Berita Selebriti

Curhat Rizky Billar Dulu Dikeroyok Yudha Arfandi Hingga Luka Memar di Wajah, Si Pelaku Kena Karma

Yudha Arfandi tersangka di kasus tewasnya Dante anak Tamara Tyasmara yang tenggelam di kolam renang kini menguak beberapa fakta baru.

Editor: Moch Krisna
Kolase/Tribunnewswiki
Curhat Rizky Billar Dulu Pernah Dikeroyok Yudha Arfandi, Wajah Luka Lebam 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Yudha Arfandi tersangka di kasus tewasnya Dante anak Tamara Tyasmara yang tenggelam di kolam renang kini menguak beberapa fakta baru.

Salah satu terkait prilaku Yudha Arfandi dulu ternyata sempat berurusan dengan sejumlah artis Indonesia.

Rizky Billar misalnya mengaku dulu mengalami tindakan tak menyenangkan dari Yudha Arfandi.

Hal tersebut diceritakan Rizky Billar kepada Septi Siregar istri dari Putra Siregar via pesan Instagram, Sabtu (10/2/2024).

Dalam isi pesannya tersebut, Rizky Billar menyebut jika Yudha Arfandi pernah memukul dirinya.

Bukan sendirian, Yudha Arfandi mengajak temannya untuk mengeroyok Rizky Billar.

Rizky Billar Curhat ke Septi Siregar Dulu Pernah Dikeroyok Yudha Arfandi
Rizky Billar Curhat ke Septi Siregar Dulu Pernah Dikeroyok Yudha Arfandi

"Dia Juga yang dulu pernah keroyok aku bersama belasan temannya ka," tulis Rizky Billar

Tak hanya itu, Rizky Billar juga mengirimkan foto dirinya kalah dikeroyok Yudha Arfandi,

Nampak wajah Rizky Billar yang merah dan lebam di sekitar matanya.

Adapun Rizky Billar menyebut apa yang dialami Yudha Arfandi sekarang bak karma baginya.

"Akumulasi dari apa yang dia lakuin itu," tulis Rizky Billar.

Sebelumnya, pengakuan mengejutkan Putra Siregar ternyata jadi korban Yudha Arfandi hingga di bui.

Diketahui bahwa Putra Siregar sempat mendekam di tahanan dan mendapatkan vonis 6 bulan penjara bersama sahabatnya, Rico Valentino. Keduanya dibui lantaran karena kasus penganiayaan dan pengeroyokan.

Kendati divonis bersalah, Putra menyebut bahwa dia dan Rico lah yang merupakan korban pengeroyokan. Salah satu pengeroyok itu tak lain adalah Yudha Arfandi.

Setelah ditangkap dan resmi dijadikan tersangka, kini terungkap fakta baru dibalik sosok Yudha Arfandi.

Salah satunya dari pernyataan Septia Siregar, lewat story Instagramnya Septia mengunggah foto lama, di mana dirinya tengah memegang foto sang suami dan Rico Valentino sambil meminta keadilan.

"Yang dipukulin yang dipenjara. Sekarang yang mukulin jadi tersangka pembunuhan anak," tulis Septia Siregar sambil menambahkan tagar #justicefordante.

Sementara Putra Siregar menyebutkan bahwa Yudha salah satu orang yang mengeroyok Rico saat itu.

Untuk itu, Putra siap mengawal kasus kematian Dante.

"Jadi salah satu yang paling bringan ngeroyokin temen gue yang gue amanin dalam mobil pun dia masih ngejer ke mobil, padahal temen gue udah penuh darah. Apakah dia dihukum waktu itu ? ya enggalah, lolos. Jadi supaya dia gak lolos lagi dari jeratan hukum mari kita kawal," tulis Putra Siregar.

Tenggelamkan Dante 12 Kali

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkap bagaimana tersangka Yudha Arfandi membenamkan Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6) kedalam air.

Menurut Wira, Yudha Arfandi membenamkan anak semata wayang Tamara Tyasmara tersebut sebanyak 12 kali di kolam renang.

Wira menyatakan aksi YA membenamkan Dante terekam kamera CCTV di lokasi kejadian.

"Di dalam rekaman tersebut, memuat adegan yang kurang lebih di mana korban ini dibenamkan kepalanya kurang lebih sebanyak 12 kali," ujar Wira di Mapolda Metro Jaya, Jumat (9/2/2024). Dikutip dari Kompas.com

Pakar Bongkar 2 Kemungkinan, Yudha Arfandi Tega Tenggelamkan Dante, Anak Tamara Tyasmara, Berencana?
Pakar Bongkar 2 Kemungkinan, Yudha Arfandi Tega Tenggelamkan Dante, Anak Tamara Tyasmara, Berencana? (Kolase Tribunsumsel.com)

Namun, Wira belum memberikan keterangan berkait kronologi peristiwa tersebut. Dia memastikan bahwa polisi bersama analisis digital Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri dan kedokteran forensik bakal mengungkap detail kasus kematian Dante.

"Untuk tindak lanjutnya kami akan melakukan pemeriksaan terhadap beberapa ahli, untuk mendukung dari pada pembuktian dalam kasus yang sedang kami tangani," kata Wira.

Baca juga: Kejamnya Yudha Arfandi, 12 Kali Benamkan Dante di Kolam Renang, Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Sementara ini, penyidik juga masih menunggu hasil pemeriksaan dokter untuk mengetahui penyebab kematian Dante.

"Penyebab kematian nanti akan disampaikan lebih lanjut oleh tim dari kedokteran forensik," imbuhnya.

Untuk diketahui, YA telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap pada Jumat pagi.

Penangkapan didasarkan pada bukti berupa forensik digital rekaman kamera CCTV dari kolam renang.

Selain itu, penyidik sudah mengantongi hasil pemeriksaan forensik jenazah korban setelah proses ekshumasi dilakukan dan keterangan para saksi.

"Berdasarkan bukti yang cukup dan hasil gelar perkara, maka dasar penangkapan saudara YA adalah karena yang bersangkutan patut disangka atau diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap anak," papar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.

Yudha Arfandi Dijerat Pasal Berlapis

Tersangka Yudha Arfandi dijerat dengan pasal berlapis dalam kasus meninggalnya Dante.

"Kemudian dilapis dengan pasal pembunuhan, dilapis dengan pasal pembunuhan berencana, dan juga pasal karena lalainya menyebabkan orang meninggal dunia sebagaimana di laporan polisi awal," ungkap Ade.

YA terancam dijerat dengan Pasal 76C juncto Pasal 80 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan atau Pasal 340 KUHP, dan atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dan atau Pasal 359 KUHP tentang Kelalaian yang Menyebabkan Kematian.

Terungkap penampakan rekaman CCTV detik-detik Dante diduga ditenggelamkan kekasih Tamara Tyasmara. (Ig@lambe_danu)
Rekaman CCTV Detik-detik Dante Ditenggalamkan

Rekamanan CCTV Dante saat berada di kolam renang akhirnya dikuak.

Hal ini diunggah Instagram @lambe_danu, Jumat (9/2/2024) yang memperlihatkan detik-detik Dante tenggelam di kolam renang.

Dalam rekaman itu, Dante awalnya berada di area pinggir kolam renang dengan berpegang pada pembatas kolam renang.

Sementara terlihat, satu anak lainnya juga ada tak jauh dari Dante.

Tersangka sempat terlihat beberapa meter di belakang Dante dengan mengawasi keadaan sekitar.

Kemudian tersangka bergerak mendekati lalu diduga menenggelamkan tubuh Dante kedalam air hingga tidak terlihat pada permukaan air.

Setelah terlihat lemas, YA lalu menaikkan tubuh Dante ke pinggir kolam renang, seolah-olah memberikan bantuan kepada Dante.

Sementara seorang anak perempuan yang berada di dekat Dante dan YA hanya tampak mengamati.

Terlihat tubuh Dante yang sudah lemas hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

Namun nyawa Dante tak terselamatkan dan meninggal dunia.

(*)

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved