Jemaah Haji OKI Hilang di Tanah Suci

4 Bulan Idun Rohim Jemaah Haji Asal OKI Hilang di Tanah Suci, Keluarga Terus Berdoa Dapat Kabar Baik

4 Bulan Idun Rohim Jemaah Haji Asal OKI Hilang di Tanah Suci, Keluarga Terus Berdoa Dapat Kabar Baik

TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO DAVINCHI
H. Idun Rohim Zen (87) jemaah haji asal Kabupaten OKI, Sumsel yang dinyatakan hilang di tanah suci saat wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah 1444 Hijriah atau 27 Juni 2023 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG --  H. Idun Rohim Zen (87) jemaah haji yang berangkat dari kloter 20 embarkasi Palembang belum juga ditemukan meski sudah 4 bulan berlalu. 

Diketahui, H. Idun Rohim Zen jemaah haji asal Kabupaten OKI, Sumsel dinyatakan hilang di tanah suci saat wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah 1444 Hijriah atau 27 Juni 2023 lalu.

Keluarga besar H Idun yang berada di Desa Sukadarma, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir belum mendapat kabar terbaru setelah semua jemaah haji pulang ke tanah air.

Kekek berusia lanjut ini belum juga ditemukan keberadaannya di tanah suci Mekah, Madinah maupun Jedah.

"Sampai sekarang masih menunggu informasinya. Baik dari pemerintah, yakni Kemenag maupun dari KBIH," kata salah satu keluarga berinisial SA sewaktu dikonfirmasi pada Minggu (29/10/2023) siang.

Baca juga: Ridho Yahya Bantu Angkat Korban Kecelakaan Motor, Eks Walikota Prabumulih Ingatkan Tolong Menolong

Meskipun sudah cukup lama hilang. Pihak keluarga tetap berharap H Idun ditemukan dalam keadaan sehat walafiat.

"Tapi apapun keadaannya saat ditemukan, kami siap. Terpenting ada kepastian, tentu saja dengan harapan yang baik," ujarnya.

"Insyaallah kami tetap memanjatkan doa dan berikhtiar kepada Allah SWT supaya beliau (H Idun) dapat ditemukan," imbuhnya.

Terpisah, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kabupaten OKI, H Mutawalli mengatakan pencarian masih terus dilakukan pemerintah Arab Saudi bersama KBRI Indonesia 

"Upaya pencarian ini biasanya tidak ada batas waktu. Sampai dapat kepastian," bebernya. 

Selanjutnya pemerintah Arab Saudi yang akan mengeluarkan pernyataan resmi tentang H Idun, apakah masih hidup atau sudah meninggal.

"Setelah ada pernyataan resmi, kalau H Idun meninggal, maka keluarga bisa mengurus asuransinya. Kejadian ini seperti yang pernah terjadi beberapa tahun lalu," sebut dia.

Maka dari itulah Mutawalli berharap dari keluarga H Idun bisa konsultasi dengan Kemenag OKI.

"Kami siap menerima dengan tangan terbuka. Tapi sampai saat ini pihak keluarga belum ada yang datang kepada kami,"  jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Jam'an menyebut tepat tanggal 18 Juni 2023 lalu keluarga besar mengantar ayahnya ke Asrama Haji Palembang.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved