Jabatan Kepsek Umy Latifah Terancam Dicopot Imbas Mata Siswi SD Dicolok Buta, Disebut Tutupi Kasus

TRIBUNSUMSEL.COM - Jabatan Kepala Sekolah SDN 236 di Gresik, Jawa Timur terancam dicopot imbas kasus siswi SD mata dicolok teman hingga buta permanen.

Seperti diketahui, SA (8) mengalami kebutaan akibat dicolok tusuk pentol oleh teman sekolahnya.

SA mengalami insiden tersebut pada 7 Agustus 2023 lalu.

Kini, Umy Latifah terancam dicopot dari jabatannya sebagai kepala sekolah akibat sikapnya terhadap kasus SA.

Pasalnya, sikap Umy Latifah sempat membuat keluarga SA kecewa, karena dinilai tidak ada niat baik untuk menyelesaikan masalah ini.

Bahkan saat dimintai keterangan terkait kasus siswi tersebut, Umy Latifah malah bungkam.

Kendati begitu, Kepala Dinas Pendidikan Gresik, S. Hariyanto, mengungkapkan sanksi yang akan diberikan untuk Kepsek menunggu hasil penyidikan di kepolisian.

"Artinya kita lihat dulu seberapa jauh bukti yang menunjukkan kepala sekolah itu, tanggung jawabnya bisa ringan, berat, atau sedang," jelas Hariyanto. Dilansir Tribunnews,com, Rabu (20/9/2023).

"Nanti kerja sama dengan BKPSDM untuk merumuskan itu," sambungnya.

"Saat ini masih kepala sekolah sambil menunggu hasil penyelidikannya," katanya.

Baca juga: Nasib Pelaku Colok Mata Siswi SD Buta Permanen, KPAI Desak Kepsek Tanggung Jawab: Tindak Tegas

Menurut Hariyanto, kepala sekolah harus bertanggung jawab terkait kasus ini, sembari menunggu hasil penyidikan.

"Intinya kepala sekolah harus tanggung jawab apapun yang terjadi, apapun bentuknya di lembaga pendidikan," papar dia.

Saat ini polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk DVR CCTV sekolah.

Selain itu, polisi juga membentuk Tim Khusus yang beranggotakan 35 personil untuk mempercepat pengungkapan, peristiwa perundungan di lingkungan sekolah.

SA, siswi yang menjadi korban perundungan oleh kakak kelasnya kini masih trauma dan belum berani masuk sekolah.

Baca juga: Hotman Paris Soroti Kasus Siswi SD Buta Dicolok Kakak Kelas, Minta Kapolres Gresik Bertindak