Arti Kata Bahasa Arab

Arti Allahumma Sholli Ala Muhammadin Abdika wa Rosulika An-Nabiyyil Ummi, Bacaan Shalawat Ummi

Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW sebagai hamba, Nabi, dan utusan-Mu yang Ummy (tidak bisa membaca dan menulis)

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Arti Allahumma Sholli Ala Muhammadin Abdika wa Rosulika An-Nabiyyil Ummi, bacaan shalawat ummi. 

TRIBUNSUMSEL.COM --  Arti Allahumma Sholli Ala Muhammadin Abdika wa Rosulika An-Nabiyyil Ummi, bacaan shalawat ummi.

Berikut lafadz dan bacaan sholawat ummi dalam bahasa Arab, latin, dan artinya:

اَللَّــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَـيِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَـبِـيِّكَ وَرَسُوْلِكَ نَبِى الْأُمِّـى وَعَــلـٰى أَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسِلِّـمْ


Allahumma sholli’alaa sayyidinaa muhammadin abdika wanabiyyika wa Rosuulika Nabil Ummy wa a’laa alihi wa shohbihi wasillam

Artinya: 

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW sebagai hamba, Nabi, dan utusan-Mu yang Ummy (tidak bisa membaca dan menulis) beserta keluarga dan sahabatnya dengan salam yang sesungguhnya.”

Berikut Bacaan Sholawat Ummi versi pendek: 

اَللّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَبِيِّكَ وَرَسُوْلِكَ النَّبِيِّ اْلأُمِّيِّ

Allahumma Sholli 'Alaa Muhammadin 'Abdika wa Rosulika An-Nabiyyil Ummi.

Artinya:

"Ya Allah, limpahkanlah sholawat-Mu kepada Muhammad, hamba, Nabi dan Rasul-Mu, seorang Nabi yang ummi.

Bacaan Sholawat Ummi Lainnya
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدِ النَّبِيِّ اْلأُمِّيِّ وَعَلىَ آلِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْماً


 Allahumma sholli ‘ala muhammadinin nabiyyil ummiyyi wa ‘ala aalihii wa shohbihii wa sallim tasliiman.


Artinya: 

“Ya Allah, limpahkan rahmat atas Nabi Muhammad yang ummi serta keluarganya, dan berilah mereka keselamatan. 

Pengertian Nabi Muhammad yang Ummi

Ummi dalam bahasa Arab memiliki arti tidak bisa membaca ayat menulis. Sholawat ini erat kaitannya dengan dengan peristiwa Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama saat Malaikat Jibril meminta beliau untuk membaca.

Sholawat ummi ini diciptakan oleh Syeikh Abu Abbas Al-Mursy, salah satu tokoh muslim ternama di zamannya. Biasanya, orang-orang yang rutin bersalawat, termasuk sholawat ummi ini, akan rajin mengerjakan shalat, ibadah, dan selalu berbuat baik.

Kebiasaan-kebiasaan baik inilah bahkan dapat membuatnya untuk bertemu dengan Rasulullah SAW di alam mimpi.

Sholawat ini bisa diamalkan setelah shalat wajib maupun sunnah, sesudah mengaji, atau setelah mengikuti majelis taklim, pengajian, ceramah, khutbah, maupun kajian keislaman lainnya. Membaca sholawat bukan hanya mengharap fadhilah dan keutamaannya saja. Akan tetapi, rutin bersholawat akan menumbuhkan rasa istiqomah di dalam diri.


Hal ini akan membuat kita terbiasa untuk selalu mendoakan Rasulullah SAW, sebagai wujud rasa cinta umat Islam kepada nabinya. Pada dasarnya, tidak ada ketentuan khusus mengenai waktu pembacaan sholawat nabi.

Membaca shalawat atau memperbanyak shalawat pada hari jumat dianjurkan dan itu dijelaskan dalam hadist Nabi Muhammad SAW.

أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً

Artinya:

"Perbanyaklah sholawat kepadaku pada setiap Jumat. Karena sholawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jumat. Barangsiapa yang banyak bershalawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari Kiamat nanti". (HR Al-Baihaqi)

Dengan memperbanyak membaca shalawat tentu manfaatnya akan terasa hingga akhirat kelak. Sebab, dengan membaca shalawat akan mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW.

Sholawat ummi atau ummiyil sholawatan yang dianjurkan untuk sering diamalkan karena memiliki banyak sekali keutamaan yang bisa didapatkan. Salah satunya adalah akan diampuni dosa selama 80 tahun, jika rutin membacanya selama 80 kali pada hari Jumat.


Bahkan, bila membacanya sebanyak 100 kali pada hari tersebut, insya Allah akan diberi kesempatan untuk bertemu dengan Rasulullah SAW sebelum meninggal.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda:


“Barang siapa salat ashar di hari Jum’at kemudian sebelum bangun dari tempatnya ia membaca ‘Allahumma Sholli Alaa Muhammadin Ummyyi Wa Alaa Alihi Wasallim Tasliiman’ delapan puluh kali, maka akan diampuni baginya dosa delapan puluh tahun, dan dicatat baginya ibadah delapan puluh tahun.” (HR Al-Baihaqi)

Dalam hadis yang lain, beliau bersabda:

“Barang siapa bersalawat atasku 1.000 x (seribu kali) pada hari Jum’at dengan ucapan “Allahumma Sholli Alaa Muhammadin Nabiyyil Ummyi”, maka dia akan melihat Rabb-nya (Tuhannya) di waktu malam atau Nabinya atau melihat tempatnya di surga. Jika tidak melihatnya, lakukan hal itu dua Jum’at, atau tiga Jum’at, atau lima Jum’at.” (Kitab At Tuhfah Al-Maldriyyah Fil-Akhbaril Qudsiyyah Wal-Ahaditsin-Nabawiyyah – As-Syikh-Abdul Majid Al-‘Adawiy)

Dari Syekh Abbu Abbas Al-Mursy RA berkata:

“Barang siapa membaca secara rutin sighat shalawat tersebut dalam sehari atau di malam Jum’at sebanyak 500 x (lima ratus kali), maka dia tidak akan mati sebelum berkumpul bersama Nabi SAW di alam nyata/keadaan sadar (terjaga).”

Itulah Arti Allahumma Sholli Ala Muhammadin Abdika wa Rosulika An-Nabiyyil Ummi, bacaan shalawat ummi. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Arti Tahmid Adalah, Berikut Kumpulan Kalimat Hamdalah Bentuk Syukur kepada Allah Diucapkan dalam Doa

Baca juga: Arti Ya Allah Ya Robbi, Allahumma dan Artinya, Lafadz yang Kita Pakai dalam Berdoa dan Penjelasannya

Baca juga: Kisah Uwais Al Qarni, Pemuda yang Dirindukan Surga, Berbakti kepada Ibunya Demi Meraih Ridho Allah

Baca juga: Bacaan dan Manfaat Sholawat Nur Al- Anwar, Allahumma Shalli Alaa Nuuril Anwaari Wasirril Asraari

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved