Siswi SD Buta Dicolok Tusuk Bakso

Nasib SAH Siswi SD di Gresik Buta Pernamen usai Mata Dicolok Tusuk Bakso Kakak Kelas, Trauma Sekolah

Terungkap nasib SAH siswi SD di Gresik Jawa Timur alami kebutaan usai matanya dicolok tusuk bakso oleh kakak kelasnya, trauma sekolah dan jadi pendiam

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com / Tribun Jatim
(kiri) SAH serta ayah dan ibunya (kanan) - Nasib SAH Siswi SD di Gresik Alami Mata Buta Dicolok Tusuk Bakso Oleh Kakak Kelas, Trauma Sekolah 

"Saya bawa ke Rumah Sakit Cahaya Giri di Bringkang, Menganti. Kemudian dirujuk ke Rumah Sakit RSMM Jawa Timur, hingga akhirnya dirujuk lagi ke RSUD dr Soetomo," ujar Samsul,

Sampai saat ini pemeriksaan masih terus dilakukan, dari hasil pemeriksaan medis yang dilakukan pihak rumah sakit diketahui, terdapat bagian syaraf mata yang tidak berfungsi.

Samsul bersama istri sudah berusaha meminta pihak sekolah menunjukkan kamera CCTV yang terpasang di sekolah, dengan maksud untuk dapat mengungkap pelaku yang telah membuat anaknya mengalami kebutaan.

Namun pihak sekolah justru terkesan menutup-nutupi.

"Saya sudah minta tolong pihak sekolah untuk menunjukkan kamera CCTV, tapi tidak boleh. Padahal saya ingin tahu, siapa pelakunya. Anak saya nggak tahu siapa nama pelakunya, tapi tahu wajahnya," tutur Samsul.

Samsul Arif (kiri) ayah siswi kelas 2 Sekolah Dasar (SD) (kanan) di Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, yang mengalami kebutaan usai dicolok tusuk bakso oleh kakak kelasnya. Inilah sosok SAH siswi SD yang matanya buta gegara dicolok dengan tusuk bakso
Samsul Arif (kiri) ayah siswi kelas 2 Sekolah Dasar (SD) (kanan) di Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, yang mengalami kebutaan usai dicolok tusuk bakso oleh kakak kelasnya. Inilah sosok SAH siswi SD yang matanya buta gegara dicolok dengan tusuk bakso (Ist via Kompas.com/Tribun Jatim)

Baca juga: Sosok Lisa, Guru Honorer SMP di Lampung Utara Diberhentikan Kepala Sekolah, Kesayangan Para Siswa

Atas dasar tersebut, Samsul kemudian melaporkan apa yang menimpa putrinya tersebut kepada aparat kepolisian.

Sekaligus ingin mencari keadilan atas apa yang dialami anak sulungnya tersebut, dengan melaporkan kejadian ke Polres Gresik.

"Mohon waktu, masih kita dalami. Termasuk, mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa beberapa saksi," ucap Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan.

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved