Tabung Gas Meledak di Sukabumi
Sosok Kompol Ridwan Ishak Kapolsek Cibadak Tertimpa Atap Rumah Ambruk Gegara Gas Meledak, Alami Luka
Inilah sosok Kapolsek Cibadak, Kompol Ridwan Ishak tertimpa atas ambruk gegara gas meledak di Sukabumi.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Kapolsek Cibadak, Kompol Ridwan Ishak tertimpa atas ambruk gegara gas meledak di Sukabumi.
Diketahui, kejadian itu terjadi ketika Kapolsek Cibadak, Kompol Ridwan Ishak tengah menerangkan tekait kejadian gas meledak pada Senin (27/11/2023).
Kapolsek Cibadak tertimpa atap ambruk saat diwawancarai awak media yang menjelaskan kronologi kejadian, tiba-tiba saja plafon atau atap rumah ambruk.
Plafon itu jatuh tepat di atas kepalanya.

Kapolsek Cibadak pun kemudian reflek mundur untuk menghindar.
Namun naasnya, plafon justru menimpa sejumlah wartawan yang sedang melakukan wawancara.
Lantas siapakah sosok Kapolsek Cibadak ini ?
Kapolsek Cibadak ini bernama Kompol Ridwan Ishak.
Akibat plafon ambruk yang berukuran panjang sekitar 1 meter lebar 0,5 meter yang menimpa tiga jurnalis dan Kompol Ridwan Ishak itu tidak menyebabkan cedera berat.
Hanya saja sempat membuat kepala orang yang tertimpa pusing dan mengagetkan warga di sekitar lokasi.

Diketahui bersama, kejadian gas meledak ini berasal dari tabung berisi CNG yang diangkut truk.
"Kejadian ini sekitar pukul 17.35 WIB, kendaraan cukup padat karena bubaran pabrik, anggota kami pun sedang mengatur lalu lintas. Ada satu kendataan kol diesel mengangkut gas, peruntutakannya untuk mengangkut CNG pengolahan untuk teh, tiba-tiba meledak," jelas Ridwan dalam wawancaranya.
Tabung gas CNG bahkan tebang menimpa rumah warga.
"Kemudian terbang ke atas kemudian berpuratar di atas. Yang satu jatuh di kebun, satu nabrak mobil Vitara, kemudian terbang lagi selokan," katanya.
Akibat kejadian ini 2 korban meninggal dunia dan 7 luka-luka.
Gas Meledak
Seorang warga sekitar, Tony Kamajaya mengatakan detik-detik, bunyi ledakan tabung gas tersebut mirip bom.
"Kayak bom, sama sekali tidak ada kejadiannya sebelumya, tiba-tiba saja," ujarnya. Dikutip Kompas.com, Rabu (29/11/2023).
Ledakan pada sore hari itu terjadi bersamaan dengan truk yang mengangkut CNG terjebak kemacetan.
"Truk yang ngangkut gas itu terjebak kemacetan, tiba-tiba meledak salah satu tabung. Bahkan mental 200 meter," ucapnya.
Menurut Tony, ledakan tabung gas itu juga membuat pengendara dan kendaaran yang ada di belakang truk, terpental.
"Sementara pengendara motor dan dua mobil tepat berada di belakangnya kena hentakan. Bahkan pengendara sampai mental 100 meter," ungkapnya.
Pengakuan Sopir Truk
Sementara sopir truk, Pardiana (33) mengaku mengangkut 20 tabung gas CNG kosong dari Cianjur ke Bogor.
Setiap tabung gas beratnya 150 kilo gram.
Di tengah perjalanan secara tiba-tiba sebuah tabung gas meledak hingga terpental merusak rumah warga dan kendaraan.
Bahkan seorang pengendara sepeda motor dan seorang penumpang mobil tewas.
Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 17.40 WIB atau saat jam pulang kerja sehingga lalu lintas macet.
"Saya juga nggak tahu, tabung kan tiba-tiba meledak aja, posisi jalannya lagi jam sore padat, lumayan (macet) tadi sekitar jam 5, ada 20 tabung, satu tabung beratnya 150, tabungnya doang," ungkapnya. Dikutip Tribunnews.com
"Yang meledaknya 1, yang kena ledakannya jadi mental dua, jadi yang meledaknya satu, yang sisanya mental-mental." paparnya.
Baca berita lainnya di Google News
Tabung Gas Meledak di Sukabumi
Kompol Ridwan Ishak
Kapolsek Cibadak
Tribunsumsel.com
sumsel.tribunnews.com
Detik-detik Mengerikan Atap Rumah Ambruk Gegara Gas Meledak, Timpa Kepala Kapolsek di Sukabumi |
![]() |
---|
Sosok Heni Handayani yang Meninggal Disaksikan Anak Saat Tabung Gas Meledak, Kepala Sekolah SD |
![]() |
---|
Detik-detik Tabung Gas Meledak Saat Diangkut Truk Hingga Korban Terpental, 2 Orang Tewas 7 Luka |
![]() |
---|
Cerita Pilu Noval Saksikan Ibu Tewas Akibat Tabung Gas Meledak di Sukabumi, Ada Benda yang Tembus |
![]() |
---|
Pemotor Terpental 100 Meter, Detik-detik Tabung Gas Meledak di Sukabumi, Saksi Sebut Seperti Bom |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.