Hari Santri 2023

4 Contoh Puisi Hari Santri Nasional 2023, Menyentuh Hati dan Bermakna: Santri Sejati - Pembela Agama

Inilah contoh teks puisi peringatan Hari Santri Nasional 2023 paling menyentuh dan penuh makna yang bisa dijadikan referensi dan cocok dibagikan lewat

Penulis: Putri Kusuma Rinjani | Editor: Abu Hurairah
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
4 Contoh Puisi Hari Santri Nasional 2023, Menyentuh Hati dan Bermakna Santri Sejati - Pembela Agama 

Santri bagaikan mentari
Dengan keimanan di dalam hati
Yang akan menyinari negeri ini
Terpancar dalam sanubari

Dan kesungguhan dalam mempertahankan NKRI
Wahai para santri!
Dengan rasa semangat yang membara.
Marilah kita bangkit bersama

Meskipun jauh dari orang tua
Tapi buktikan kita bisa mencapai cita-cita
Dan menjadi pribadi insan yang mulia
Wahai santri

Kau laksana cahaya
Seperti di dalam lentera
Yang akan menyinari seluruh Indonesia
Bahkan sampai ke penjuru dunia

Baca juga: 12 Contoh Ucapan Hari Santri Nasional 2023 Bahasa Jawa dan Artinya, Sugeng Dinten Santri

2. Bangga Menjadi Santri

Hari Santri
Terbentang tak akan terbuang
Karena jarak hanyalah pemisah dalam suatu ruang
Gemuruh kumandang dzat yang maha pengasih

Alam Mu menjadi saksi dalam sebuah pengabdian
Dulu kamis selalu terbara setiap kali hati ingin bertanya
Tentang siapa,, untuk siapa,,
Dan kemana Langkah kaki seorang fakir mengembara

Namun kini telah kami temui tentang arti jati diri
Bangga dengan khidmat dan takzim atas gelar seorang santri
Karena pengabdian inilah bentuk bakti
Kami kepadamu wahai murobbi ruhhi

Kau bangunkan jiwa-jiwa yang telah lama tertunduk
untuk cinta pada negeri
Kau hidupkan kembali ruh ruh kami
Untuk menjadi insan tangguh nan mandiri

Dan sekali lagi dengan bangga kami teriakkan kembali
Wahai murobbi
Kami bangga menjadi santri

Baca juga: LINK Download Logo dan Tema Hari Santri Nasional 2023 Resmi Kemenag, Tersedia Format PNG

3. Pejuang Berpeci

Kala tentara berseragam
Tak lagi mampu berjuang
Pasukan bersarung, pejuang berpeci

Maju merapatkan barisan
Menghadang, menghalau penjajah
Trut berjuang demi Indonesia merdeka

Walau merelakan nyawa
Sebagai taruhannya
Sungguh kuasa Ilahi

Meski tanpa senjata berapi
Denga bambu runcingnya
Mereka tersaruk berusaha menumbangkan lawan

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved