Berita Nasional
Sosok Cristofer Dhyaksa Kakak Mario Dandy Jual Ayam Goreng Pinggir Jalan, Dulu Curhat Takut Miskin
sosok Cristofer Dhyaksa Darma alias Masto anak Rafael Alun Trisambodo yang dikabarkan kini rela jualan ayam goreng di pinggir jalan, takut miskin
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Cristofer Dhyaksa Darma alias Masto anak Rafael Alun Trisambodo yang dikabarkan kini rela jualan ayam goreng di pinggir jalan.
Kabar tersebut diungkap oleh sang ayah saat di persidangan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).
Rafael Alun tak kuasa menangisi mengungkapkan nasib keluarganya yang kini benar-benar jatuh miskin.
Baca juga: Nangis Jatuh Miskin, Rafael Alun Ungkap Nasib Kakak Mario Dandy Jual Ayam Goreng di Pinggir Jalan
Masto pun terpaksa harus membuka warung makan tenda di pinggir jalan karena terdampak aset-aset Rafael Alun yang disita.
Bahkan, Kakak Mario Dandy itu dikabarkan sempat mendatangi Rafael Alun ke rutan untuk meminta sokongan modal buka warung makan tenda tersebut.
Air mata Rafael Alun pun tak terbendung saat menceritakan bahwa kakaknya yang memberi bantuan modal usaha kepada sang anak.
Pilunya, sang istri Ernie Meike Torondek pun harus bergantung hidup dengan putranya itu.
Baca juga: Beredar Video Kakak Mario Dandy Ngaku Capek Miskin Ditengah Kabar Rekening Rafael Alun Diblokir
Lantas seperti apa sosok Cristofer Dhyaksa Darma?
Berbeda dengan Mario Dandy Satriyo, sosok Masto ternyata sudah cukup tenar di beberapa kalangan netizen.
Kakak Mario Dandy yang akrab di sapa dengan nama panggilan Masto, terlihat begitu sederhana dan hidup dengan apa adanya.

Lantaran Masto sempat memiliki hubungan asmara dengan seorang selebgram terkenal, bernama Aphordita Mayangsari.
Namun, kemudian ia menikah dengan wanita bernama Vanessa Veronika.
Masto kerap melakukan siaran langsung alias live di akun TikTok, dan memperlihatkan sedang berada dalam sebuah ruangan sederhana.
Ngaku capek miskin
Dalam video yang viral saat Masto melakukan siaran langsung, ia menceritakan bagaimana dirinya begitu perhitungan dan enggan mengeluarkan uang untuk si pacar.
"Emang gue gak pernah bayarin apa-apa, ngapain gue bayar-bayarin. Masa gue mau ujung-ujungnya putus terus gue ngeluarin duit," ucapnya, dikutip dari TikTok @dhyaksadarma pada Jumat, 10 Maret 2023.
Hal tersebut menjadi prinsipnya lantaran kondisi ekonomi Masto selama ini yang terbilang serba kekurangan.
Hal itu berbeda dengan Mario Dandy yang kerap memamerkan harta kekayaan sang ayah.
Terkait kehidupannya, Masto sempat curhat.
Bahwa dirinya lelah hidup miskin dan memilih untuk membangun usahanya.
"Bu, saya capek miskin bu. Saya capek enggak punya duit bu. Makan warteg tiap hari bu. Rezekinya beda bu, jangan bu," kata Masto.
"Tangan bersih, rambut klimis, baju mahal, dompet Rp 300 ribu, enggak deh.
Gue mending tangan oli, nanti sore gue mau beli mobil bisa, mending kayak gitu gue. Ini pait sih," sambungnya.
Baca juga: Sosok Andreas Setyawa Pengantin Pria di Pati Beri Seserahan Mobil Sport, Anak Prajurit Kopassus
Kini, Semua aset kekayaan keluarga Rafael Alun turut disita hingga restoran milik keluarga pun terpaksa ditutup.
Imbasnya kini sang putra sulung, kakak Mario Dandy jualan ayam goreng di pinggir jalan.
Kakak Mario Dandy itu dikabarkan sempat mendatangi Rafael Alun ke rutan untuk meminta sokongan modal buka warung makan tenda tersebut.
"Christofer pernah datang mengunjungi saya di Rutan meminta bantuan 12 juta untuk membeli tenda, katena restoran kami yang di Jogja sudah tutup, Yang Mulia," ujarnya dengan suara bergetar dalam persidangan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, dilansir dari Tribunnews.com, Senin (27/11/2023).
Air mata Rafael Alun pun tak terbendung saat menceritakan bahwa kakaknya yang memberi bantuan modal usaha kepada sang anak.
Dia juga mengungkapkan bahwa dagangan sang anak, yakni ayam goreng di pinggir jalan laku keras.
"Tenda itu terbeli?" tanya penasihat hukum Rafael Alun.
"Dibantu oleh kakak saya," ujar Rafael Alun sembari menangis.
"Dan sekarang Yang Mulia, Puji Tuhan dagangannya laris. Mereka hanya berjualan dua jam sudah habis," kata Rafael Alun dengan nafas tersendat-sendat karena tangis.

Pilunya, sang istri Ernie Meike Torondek pun harus bergantung hidup dengan putranya itu.
Mengingat kondisi keuangan dan saldonya juga sudah habis tak tersisa.
"Rekening semua diblokir. Tapi kemudian saya tahu dari istri saya kalau saldonya semuanya sekarang kosong," katanya.
Selain itu, usaha kos-kosan milik Rafael Alun juga tak luput dari penyitaan.
Meski disita, kos-kosan tersebut masih beroperasi.
Hanya saja, uang hasil sewanya mesti disetorkan ke KPK.
"Mohon ijin menjelaskan Yang Mulia. Jadi tempat kos kami di Jalan Melawai hasilnya juga harus disetorkan ke KPK.
Jadi istri saya untuk biaya hidup dibantu oleh anak mantu saya," ujarnya.
Kasus di atas membuat Rafael Alun dan keluarganya jatuh miskin.
Dugaan Pencucian Uang Keluarga Rafael
Kembali ke persoalan harta Rafael Alun yang diselidiki, PPATK sempat mengurai kecurigaan.
PPATK menemukan adanya indikasi pihak profesional yang mengatur ataupun mengelola dugaan pencucian uang Rafael Alun Trisambodo.
Pihak profesional itu diduga berprofesi sebagai konsultan pajak. PPATK kemudian memblokir rekening konsultan pajak tersebut.
"Iya ada pemblokiran terhadap konsultan pajak yang diduga sebagai nominee (perantara) RAT serta beberapa pihak terkait lainnya.
Kita mensinyalir ada PML (professional money launderer) yang selama ini bertindak untuk kepentingan RAT," kata Ivan.
PPATK menyebut ada indikasi transaksi janggal diduga terkait pencucian uang di rekening Rafael Alun.
Selain PPATK, KPK menemukan ketidakwajaran antara harta kekayaan bernilai fantastis milik Rafael Alun dengan profilnya sebagai eselon III di DJP Kemenkeu.
KPK membuka peluang untuk menindaklanjuti temuan PPATK terkait transaksi mencurigakan Rafael Alun Trisambodo. Jika ditemukan adanya unsur pidana korupsi, KPK bakal menindaklanjuti.
KPK sendiri telah mengklarifikasi ketidakwajaran harta kekayaan Rafael Alun tersebut, pada Rabu, 1 Maret 2023.
Pencucian uang tersebut diduga merupakan hasil dari tindak pidana korupsi berkaitan dengan penerimaan gratifikasi.
Atas dugaan tersebut, Rafael Alun dijerat Pasal 3 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP.
Sementara itu, Majelis Hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjadwalkan penuntutan Rafael Alun, mantan pejabat pajak pada pertengahan Desember 2023, tepatnya Senin (11/12/2023)..
Baca berita lainnya di google news
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Mulai 2026, Beli Elpiji 3 Kg Wajib Pakai KTP, Pemerintah Pastikan Subsidi Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Mochamad Irfan Yusuf jadi Menteri Haji dan Umrah usai DPR Sahkan jadi Kementerian? Ini Kata Istana |
![]() |
---|
Profil Dave Laksono, Wakil Ketua Komisi I Viral Buru-buru Tutup Rapat Saat Ada Demo di Gedung DPR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.