Istri Hidup Bersama Jasad Suami dan Anak
Curhat Tetangga di TKP Jasad Ayah-Anak Membusuk di Koja, Warga Ogah Nongkrong : Baunya Masih Tercium
Pasca ditemukan jenazah ayah dan anak di rumah Jalan Bali Rakyat, Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, warga masih mencium bau busuk.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Slamet Teguh
Sementara itu, dua korban yakni istri Hamka, Nur Hikmah Fujianti(32) dan anak sulungnya AD (4) ditemukan masih hidup tinggal bersama jasad.
Warga mendapati Hamka dan AQ tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan.
Baca juga: Tak Makan Berhari-hari hingga Pucat, Inilah Hasil Pemeriksaan Fisik Nur Hikmah usai Suami Tewas
Nur Hikmah hanya diam nyaris tanpa ekspresi lemas. Sementara, putrinya, AD juga masih hidup, namun lemas tak berdaya.
Setelah penyelidikan polisi, Hamka disebut telah meninggal sejak 10 hari sebelum ditemukan warga.
Sementara sang anak bungsu meninggal tiga hari sebelum ditemukan.
Jenazah Hamka dan balitanya diotopsi lalu dimakamkan satu laing lahat di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara, pada Minggu (30/10/2023). Sementara Nur Hikmah dan Afida masih dalam penanaganan medis di RS Polri Kramat Jati.
Kondisi Istri Hamka
Nur Hikmah istri Hamka (30) masih menjalani perawatan intensif di rumah sakitt Polri Kramat Jati.
Penyidik Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara memerintahkan meminta pihak Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk memeriksa kejiwaan istri Hamka.
"Istri almarhum sedang perawatan sesuai permintaan polri, dari kami, dari penyidik, untuk dilakukan visum et repertum psikiatrikum untuk memeriksa keadaan kesehatan jiwa," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iver Son Manossoh saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (1/11/2023).
Untuk saat ini, pemeriksaan visum et repertum psikiatrikum terhadap NP masih berlangsung di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Adapun, alasan penyidik meminta pihak Rumah Sakit Polri Kramat Jati melakukan visum et repertum psikiatrikum terhadap istri Hamka karena dikhawatirkan terjadi gangguan psikologi setelah mengalami kejadian tersebut.
"Ya kamu bisa bayangkan, dia berhari-hari ada di TKP. Kamu bukan medis, tapi kamu bisa membayangkan keadaan psikologi seorang ibu, seorang istri, ada di TKP. Kira-kira dia mengalami keguncangan jiwa, trauma, atau gangguan psikologi atau tidak," ungkap Iver.
Oleh karena itu, penyidik Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara belum menjalani pemeriksaan terhadap NP yang diketahui sebagai saksi mahkota dalam kasus tersebut.
Sejauh ini, berdasarkan hasil otopsi, Hamka sudah meninggal dunia selama 10 hari sebelum akhirnya membusuk di rumahnya.
Istri Hidup Bersama Jasad Suami dan Anak
Curhat Tetangga di TKP Jasad Hamka dan Anak
Sosok Hamka
Hasil Olah TKP Ayah dan Anak Tewas di Koja
Tribunsumsel.com
sumsel.tribunnews.com
| Akhir Kasus Kematian Hamka dan Anak Ditemukan Membusuk di Koja, Polisi Pastikan Tewas Karena Sakit |
|
|---|
| Nur Hikmah Ternyata Sempat Berusaha Tolong Hamka Tersungkur Usai Wudhu, Tak Berdaya Kondisi Lemas |
|
|---|
| Reaksi Pertama Nur Hikmah Saat Hamka Suaminya Tewas Terjatuh Usai Wudhu, Terdiam Sempat Menolong |
|
|---|
| Penyebab Bayi Hamka Meninggal Kelaparan & Terkunci di Kamar, Istri Tak Berdaya Lapor ke Tetangga |
|
|---|
| Bukan Bunuh Diri, Nur Hikmah Sebut Hamka Meninggal Karena Terjatuh Usai Wudhu Sebelumnya Sudah Sakit |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.