ayah begitu menyayangi Kurnia Meiga sebagai menantunya.

Namun, kebaikannya itu justru dibalas dengan perbuatan buruk dari Kurnia Meiga.

Kurnia Meiga dikatakan suka bermabuk-mabukan, hingga KDRT terhadap putri dan cucunya.

Pilunya lagi, Udin Rodjudin menangkap basah secara langsung saat Kurnia Meiga mabuk-mabukan di rumah.

Padahal, Azhiera mengaku selama ini telah menutupi aib Kurnia Meiga yang sebagai pecandu alkohol hingga suka selingkuh.

Kejadian yang membuat ayah Azhiera Adzka Fathir murka.

Baca juga: Nasib Azhiera Adzka Tahu Kurnia Meiga Selingkuh dan Mabok Saat Hamil Anak Kedua: Aku yang Minta Maaf

Terkait kebiasaan Kurnia Meiga adalah seorang alkoholik, Azhiera mengaku awalnya tak tahu.

"Aku awalnya enggak tahu (Meiga alkoholik), aku pacaran sebentar doang. Baru kebuka setelah nikah. Harapan aku dia berubah, namanya udah ada anak," ujar Azhiera.

Hingga tiba di momen tabiat buruk Kurnia Meiga terbongkar dan diketahui ayah mertuanya.

"Meiga punya kebiasaan minum alkohol, itu dari dia umur 18 tahun. Sampai kemarin aku hamil anak ketiga pas enam bulan. Dia minum (alkohol). Kita kan tinggal di rumah orang tua aku, tapi pisah ada rumah lain," kata Azhiera.

Di momen tersebut sekira tahun 2022, Kurnia Meiga kepergok ayah mertua sedang mabuk-mabukan di dalam rumah.

Berusaha menutupi aib suami, Azhiera tak menyangka ayahnya bakal tahu kelakuan menantu yang ia banggakan.