Korupsi di Kementan
Profil Sosok Firli Bahuri, Ketua KPK Rumahnya Digeledah Polisi, Asli OKU, Pernah Jadi Kapolda Sumsel
Inilah sosok Firli Bahuri, ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang rumahnya digeledah polisi, ternyata pernah menjabat sebagai Kapolda Sumsel..
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Slamet Teguh
Tak hanya itu saja, Firli Bahuri sendiri juga pernah jadi Kapolda NTT menjabat sebagai Deputi Penindakan KPK, Kapolda Sumatra Selatan.
Namun sata itu Firli meninggakan jabarannya sebagai Kapolda Sumsel karena dilantik sebagai Ketua KPK pada Desember 2019.
"Tentunya (sekarang) masih aktif. Kan baru selesai pengumuman. Berarti, masih ada waktu Oktober hingga November, masih kurang lebih dua bulan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (13/9/2019).

Baca juga: Kisah Haru Wanita ODGJ Rajin Ikut Pengajian di Masjid, Alami Depresi Usai Ditinggal Suami Meninggal
Sedangkan jabatan terakhir di kepolisian sebelum dirinya pensiun adalah sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri.
Setelah pensiun dari kepolisian, Firli merambah ke bidang pemerintahan.
Pada 2019, Firli Bahuri diangkat menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Jabatan tersebut ia emban dari 2019 sampai sekarang.
Sementara itu dilansir dari Tribunnews.com, rumah Firli Bahuri di Perumahan Vila Galaxy, Jaka Setia, Bekasi Selatan, Jawa Barat didatangi belasan penyidik berkemeja putih masuk ke dalam rumah sekitar pukul 12.00 WIB setelah sempat tertahan.
Tidak lama kemudian, ada dua penyidik lainnya yang keluar dari mobil bertuliskan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dengan membawa sebuah koper dan printer.
Namun, belum diketahui apa isi koper yang dibawa masuk ke dalam rumah tersebut.
Akan tetapi, terungkap ada dua rumah lain selain rumah Firli Bahuri yang akan ikut digeledah.

Baca juga: Pengakuan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar Saat Dituduh Memberikan Uang ke Firli Bahuri
Sebelumnya diberitakan, Ketua KPK Firli Bahuri diduga memeras Eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Dugaan pemerasan itu kemudian dilaporkan oleh pihak Yasin ke Polda Metro Jaya.
Dugaan itu diperkuat dengan beredarnya foto Firli Bahuri sedang berbincang dengan Syahrul di sebuah lapangan badminton, ketika Syahrul belum ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Firli kemudian mengaku bertemu dengan Syahrul di lapangan badminton sebelum KPK memulai penyelidikan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Pengakuan ini disampaikan Firli dalam pemeriksaan di Bareskrim Polri yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 19.30 WIB hari ini, Selasa (24/10/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.