10 Contoh Cerpen Islami yang Inspiratif untuk Jadi Referensi Bacaan dan Tugas Sekolah

Dia telah menulis ini:

"Hari ini adalah hari yang indah tetapi saya tidak bisa melihatnya."

Contoh 6

Tempat yang tepat

Pada hari Wisuda, ada seorang ayah dengan bangganya mengucapkan selamat kepada putrinya yang sedang bersemangat juga, "Alhamdulillah, sayangku! Kamu lulus dari universitas ini dengan terhormat! Ayah sangat bersyukur! Ayah begitu senang. Ngomong-ngomong nak, ini mobil lama punya ayah. Sudah cukup berumur dan ayah sudah mendapatkannya bertahun-tahun yang lalu. Nah, sebelum ayah kasih ke kamu, tolong bawakan mobil ini ke parkiran mobil bekas di pusat kota dan beritahu orang-orang bahwa kamu ingin menjualnya. Setelah itu kita tunggu dan lihat berapa banyak yang akan mereka tawarkan kepada kita."

Setelah putrinya ke tempat parkir mobil bekas dan mendapatkan tawarannya, ia kembali dan bertanya kepada ayahnya, "Ayah, pegawai disana menawarkan saya sebanyak $1000 karena mobil tersebut nampak usang dan sudah melalui perjalanan yang jauh.

Setelah itu ayahnya menyuruhnya pergi ke pegadaian.

Putrinya langsung pergi ke pegadaian dan segera pulang sembari menghela nafasnya, "Mereka hanya menawarkan $200 karena mereka melihat mobil ini sangat kuno dan tidak terbarukan."

Dan akhirnya, sang ayah meminta putrinya untuk ke klub mobil yang ada di setiap akhir pekan, lalu menujukkan mobil ini kepada mereka. Setelah membawanya dan kembali ke rumah, ia terkejut dan berkata, "Ayah! Banyak orang di klub menawarkan mobil in dengan $50.000 karena dari yang mereka katakan, mobil ini merupakan mobil ikonik yang dicari banyak orang!"

Ayahnya berseru, "SubhanAllah! Alhamdulillah! Allahu Akbar! Luar biasa kan? Seperti yang kamu lihat sendiri. Apapun itu akan dihargai jika sesuatu berada di tempat yang tepat. Oleh karena itu, jika kamu tidak dihargai oleh seseorang sebaiknya jangan marah dan jangan menetap disitu karena kamu hanya berada di tempat yang salah. Justru, jika ada orang lain mengetahui nilai sejatimu adalah mereka yang menghargaimu. Dan juga jangan tinggal maupun menetap di tempat orang yang tidak melihat nilaimu. Mari hijrah ke tempat yang lebih baik, insya Allah."

Contoh 7

Awan yang Berlari

Seorang pemuda tersenyum lebar. Dia begitu bersemangat hingga dia hampir melompat dari tempat duduknya. Bahkan kufi putihnya pun berpindah dari tempatnya.
Sambil mengarahkan jarinya ke jendela kereta, dia berteriak gembira…
“Baba, lihat, Baba! Pepohonan dan rumah-rumah berada di belakang kita!”

Ayahnya yang berjanggut putih tersenyum. Sepasang suami istri paruh baya yang duduk di dekatnya menggelengkan kepala sedikit dan memandang perilaku kekanak-kanakan pemuda berusia 20 tahun itu dengan rasa kasihan.

Tiba-tiba, dia kembali berseru…

“Baba, lihatlah awan berjalan! Awan berjalan bersama kita!”

Wanita itu tidak bisa menahannya. Dia menatap suaminya, membisikkan sesuatu di telinganya. Suaminya mengangguk. Dia kemudian berkata kepada lelaki tua itu dengan suara kecil…

“Saya tidak bermaksud kasar, pak. Tapi, bukan…. Hmmm…. Mungkin bukan ide yang buruk untuk membawa anakmu yang malang itu ke dokter, insya Allah?”

Orang tua itu tersenyum dan berkata… “Ya. Dan kami baru saja dari rumah sakit tempat anak saya dirawat selama 7 hari. Begini bu, anakku buta sejak lahir, matanya baru diperiksa seminggu yang lalu, dan sudah disembuhkan.”

Contoh 8

Pilihan Raja

Pada zaman dahulu kala, ada seorang raja yang menguasai sebuah negara yang makmur. Suatu hari, dia melakukan perjalanan ke beberapa tempat yang jauh di negaranya.

Sesampainya kembali di istana, ia mengeluh kakinya sangat sakit, karena ini pertama kalinya ia melakukan perjalanan jauh. Dan jalan yang dilaluinya sangat kasar dan berbatu.

Raja berpikir dirinya punya ide cemerlang. Dia memerintahkan para pelayannya untuk menutupi setiap jalan di seluruh negeri dengan kulit. Tentu saja, ini membutuhkan ratusan hingga ribuan meter kulit sapi. Hal ini tentu saja akan memakan biaya yang sangat besar.

Kemudian salah seorang pelayannya yang bijak memberanikan diri untuk bertanya kepada raja, “Mengapa kamu harus mengeluarkan uang sebanyak itu? Mengapa kamu tidak memotong sedikit saja kulit untuk menutupi kakimu?”

Raja terkejut, namun setelah memikirkannya, raja itu setuju untuk mengikuti saran pelayannya, untuk membuatkan sepasang ‘sepatu’ untuk dirinya sendiri.

Contoh 9

Kehangatan yang Menyakitkan

Tahun ini adalah musim dingin terdingin yang pernah ada. Banyak hewan mati karena kedinginan.

Menyadari situasinya, para landak memutuskan untuk berkumpul bersama agar tetap hangat.

Dengan cara ini mereka menutupi & melindungi diri mereka sendiri;

tapi duri tetap saling melukai teman-temannya.

Setelah beberapa saat, mereka memutuskan untuk menjauhkan diri dari satu sama lain dan mereka mulai mati, sendirian & membeku.

Jadi mereka harus membuat pilihan. Entah itu harus menerima tusukan duri dari temannya atau menghilang selamanya dari Bumi. Dengan bijak, mereka memutuskan untuk kembali bersama.

Mereka belajar hidup dengan luka-luka kecil akibat dari tusukan dengan teman-temannya agar bisa menerima kehangatan yang datang dari satu sama lain. Dengan cara ini mereka mampu bertahan hidup melewati dinginnya musim dingin.

Contoh 10

Silahkan Duduk

Saya menaiki pesawat beberapa jam yang lalu dan seorang wanita lanjut usia asal Pakistan dan mengenakan hijab juga menaiki pesawat yang sama, namun beliau tidak bisa berbicara dengan bahasa Inggris dan kesusahan untuk menemukan tempat duduknya, dan kesulitan berjalan.

Seorang pria Kaukasia di kursi 1B berdiri memberikan kursinya dan pergi ke kursi 17A di mana wanita lansia itu seharusnya berada.

Setelah mendarat, aku menunggu dia turun dari pesawat dan bertanya mengapa dia melakukan itu dan apa pendapatnya tentang minoritas di saat seperti ini, dan dia menjawab, “Saya tidak peduli dengan latar belakangnya. Saya melihat seorang wanita tua yang kelihatannya perlu istirahat sesegera mungkin, dan penerbangannya juga singkat jadi saya tidak keberatan duduk di belakang.”

Saya telah menyebutkan bahwa berbelas kasih satu sama lain sebagai manusia adalah hal yang lumrah, namun sayangnya, hal tersebut merupakan tindakan yang mulia di saat seperti ini, ketika kejahatan rasial sedang meningkat dan iklim politik sedang mengalami perubahan yang suram dalam beberapa bulan terakhir.

Dia setuju dan kemudian berkata, “Saya tidak ingin memberi tahu siapa pun di pesawat bahwa saya adalah seorang konservatif kulit putih yang ketat karena aku telah membantu seseorang yang terlihat sebagai minoritas, tetapi aku membayangkannya jika itu adalah ibu saya, saya akan melakukannya. Aku berharap orang lain akan melakukan hal yang sama untuknya.”

Saya berterima kasih padanya atas sikap belas kasihnya dan kami berpamitan.

Baca juga: Arti Allahumma Inni Audzubika Minal Ju, Bacaan Doa Mohon Dihindari dari Kelaparan dan Sifat Khianat

Baca juga: 10 Cerita Pendek/Cerpen Bahasa Inggris dan Terjemahannya, Penuh Makna dan Arti

Baca juga: 5 Contoh Cerpen Tentang Persahabatan yang Menarik Inspiratif dan Penuh Makna

Itulah 10 contoh cerita pendek (cerpen) islami yang inspiratif untuk referensi bacaan dan tugas sekolah.

Baca artikel dan berita Tribun Sumsel lainnya langsung dari google news