Istri Disiram Cuka Parah
Kabur Setelah Siram Istri Pakai Cuka Parah, Yenson Diburu Polisi, Wajah Pegawai Puskesmas Terbakar
usai melakukan aksinya tersebut pelaku yang diketahui suami korban itu langsung kabur dan saat ini masih dikejar oleh petugas kepolisian.
Penulis: Edison | Editor: Slamet Teguh
Laporan wartawan Tribun Sumsel, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Tim Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Prabumulih memburu Yenson alias Yeyen (45) suami yang tega menyiram istrinya inisial AP alias UP (45) dengan cuka parah.
Sang istri diketahui merupakan pegawai puskesmas di Prabumulih Barat.
Hal itu ditegaskan Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIK MH melalui Kasat Reskri AKP Herli Setiawan SH MH kepada wartawan ketika dikonfirmasi melalui telpon WhatsApp, Rabu (6/3/2024).
"Pelaku saat ini sedang kami buru, tim kami langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku," kata Herli kepada wartawan.
Herli menegaskan, usai melakukan aksinya tersebut pelaku yang diketahui suami korban itu langsung kabur dan saat ini masih dikejar oleh petugas kepolisian.
"Pelaku kabur dan masih kami buru, pelaku ini suaminya sendiri," lanjutnya.
Ditanya apakah keluarga korban sudah melaporkan kejadian, Herli mengaku keluarga dari korban baru melapor ke Polres Prabumulih sekitar pukul 17.00 WIB.
"Mereka keluarga korban baru selesai melapor," katanya.
Disinggung mengenai kronologis dan motif tersangka melakukan aksi tersebut, Kasat Reskrim mengakui dirinya belum bisa menyampaikan karena baru mendapat laporan dari jajarannya.
"Nanti akan saya sampaikan mengenai kronologisnya ya, ini mereka baru selesai melapor," lanjutnya.
Baca juga: Kondisi Pegawai Puskesmas di Prabumulih yang Disiram Cuka Parah Oleh Suami, Alami Luka Bakar di Muka
Baca juga: BREAKING NEWS : Pegawai Puskesmas di Prabumulih Disiram Cuka Parah Oleh Suami
Alami Luka Bakar
Direktur RSUD Prabumulih, drg Sri Widiastuti melalui Kasubbag Hukormas, A Deni Kurniawan SKM MSi membenarkan ada pasien yang merupakan pegawai Puskesmas Prabumulih Barat berinsial AP alias UP (45) dirawat akibat kena siram air keras jenis asam sulfat.
"Memang benar, tadi korban dibawa dan masuk di IGD RSUD Prabumulih dan langsung mendapatkan penanganan dari petugas medis kami," ungkapnya ketika dibincangi di RSUD Prabumulih, Rabu (6/3/2024).
Deni mengatakan, pasien yang merupakan staf bagian administrasi di Puskesmas Prabumulih Barat itu mengalami luka bakar di bagian muka, kepala dan lainnya.
"Saat ini di rawat di ruang rawat Surgikal Bedah dan sudsh ditangani tim dokter," katanya.
Lebih lanjut Deni mengaku saat ini pasien sudah sedikit membaik dari sebelumnya mengalami kesakitan dan sudah bisa berbicara dengan keluarga maupun teman-teman yang datang membesuk.
"Namun tadi yang bersangkutan dan keluarga tidak mau ketika kita sampaikan ada wartawan, mereka meminta agar menanyakan langsung ke polisi saja kronologisnya," lanjut Deni.
Disinggung apa masalah menurut korban hingga sang suami menyiram air keras, Deni mengaku pihaknya tidak mengetahui hal itu dan bukan menjadi wewenang pihaknya menanyakan masalah tersebut.
"Kami fokus ke perawatan terhadap korban," katanya.
Diberitakan sebelumnya, seorang suami di kota Prabumulih Provinsi Sumatera Selatan tega menyiramkan air keras atau cuka parah ke sang istri.
Kejadian tersebut dialami korban diketahui berinisial AP alias UP (45 tahun), Rabu (6/3/2024).
AP saat itu sedang bekerja di ruang Puskesmas Prabumulih Barat Jalan Jenderal Sudirman tak jauh dari gedung DPRD Prabumulih.
Sementara pelaku diduga suaminya sendiri bernama Yenson alias Yeyen (46 tahun).
Saat ini korban telah menjalani perawatan di ruang rawat Surgikal Bedah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih, Sumsel.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti da bergabung bersama saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.