Ibu Tua Diusir Anak Angkat di Banyuasin

Nasib Siti Marbiah Diusir Anak Angkat yang Dibesarkan Sejak Usia 2 Tahun, Kini Luntang Lantung

Nasib nenek yang diusir anak angkatnya sendiri dari rumah miliknya, kini tinggal dengan keluarga.

ig/banyuasinterkini
Nasib nenek yang diusir anak angkatnya sendiri dari rumah miliknya di Banyuasin, kini tinggal dengan keluarga. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib nenek di Banyuasin Sumsel yang diusir anak angkat dari rumahnya sendiri kini hidup luntang lantung menumpang dengan keluarga.

Nenek ini bernama Siti Marbiah (73) warga Banyuasin, Kabupaten Sumsel, diusir oleh anak angkat yang telah dibesarkannya sejak usia 2 tahun.

Salah satu alasannya karena anak angkat tersebut diduga tak terima dilarang menikah yang ke-4 kalinya oleh Siti Marbiah.

Kini Siti Marbiah menaruh rasa sakit hati mendalam terhadap anak angkatnya itu.

Nasib pilunya selama delapan bulan terakhir, Siti Marbiah harus luntang lantung menumpang hidup di rumah tetangga dan kerabat, setelah diusir anak angkat yang telah dibesarkannya.

Adapun dijelaskan kuasa hukum Siti Marbuah, Jallas Boang Manalu, nenek tersebut mengangkat AY menjadi anak angkat lantaran tidak memiliki anak.

AY saat itu diangkat Siti Marbiah menjadi anak sejak usianya 2 tahun.

"Seperti normalnya, walaupun anak angkat tetapi tetap diperlakukan seperti anak sendiri. Disekolahkan sampai dikuliahkan dan sekarang sudah bekerja," katanya, Minggu (5/11/2023).

Baca juga: Gegara Bangkrut, Bos Bakso di Banyuwangi Sita Perhiasan dan Motor Karyawan, Kini Dilaporkan

.Jallas mengatakan bahwa Siti Marbiah ada rumah dan warisan bersama keluarga besar.

Akan tetapi, karena bujukan dari si anak angkat agar rumah dan tanah itu dijual tanpa sepengetahuan keluarga besar Siti Marbiah.

Dari penjualan rumah dan tanah itu, uang senilai Rp 200 juta diberikan kepada anak angkatnya AY.

Sisa dari penjualan tersebut dibelikan rumah dan tanah yang saat ini diperebutkan AY.

"Saat membeli dan membuat sertifikat, si anak angkat ini membujuk agar klien kami ini membuat sertifikat atas nama si anak angkat ini. Nanti, akan dibuatkan surat hibah untuk klien kami ini agar bisa menempati rumah tersebut," jelas Jallas.

Siti Marbiah (73) tak kuasa menahan tangis saat menghadiri mediasi atas masalah dirinya yang diusir anak angkat dari rumahnya sendiri di Kabupaten Banyuasin, Sumsel
Siti Marbiah (73) tak kuasa menahan tangis saat menghadiri mediasi atas masalah dirinya yang diusir anak angkat dari rumahnya sendiri di Kabupaten Banyuasin, Sumsel (Tangkap layar video dok. warga)

Keputusan tersebut ternyata memicu keributan antara Siti dan AY.

Pasalnya, AY tak terima dinasihati oleh ibu angkatnya karena akan menikah lagi untuk yang keempat kalinya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved