Berita Lubuklinggau

Janji Tanggung Jawab, Pelaku Tabrak Lari Nenek di Lubuklinggau Kabur Perjalanan ke Puskesmas

Sempat janji tanggung jawab, pelaku tabrak lari nenek di Lubuklinggau kabur saat dalam perjalanan mengantar korban ke Puskemas.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/EKO HEPRONIS
Sempat janji tanggung jawab, pelaku tabrak lari nenek di Lubuklinggau kabur saat dalam perjalanan mengantar korban ke Puskemas. Keluarga berkumpul di kediaman Nenek Setia, Rabu (25/10/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Sempat janji tanggung jawab, pelaku tabrak lari nenek di Lubuklinggau kabur saat dalam perjalanan mengantar korban ke Puskemas.

Suasana duka mendalam masih menyelimuti kediaman almarhum nenek Setia warga Jalan Cianjur RT 09 Kelurahan Batu Urip Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Nenek berusia 78 tahun ini menjadi korban tabrak lari hingga meninggal dunia, Selasa 24 Oktober 2023 kemarin.

Sampai saat ini belum diketahui siapa penabrak nenek Setia, mirisnya sehabis menabrak, pelaku malah kabur melarikan diri.

Pihak keluarga ingin pelaku datang menemui keluarga baik-baik dan meminta pelaku segera menyerahkan diri.

Mustaraman anak nenek Setia mengungkapkan, harapan pihak keluarga kepada pelaku penabrak untuk datang baik-baik temui pihak keluarga.

"Kami dari keluarga hanya meminta agar yang menabrak kemarin datang baik-baik, kami tunggu itikad baiknya," ungkap Mustaraman pada Tribunsumsel.com, Rabu (25/10/2023).

Baca juga: Panti Asuhan Elnuza Sekayu Kena Prank, Oknum Donatur Kabur Bawa Lari Bantuan, Anak-anak Nangis

Mustaraman mengatakan, pelaku ketika menabrak nenek Setia sempat berhenti dan berjanji kepada anak perempuan Mustaraman yang berada di lokasi kejadian untuk bertanggung jawab.

Namun, saat dalam perjalanan mengantar korban menuju Puskesmas Megang, pelaku langsung kabur melarikan diri dan tidak sampai ke Puskesmas.

"Ketika sampai Puskesmas pelaku kabur masuk lorong, sementara anak saya yang panik langsung memesan taxi online membawa neneknya ke rumah sakit," ujarnya.

Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit AR Bunda, ibunya dinyatakan meninggal dunia, kemudian jenazahnya langsung dimakamkan Selasa kemarin.

"Kemarin sudah kami makamkan, tidak ada luka di badannya, namun saat dimandikan sempat keluar gumpalan darah dari mulutnya," ungkapnya.

Mustaraman menambahkan kasus ini sedang ditangani oleh pihak Polres Lubuklinggau dan berharap satu dua hari ada titik terang, minimal pelaku datang ke rumah mereka untuk minta maaf.

"Ciri-ciri pelaku kemarin menggunakan jaket hitam, motornya Supra X lama dan belakangnya ada box, diduga isinya ikan, karena sepertinya pelaku kemarin jualan ikan," ujarnya.

Setia seorang nenek 78 tahun di Kota Lubuklinggau tewas korban  korban tabrak lari di Jalan Kenanga II Kelurahan Batu Urip Lubuklinggau Utara II, Selasa (24/10/2023).
Setia seorang nenek 78 tahun di Kota Lubuklinggau tewas korban  korban tabrak lari di Jalan Kenanga II Kelurahan Batu Urip Lubuklinggau Utara II, Selasa (24/10/2023). (DOK WARGA)

Diberitakan sebelumnya, Setia seorang nenek di Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi korban tabrak lagi.

Akibat kejadian ini nenek berusia 78 tahun itu tewas.

Nenek Setia sempat mendapat perawatan serius di rumah sakit Ar Bunda, namun, nyawanya bisa tertolong.

Peristiwa malang ini terjadi di Jl. Kenanga II Kelurahan Batu Urip Kecamatan Lubuklinggau Utara II pada pada Selasa 24 Oktober 2023 pukul 09.10 Wib.

Berdasarkan informasi dihimpun di lapangan motor yang menabrak nenek Setia berjenis Honda Supra.

Kejadiannya, motor Honda Supra itu datang dari arah Jalan Kenanga II hendak menuju Ke arah Simpang Bingung Kelurahan Siring Agung Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

Saat dalam perjalanan motor menabrak nenek Setia yang saat itu sedang berjalan kaki hendak menyebrang dari arah kiri hendak menuju arah kanan.

Malangnya setelah menabrak pelaku pengendara motor bukannya menolong, malah langsung melarikan diri ke arah Jalan Kenanga II.

Akibat dari kecelakaan itu, Nenek setia mengalami luka-luka dan di rawat di RS. Ar. Bunda Kota Lubuklinggau sebelum dinyatakan meninggal dunia.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasat Lantas Polres Lubuklinggau, AKP Agus Gunawan mengaku sudah mendapat laporan dari anggotanya di lapangan.

"Anggota sudah datang melakukan olah TKP, anggota juga sudah mendatangi rumah korban untuk meminta keterangan kepada keluarga," kata Agus.

Agus mengatakan, yang tidak mereka lakukan yakni ke rumah sakit, karena saat hendak ke rumah sakit jenazah korban sudah di bawa pulang oleh pihak keluarga.

Selain itu, Agus menyampaikan bila anggota lantas juga sudah memeriksa CCTV di lokasi kejadian, namun, hasilnya pelaku tidak terekam jelas.

"Tapi besok Rabu (25/10/2023) pagi saya akan ke TKP lagi untuk melakukan pemeriksaan CCTV lagi milik warga, dan berharap ada petunjuk lain yang lebih jelas," ungkapnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved