Pegawai Kios Semangka Kramat Jati Tewas

Lambaian Tangan Terakhir Sutomo, Pedagang Semangka Sebelum Tewas Dibacok Dede, Sempat Minta Tolong

Ia sempat meminta tolong sejumlah orang yang ada di lokasi peristiwa berdarah pada 8 Januari 2024 sekira pukul 00:10 WIB itu.

|
Editor: Weni Wahyuny
Instagram/CCTV
Sutomo (kiri) Sempat lambaikan tangan minta tolong sebelum akhirnya tewas dibacok Dede Jaya (kanan) 

TRIBUNSUMSEL.COM - Lambaian tangan itu bak lambaian terakhir Sutomo, pedagang semangka di Kramat Jati, Jakarta Timur, yang tewas usai disiram air keras lalu dibacok seorang pria bermasker bernama Dede Jaya.

Sutomo meninggal dunia setelah sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Ia sempat meminta tolong sejumlah orang yang ada di lokasi peristiwa berdarah pada 8 Januari 2024 sekira pukul 00:10 WIB itu.

Sayang, sejumlah orang itu nampak diam diduga takut dengan pelaku.

Detik-detik Sutomo disiram air keras hingga dibacok terekam CCTV hingga viral.

Di media sosial beredar video Sutomo disiram air keras oleh Dede yang kala itu menggunakan masker dan sweater.

Terlihat Sutomo yang berjualan di Los Buah Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur itu mulanya sedang melayani pembeli.

Tiba-tiba datang Dede langsung menyiramkan sebuah cairan yang diduga air keras ke tubuh Sutomo.

Tampak air itu mengenai hampir seluruh badan Sutomo yang membuatnya kesakitan.

Baca juga: Kejamnya DJ Siram Pegawai Kios Semangka dengan Air Keras Hingga Teriak Kesakitan Lalu Bacok 4 Kali

Tak sampai itu, Dede juga memukuli korban yang hanya bisa menunduk karena tersiram air keras.

Sutomo hanya pasrah sampai Dede mengeluarkan sebuah celurit dari dalam jaketnya.

Dede kemudian membacok Sutomo beberapa kali hingga membuat tubuh korban berdarah.

Dede terdengar beraksi sambil berteriak bak meluapkan kekesalannya.

Tubuh Sutomo akhirnya ambruk setelah celurit yang dibawa Dede menancap di bahunya.

Setelah melakukan aksinya, Dede langsung kabur.

Terlihat ada beberapa orang melihat kejadian saat Sutomo dibacok pelaku.

Namun orang-orang tersebut hanya diam diduga takut menjadi sasaran pelaku.

Sutomo dalam keadaan duduk bersimbah darah sempat melambaikan tangannya lalu berteriak minta tolong.

"Tolong," teriaknya dikutip dari video yang diunggah Instagram merekamjakarta, Selasa (9/1/2024).

Dari rekaman CCTV terlihat peristiwa itu terjadi pada tanggal 8 Januari 2024 sekira pukul 00:10 WIB.

Dede pun ditangkap polisi tak lama setelah melakukan aksinya.

Baca juga: Reaksi DJ Ditangkap Gegara Bacok Pegawai Kios Semangka Hingga Tewas, Ekspresi Wajah Disorot

Tampang Dede

Dede diringkus di rumah keluarganya di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan.

Ia duduk di atas sebuah kasur dengan kedua tangannya terborgol.

Raut wajah sang pelaku sadis itu datar, bahkan tampak tenang saat diborgol.

Pria yang mengenakan kaos dan celana panjang itu sudah pasrah saat dikelilingi polisi di rumahnya.

"Siapa namamu?" tanya polisi.

"Dede Jaya," jawabnya.

Setelah itu, polisi menggelandangnya ke Polsek Kramat Jati.

Baca juga: Motif Pegawai Kios Semangka Tewas Dibacok dan Disiram Air Keras, Diduga Ada Dendam Perselingkuhan

Dari foto wartawan TribunJakarta.com, tampak Dede telah mengenakan jaket bertudung hijau.

Jaket hijau itu merupakan jaket yang dikenakan Dede saat melakukan aksi sadis terhadap pedagang semangka bernama Sutomo.

Dede nekat mengakhiri hidup Sutomo dengan menyiramkan air keras dan membacoknya sampai tewas.

Ia menunduk saat digiring ke kantor polisi.

Penyebab Penyiraman dan Pembacokan

DJ alias Dede Jaya akhirnya membuat pengakuan kepada polisi usai tega menyiram air keras hingga membacok pedagang semangka di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur.

Adapun pembacokan itu terjadi di kios buah semangka pada Senin (8/1/2024).

DJ gelap mata hingga nekat menghabisi nyawa Sutomo, pedagang semangka atas dasar sakit hati.

Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini mengatakan bahwa DJ sudah membuat pengakuan.

Kepada polisi, DJ mengaku kesal dengan korban.

Ternyata, pelaku dan korban telah memiliki masalah pribadi.

"Sementara pengakuan kesal," kata Tuti, dilansir dari Tribunnewsbogor.com.

Berdasar pengakuannya, DJ tak terima mengetahui istrinya ternyata direbut oleh Sutomo.

"Karena ada peselingkuhan," katanya.

Walau demikian, polisi kini masih mendalami motif pembacokan pedagang semangka di Pasar Kramat Jati.

"Kasus masih tetap kami dalami," katanya.

Hal ini senada dengan teman korban di kios semangka Pasar Kramat Jati.

Imron bercerita Sutomo pernah terlibat masalah dengan sesama pedagang di Pasar Kramat Jati.

"Kasus lama," kata Imron.

Sayangnya Imron tak merincin masalah yang dialami Sutomo dengan sesama pedagang pasar tersebut.

"Dulu punya masalah," ujarnya.

Baca berita lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Rekaman CCTV Pedagang Semangka di Kramatjati Dibacok Pria Bermasker, Lambaikan Tangan Minta Tolong

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved