Arti Kata Bahasa Arab

Arti Qiyamul Lail, Istilah dalam Islam untuk Ibadah atau Shalat Malam, Contoh, Makna dan Keutamaan

Qiyamul lail adalah ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Keutamaan qiyamul lail sangat banyak, baik untuk kehidupan di dunia maupun di akhirat.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
GRAFIS TRIBUNSUMSEL/LISMA
Arti Qiyamul Lail, Istilah dalam Islam untuk Ibadah atau Shalat Malam, Contoh, Makna dan Keutamaan 

TRIBUNSUMSEL.COM --Arti Qiyamul Lail, Istilah dalam Islam untuk Ibadah atau Shalat Malam, Contoh, Makna dan Keutamaan.


Kata qiyamul lail berasal dari bahasa Arab, terdiri dari dua kata, qiyamul dan lail.

Qiyamul/qiyam secara bahasa berasal dari akar kata qama yang berarti berdiri untuk shalat.

Al-lail artinya waktu malam.

Maka qiyamul lail artinya adalah:  menghidupkan malam dengan melaksanakan sholat malam.

Sementara secara harfiah, qiyamul lail berarti "bangun di malam hari".

Dalam konteks ibadah, qiyamul lail berarti shalat malam, seperti shalat tahajud, salat witir ataupun sholat tarawih di bulan Ramadhan.

Qiyamul lail adalah ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam.

Keutamaan qiyamul lail sangat banyak, baik untuk kehidupan di dunia maupun di akhirat.

Kapan dan Bagaimana Qiyamul Lail Dilaksanakan?

Dikutip dari laman kemenag.go.id, melaksanakan qiyamul lail dimulai dari selesai salat isya’ sampai fajar terbit. Akan tetapi waktu yang paling utama untuk melakukan qiyamul lail adalah sepertiga terakhir di malam hari. ​​​​​​

Mereka yang melaksanakan qiyamul lail akan memperoleh suatu fadilah dan keutamaan atas apa yang ia lakukan.

Abwabul Al-Faraj, salah satu kitab karangan Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasani, dalam salah satu bab, tepatnya hal 310, juga membahas seputar fadilah dan keutamaan yang akan diperoleh saat melaksanakan qiyamul lail. Di antara adalah;

1. Orang yang konsisten melaksanakan qiyamul lail, insya Allah akan dimasukkan ke dalam surga tanpa adanya hisab. Berdasarkan Hadis dari Asma’ binti Yazid Rasulullah bersabda

وعن اسماء بنت يزيد عن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال يحشر الناس في صعيد واحد يوم القيامة فينادى مناد فيقول اين الذين كانت تتجافى جنوبهم عن المضاجع فيقومون وهم قليل فيدخلون الجنة بغير حساب ثم يؤمر سائر الناس الى الحساب- رواه البيهقي

Artinya:

“Dari Asma’ binti Yazid, Rasulullah SAW bersabda, pada hari kiamat manusia akan dikumpulkan dalam satu tempat. Lalu mereka akan mendapatkan panggilan: 'di mana orang-orang yang mengangkat lambung mereka dari tempat tidurnya untuk melaksanakan qiyamul lail?' Mereka yang melakukan qiyamul lail hanya sedikit. Kemudian mereka diperintahkan untuk masuk ke surga tanpa dihisab” HR. Al-Baihaqi

2. Melaksanakan qiyamul lail  bentuk mendekatkan diri kepada Allah

Sebagaimana Hadis Abi Umamah

عَنْ أَبِي أُمَامَةَ الْبَاهِلِيِّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:عَلَيْكُمْ بِقِيَامِ اللَّيْلِ فَإِنَّهُ دَأْبُ الصَّالِحِينَ قَبْلَكُمْ، وَقُرْبَةٌ لَكُمْ إِلَى رَبِّكُمْ، وَمَكْفَرَةٌ لِلسَّيِّئَاتِ، وَمَنْهَاةٌ عَنِ الْإِثْمِ

“Rasulullah SAW bersabda, hendaklah kalian melakukan qiyamul lail. Karena hal itu merupakan kebiasaan para orang shalih sebelum kalian. Qiyamul lail dijadikan sebagai bentuk pendekatan hamba kepada Tuhannya dan sebagai pencegah dari perbuatan dosa.”

3. Jalan menuju surga

Sebagaimana Hadis yang disampaikan oleh Abdullah bin Salam, Rasulullah bersabda

عن عبد الله بن سلام قال: أول ما قدم رسول الله صلى الله عليه وسلم المدينة انجفل الناس إليه، فكنت فيمن جاءه، فلما تأملت وجهه واستثبته علمت أن وجهه ليس بوجه كذاب. قال: وكان أول ما سمعت من كلامه أن قال: أيها الناس أفشوا السلام وأطعموا الطعام وصلوا بالليل والناس نيام تدخلوا الجنة بسلام

“Ketika Rasulullah tiba di Madinah, orang orang ramai mengerumuni beliau. Aku pun datang kepada beliau. Aku merenungkan wajah Rasulullah, tampak jelas bagiku bahwa wajahnya bukanlah wajah seorang pendusta. Dan hal pertama yang aku dengar dari ucapannya, wahai manusia tebarkanlah salam, berikanlah makanan dan shalatlah ketika orang lain sedang tidur. Niscaya kalian akan masuk surga dengan damai”

4. Orang yang melaksanakan qiyamul lail akan mendapatkan kehormatan di dunia maupun di akhirat. Berdasarkan Hadis Sahal bin Said, Rasulullah bersabda

عَن سهل بن سعد قَالَ جَاءَ جِبْرِيل إِلَى النَّبِي صلى الله عَلَيْهِ وَسلم فَقَالَ: يَا مُحَمَّد عش مَا شِئْت فَإنَّك ميت واعمل مَا شِئْت فَإنَّك مجزى بِهِ واحبب من شِئْت فَإنَّك مفارقه وَاعْلَم أَن شرف الْمُؤمن قيام اللَّيْل وعزه استغناؤه عَن النَّاس

“Jibril datang menemui Rasulullah dan berkata, wahai Muhammad, hiduplah sesukamu karena sungguh engkau pasti mati. Berbuatlah sesukamu karena sungguh kamu akan mendapat balasan dari apa yang kamu perbuat. Dan cintailah sesukamu karena pasti engkau akan berpisah. Ketahuilah bahwa kehormatan seorang mukmin adalah mereka yang melakukan qiyamul lail dan tidak bergantung hanya kepada orang lain”

5. Orang yang melakukan qiyamul lail tidak akan pernah kecewa.

Setiap harapan dan hajat yang diinginkan akan dikabulkan oleh Allah. Sebagaimana sabda Rasulullah

عن ابن مسعود رضي الله عنه قال: قال رسول الله - صلى الله عليه وسلم -: ما خيب الله امرءاً قام في جوف الليل، فافتتح سورة البقرة وآل عمران

“Dari Ibnu Mas'ud, Rasulullah SAW bersabda, Allah tidak akan membuat orang merasa rugi selama ia mau bangun di tengah malam lalu membaca surat Al-Baqarah dan Ali Imran ”

6. Orang yang melaksanakan qiyamul lail akan memperoleh suatu kenikmatan yang didapat berupa kedekatan dengan tuhannya. Rasulullah bersabda

​​​​​​​وروى التِّرْمِذِيّ عن عمرو بن عسبه أنه سمع النبي صلى الله عَلَيْهِ وسلم قَالَ: أقرب مَا يكون الرب من العَبْد فِي جَوف اللَّيْل الآخر، فَإِن اسْتَطَعْت أَن تكون مِمَّن يذكر فِي تِلْكَ السَّاعَة فَكُن

“Keadaan yang paling dekat untuk hamba dan Tuhannya adalah pada malam yang terakhir. Jika mereka sanggup mengingat Allah pada saat itu, maka lakukanlah”

 

Itulah arti Qiyamul Lail, Istilah dalam Islam untuk Ibadah atau Shalat Malam, Contoh, Makna dan Keutamaan. 

Baca juga: Arti Qiyamuhu Binafsihi, Salah Satu dari 20 Sifat Wajib Bagi Allah, Dalil Alquran dan Cara Memaknai

Baca juga: Bacaan Dzikir Anjuran Rasulullah, Allahumma Ajirna Minannar & Arti Mohon Lindungan dari Adzab Neraka

Baca juga: Pengertian, Asal Usul Tarawih Mengapa Hanya Ada di Bulan Ramadhan, Niat & Tata Cara Sholat Tarawih

Baca juga: Doa Allahumma Inni As aluka Ridhoka Wal Jannah dan Arti, Doa Setelah Sholat Fardhu, Tarawih & Witir

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved