Camat Pemulutan Barat Dicopot

Nasib S, Bendahara Kecamatan yang Diduga Berbuat Asusila Dengan Camat Pemulutan Barat Abu Rahmi Amir

Kepala BKPSDM Ogan Ilir, Wilson Effendi membenarkan jika  S merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ogan Ilir dan nantinya akan tetap diperiksa.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com
Nasib S, Bendahara Kecamatan yang Diduga Berbuat Asusila Dengan Camat Pemulutan Barat Abu Rahmi Amir 

TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib S, bendahara Kecamatan Pemulutan Barat, Ogan Ilir yang diduga menjadi sosok wanita dalam video asusila bersama Camat Pemulutan Barat, Abu Rahmi Amir kini menjadi sorotan, setelah sang camat dicopot dari jabatannya.

Pasalnya, hingga kini S belum juga diperiksa terkait video tersebut.

Kepala BKPSDM Ogan Ilir, Wilson Effendi membenarkan jika  S merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ogan Ilir dan nantinya akan tetap diperiksa.

"Nanti itu (pemeriksaan S), belum," singkat Wilson.

Camat Pemulutan Barat Dicopot

Diberitakan sebelumnya Pemkab Ogan Ilir telah membuat keputusan terkait dugaan skandal Camat Pemulutan Barat bernama Abu Rahmi Amir dengan seorang wanita.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ogan Ilir mengonfirmasi bahwa Abu dimutasi menjadi staf.

"Yang bersangkutan dimutasi menjadi Staf Analis Kecamatan Rantau Panjang," kata Kepala BKPSDM Ogan Ilir, Wilson Effendi, Selasa (5/3/2024).

Keputusan ini diambil setelah BKPSDM menindaklanjuti rekomendasi berdasarkan hasil pemeriksaan oleh Inspektorat Ogan Ilir.

Wilson mengungkapkan bahwa surat mutasi tersebut telah diserahkan langsung kepada Abu.

Adapun jabatan Plt Camat Pemulutan Barat diisi oleh Alifiah yang sebelumnya menjabat Kabag Tapem Setda Ogan Ilir.

"Untuk informasi lengkapnya langsung ke Pak Wabup (Wakil Bupati Ardani) saja," kata Wilson.

Sosok Abu Rahmi Amir Camat Pemulutan Barat, Viral Diduga Berbuat Tak Senonoh di Ruang Kerja, Teladan
Sosok Abu Rahmi Amir Camat Pemulutan Barat, Viral Diduga Berbuat Tak Senonoh di Ruang Kerja, Teladan (Kolase Tribunsumsel.com/ Dokumen)

Baca juga: BREAKING NEWS: Camat Pemulutan Barat, Abu Rahmi Amir Dicopot Buntut Video Tak Senonoh di Ruang Kerja

Baca juga: Yakin Video Asli, Camat Pemulutan Barat Diduga Berbuat Tak Senonoh di Ruang Kerja Didesak Dipecat

Bantahan Abu

Sebelumnya ketika diminta konfirmasi, Abu mengaku geram dirinya dituduh berbuat tak senonoh dengan S.

Abu juga mengaku sangat terkejut perihal kabar yang menyudutkan dirinya itu.

Diungkapkannya, interaksi pada video tersebut terjadi pada 17 Januari lalu.

Ketika itu Abu masuk ruang kerja setelah mengikuti serangkaian acara di luar kantor seperti sosialisasi Pilkada Damai dan Musrenbang.

"Saya pulang ke kantor dan ketika itu cuaca panas. Saya hanya pakai baju dalam kaos putih saja di ruangan," kata Abu dihubungi via telepon.

Di dalam ruangan, Abu bersama seorang staf pria bernama Asriadi yang sedang duduk di depan meja komputer.

Abu lalu memanggil bendahara kecamatan yang diketahui merupakan wanita dalam video.

"Di ruangan itu ada kami bertiga, bukan berdua. Asriadi sedang mengetik di komputer yang posisinya ada di balik lemari," terang Abu.

Dirinya membenarkan duduk berhadapan dengan wanita yang merupakan bendahara kecamatan tersebut.

Setelah menerima laporan dari bendahara, Abu mengaku hendak buang air ke toilet, sementara S menghampiri staf pria yang sedang bekerja.

Sementara pada video beredar, S tampak berjalan dari tanpa mengenakan pakaian bawah sambil menenteng matras.

Setelah dari toilet, Abu mengaku keluar untuk kembali menghadiri Musrenbang di salah satu desa hingga sore hari.

"Saya ke toilet, bendahara menghampiri Asriadi yang sedang mengetik," ujarnya.

Menjelang waktu salat Magrib, Abu tiba di ruangan kerjanya dan mendapati staf bernama Asriadi masih duduk di depan komputer.

Sementara di luar ruang kerja, menurut Abu situasinya cukup ramai karena ada sejumlah pekerjaan yang harus diselesaikan para pegawai kantor camat.

"Saya tidak berduaan di ruangan dan situasi di kantor camat ketika itu ramai, bukannya sepi," tegas Abu.

Perihal video yang disebut-sebut hasil rekaman CCTV, Abu menyebut ruang kerjanya tak memiliki kamera pengawas.

"Ruangan tanpa CCTV. Pasang CCTV di situ sama saja maling dan saya sedang mencari orang yang membuat video itu," ujar Abu dengan nada kesal.

Dirinya mengaku tak tahu dari mana asal video tersebut dan bagaimana video tersebut bisa diambil.

Abu juga memastikan bahwa video yang beredar hasil editan karena menampakkan wanita setengah bugil dan dirinya yang telanjang dada.

"Ini fitnah keji, pencemaran nama baik. Video itu editan aplikasi dan staf saya yang laki-laki siap bersaksi," kata Abu.

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dengan saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved