Chef Juna Ngamuk di Tol

Nasib Chef Juna, Setelah Viral Ngamuk dan Nyaris Baku Hantam di Gerbang Tol, Kini Dipanggil Polisi

Rokhmatullah memastikan sudah memediasi kedua belah pihak lewat sambungan telepon.

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com
Nasib Chef Juna, Setelah Viral Ngamuk dan Nyaris Baku Hantam di Gerbang Tol, Kini Dipanggil Polisi 

Sopir truk tampak mengejar Chef Juna hingga ke pintu mobilnya.

Ia bahkan terlihat memegang pundak Chef Juna.

"Lu tadi bilang an**ng kan," ucap sopir truk.

"Gak ada gue bilang,

jangan sentuh gue," sahut Chef Juna.

Sampai akhir video, nampak kedua pria itu masih terlibat cekcok.

Tidak diketahui bagaimana permasalah tersebut diselesaikan.

Aksi tersebut sontak jadi sorotan publik hinghga tuai beragam komentar warganet.

"Si sopir sadar yg dilawannya artis jd ngebet pengen terkenal jg" tulis akun @x4v1

"Sekelas chef Juna ngeladeni hal⊃2; beginian" tulis akun @icha

"Kalo juna marah brti supir truk yg slh" tulis akun @bilqis

Penjelasan SDCI

Kepada Kompas.com, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, kelakuan ribut di jalan sampai saling pepet merupakan perilaku tidak terpuji.

"Ketika seharusnya di jalan raya kita fokus mengemudi tapi justru melakukan hal lain bahkan sampai dengan melakukan tindakan tidak terpuji," ucap Sony.

Sebagai pengguna jalan, sebaiknya tidak perlu meladeni kelakuan pengemudi yang agresif sampai berujung ribut.

"Itu masuk kategori gangguan eksternal yang bisa memicu emosi kalau kita tidak mampu mengatur dengan benar.

Gangguan eksternal tersebut terjadi bisa akibat kesalahan dari kedua belah pihak," kata Sony.

Semisal apes dan menemui pengemudi yang agresif sampai mengajak ribut di jalan, lebih baik intropeksi diri.

Jika memang merasa sempat melakukan kesalahan, segera beri gestur tangan dan meminta maaf.

"Cara menyikapinya kontrol emosi dan intropeksi diri.

Setelah minta maaf, pasti konflik bisa dihindari," ucap Sony.

Perlu diingat, tujuan utama di jalan adalah agar bisa selamat sampai tujuan.

Bukan tempat siapa yang benar dan salah.

 

 

 

 

Baca berita lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved