Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan

Kisah Sedih Cinta Fitria, Dijodohkan Dengan Sueb, Kini Malah Dibunuh Sang Mertua Saat Hamil 7 Bulan

Inilah kisah cinta dari Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23) dinikahi Sueb (31) berujung tragis tewas ditangan ayah sang suami saat hamil 7 bulan..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Slamet Teguh
SURYAMALANG.COM/Galih Lintartika
Kisah Sedih Cinta Fitria, Dijodohkan Dengan Sueb, Kini Malah Dibunuh Sang Mertua Saat Hamil 7 Bulan 

Pernikahan mereka hampir sempurna ketika Fitria mengandung anak pertamanya.

Nurul Afini pun menyambut bahagia calon cucu pertamanya tersebut.

Seandainya insiden nahas ini tak pernah terjadi, dua pekan mendatang, tepatnya Senin (13/11/2023), Ia bersama keluarga besar sang bisan berencana menggelar acara doa bersama sebagai penanda rasa syukur atas kehamilan seorang ibu yang telah memasuki masa kandungan tujuh bulan atau lazim disebut dalam tradisi adat jawa, tingkeban.

"Iya tanggal 13 November 2023 rencananya mau acara Tingkeban,"akunya.

Kini, nasib tragis harus dialami oleh Fitria.

Sebab ia tewas ditangan Khoiri yang merupakan ayah mertuanya.

Diketahui jika korban dibunuh lantaran tersangka tidak bisa menahan hawa nafsunya.

"Saat kejadian, suami korban ini sedang interview pekerjaan. Di dalam rumah, hanya ada korban dan tersangka," kata Wakapolres Pasuruan Kompol Hari Aziz, Kamis (2/11/2023).

Disebutkan bahwa tersangka ini tidak bisa menahan nafsunya saat melihat menantunya yang sedang hamil 6 bulan keluar dari kamar mandi.

"Dari situlah, tersangka tidak bisa menahan nafsunya melihat tubuh menantunya. Tersangka langsung mendatangi korban di kamarnya," sambung Wakapolres.

Motif Mertua Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan di Pasuruan Terungkap, Tak Terima Karena Ditolak Bercinta
Motif Mertua Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan di Pasuruan Terungkap, Tak Terima Karena Ditolak Bercinta (SURYAMALANG.COM/Galih Lintartika)

Di dalam kamar, kata Wakapolres, tersangka berusaha memperkosa menantunya itu sendiri. Pelaku berusaha melakukan pelecehan seksual.

"Upaya tersangka itu ditolak dan dilawan sama korban. Bahkan, korban pun sempat berteriak setelah aksi percobaan pemerkosaan itu," ujar dia.

Saat itulah tersangka ini panik dan ketakutan melihat menantunya melawan. Tersangka langsung keluar kamar dengan cepat dan mengambil pisau di dapur.

"Tersangka pun naik pitam dan langsung mengeksekusi korban. Pelaku menggorok leher korban. Sehingga korban bersimbah darah dan meninggal dunia," tuturnya.

Disampaikan Wakapolres, tersangka menggorok leher korban yang saat itu sedang istirahat atau tiduran.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved