Berita Nasional

Inilah Harta Kekayaan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Capai Rp 279 Miliar, Simak Rinciannya

Inilah harta kekayaan Andi Amran Sulaiman menteri pertanian baru gantikan Syahrul Yasin Limpo.Andi Amran memiliki total kekayaan mencapai Rp 279 mil

Editor: Moch Krisna
(TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Amran Sulaiman diambil sumpahnya saat menjalani proses pelantikan menjadi Menteri Pertanian di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/10/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Inilah harta kekayaan Andi Amran Sulaiman menteri pertanian baru gantikan Syahrul Yasin Limpo.

Andi Amran memiliki total kekayaan mencapai Rp 279 milir tepatnya Rp 279.580.104.564.

Jumlah tersebut didapat dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2019.

Adapun harta kekayaannya itu, termasuk bidang tanah dan bangunan yang berlokasi di Kota Gowa dan Makassar dengan jumlah Rp 42 miliar.

Selain itu, ada alat transportasi yang senilai Rp 3,4 miliar.

Harga lainnya termasuk tanah bergerak Rp 281 juta, surat berharga capai Rp 205 miliar, kas Rp 28 miliar, dan harta lainnya Rp 38 juta.

Namun, Amran juga memiliki hutang sebesar Rp 293 juta.

Berikut ini rincian detail harta kekayaan Menteri Pertanian, Amran Sulaiman:

A. Tanah dan Bangunan

1. Tanah dan Bangunan Seluas 600 m2/320 m2 di Kota Makassar senilai Rp 600.000.000 dari hasil sendiri.

2. Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/70 m2 di Kota Makassar senilai Rp 500.000.000 dari hasil sendiri.

3. Tanah dan Bangunan Seluas 201 m2/120 m2 di Kota Makassar senilai Rp 500.000.000 dari hasil sendiri.

4. Tanah Seluas 5000 m2 di Kota Gowa senilai Rp 5.000.000.000 dari hasil sendiri.

5. Tanah Seluas 65984 m2 di Kota Gowa senilai Rp 10.532.246.865 dari hasil sendiri.

6. Tanah Seluas 5043 m2 di Kota Gowa senilai Rp 579.945.000 dari hasil sendiri

7. Tanah Seluas 193 m2 di Kota Gowa senilai Rp 482.500.000 dari hasil sendiri.

8. Tanah Seluas 361 m2 di Kota Gowa senilai Rp 902.500.000 dari hasil sendiri.

9. Tanah Seluas 2976 m2 di Kota Gowa senilai Rp 5.952.000.000 dari hasil sendiri.

10. Tanah Seluas 1093 m2 di Kota Gowa senilai Rp 2.732.500.000 dari hasil sendiri.

11. Tanah Seluas 9318 m2 di Kota Gowa senilai Rp 1.487.322.325 dari hasil sendiri.

12. Tanah Seluas 49997 m2 di Kota Gowa senilai Rp 7.980.430.810 dari hasil sendiri.

13. Tanah Seluas 5000 m2 di Kota Gowa senilai Rp 5.000.000.000 dari hasil sendiri.

Harta kekayan tanah dan bangunan Amran Sulaiman berjumlah Rp 42.249.445.000

B. Alat Transportasi dan Mesin Rp 3.420.000.000

1. Mobil, Hummer Jeep tahun 2009, senilai Rp 2.500.000.000

2. Mibil, Toyota Camry tahun 2005, senilai Rp 300.000.000

3. Mobil, Toyota Fortuner tahun 2006, senilai Rp 450.000.000

4. Mobil, Toyota Kijang Innova tahun 2005, senilai Rp 170.000.000

Harta kekayaan Amran yang berbentuk transportasi berjumlah Rp 3.420.000.000

C. Harta Bergerak Lainnya

Rp 281.737.500

D. Harta Berupa Surat Berharga

Rp 205.534.000.000

E. KAS

Rp 28.350.661.281

F. Harta Lainnya

Rp. 38.000.048

Sub Total Rp. 279.873.843.829

III. HUTANG Rp. 293.739.265

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 279.580.104.564

Sebelumnyam pelantikan tersebut Berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 101/P Tahun 2023 Tentang Pengangkatan Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju Tahun 2019-2024 yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti.

Usai pembacaan Keppres tersebut, Jokowi memimpin pembacaan sumpah jabatan yang ditirukan oleh Amran Sulaiman.

"Demi Allah bersumpah, bahwa saya akan setia kepada UUD 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik baiknya dengan penuh rasa tangung jawab," demikian kata Amran mengucapkan bunyi sumpah jabatan tersebut.

Hadir dalam pelantikan ini Menko Polhukam Mahfud MD, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, hingga Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Pernah jabat mentan

Amran sebelumnya pernah dipercaya Jokowi sebagai mentan di era Kabinet Kerja periode 2014-2019.

Sebelum bergabung di kabinet, Amran dipercaya sebagai koordinator relawan Sahabat Rakyat Kawasan Timur Indonesia (KTI) di Pilpres 2014.

Tugas yang diembannya membuat Amran menjadi ujung tombak pemenangan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla di KTI.

Akan tetapi, nama Amran tak masuk dalam daftar kabinet berikutnya di era pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Keturunan Raja Bone

Amran lahir di Bone, Sulawesi Selatan, 27 April 1968.

Amran adalah anak keempat dari 12 bersaudara.

Ayah Amran merupakan seorang bintara dengan pangkat sersan tentara.

Hal itulah menyebabkan Amran kecil hidup penuh kesederhanaan, namun sangat disiplin.

Orang lain menilainya pribadi yang jujur, cerdas dan tegas.

Ditelusuri dari pihak ayahnya, Amran terbilang masih keturunan Raja Bone.

Dia keturunan dari La Pawawoi Arung Sumaling, anak keempat La Tenri Tappu, Raja Bone ke-23.

La Pawawoi Arung Sumaling mempunyai keturunan bernama Andi Baco Gangka Petta Teru yang isterinya Karaeng Beja.

Anak Karaeng Bantaeng/Karaeng Bore berdomisili di Bantaeng.

Di usia muda, Amran relatif mampu membangun dan membesarkan 14 perusahaan yang tergabung dalam holding Tiran Group.

Unit usahanya antara lain, tambang emas, tambang nikel, pabrik gula, distributor semen, produsen pestisi, perkebunan kelapa sawit, dan SPBU.

Amran menyelesaikan pendidikan program Doktor Ilmu Pertanian di Universitas Hasanuddin pada 2012 lalu.

Ia pernah menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden RI pada 2007 dan Penghargaan FKPTPI Award 2011 di Bali.

(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved