Istri Dibunuh Suami di Bekasi

Bunuh Istri di Bekasi, Nando Ngaku Emosi Tak Pernah Dihargai, Ungkap 2 Keluarga Tak Pernah Akur

Namun, ternyata Nando mengakui keluarganya dan keluarga Mega dari awal ia menikah hingga istri tewas tidak pernah akur.

Youtube Offical NET News
Bunuh Istri di Bekasi, Nando Ungkap 2 Keluarga Tak Pernah Akur, Ngaku Emosi Tak Pernah Dihargai 

TRIBUNSUMSEL.COM - Nando Kusuma Wardana (25) suami tega bunuh istri di Bekasi, Cikarang Barat akhirnya muncul.

Seperti diketahui, Nando membunuh Mega Suryani di kontrakannya di Cikarang Barat, Bekasi, Kamis (14/9/2023) lalu.

Baru-baru ini Nando akhirnya muncul ungkap fakta awal mula cekcok dengan Mega hingga berujung bunuh istri.

Diakui Nando rumah tangga yang dijalaninya bersama Mega sudah terjalin empat tahun dan memiliki dua buah hati.

Adapun dua anak Nando dan Mega yang masih kecil berusia 3 tahun dan 1,5 tahun.

Namun, ternyata Nando mengakui keluarganya dan keluarga Mega dari awal ia menikah hingga istri tewas tidak pernah akur.

Bahkan ketika dirinya tengah berantem dengan Mega selalu mengaitkan kedua orangtua masing-masing yang tak pernah akur.

"Pernikahan saya itu memang sudah berjalan empat tahun," jelas Nando. Dilansir Youtube Offical NET News, Jumat (15/9/2023).

"Kenapa begini karena memang kita gak pernah akur, keluarga saya sama keluarga almarhum itu memang gak pernah akur sama sekali dari semenjak nikah sampai kejadian tanggal 7," bebernya.

Tangis penyesalan Nando Kusuma Wardana (25) tega bunuh istri di Bekasi, Cikarang Barat.
Tangis penyesalan Nando Kusuma Wardana (25) tega bunuh istri di Bekasi, Cikarang Barat. (Youtube Offical NET News)

Hingga akhirnya sering terjadi cekcok antara dirinya dan Mega.

Diakui Nando cekcok itu pula berawal soal ekonomi keluarga.

"Terpikir untuk membunuh karena ekonomi dan kalau KDRT sebelumnya sama memang sudah pernah melakukan KDRT kalau ada masalah itu bawa orangtua karena tidak pernah akur," terangnya.

Baca juga: Tangis Penyesalan Nando Bunuh Istri di Bekasi Ngaku Khilaf Ungkap Pesan ke Anak: Nak Maafkan Ayah

Pasalnya, diakui Nando ketika tengah berantem dirinya merasa tak dihargai dan dicaci maki oleh istri hingga akhirnya tega membunuh Mega.

"Kalau ada perdebatan itu emosi saya memuncak, pertama mungkin harga diri saya sudah berjuang keras tapi saya tetap gak diterima selalu caci maki saya," ucap Nando.

Lebih lanjut, Nando juga mengaku ketika ia dan Mega tengah tak akur, sang istri selalu meninggalkan anaknya.

Hal itu pula membuat emosi Nando semakin memuncak hingga akhirnya sampai tega menggorok leher Mega.

"Kedua, kalau berantem itu anak selalu ditinggal kenapa harus dikasih ke saya, ketiga saya terlalu emosi sampai menggorok istri saya," sambungnya.

Baca juga: Pengakuan Kepsek Nopi Yeni Terima Suap Rp 5 juta Saat PPDB Ngaku Iba & Ada Untuk Keperluan Sekolah

Meski demikian, Nando mengaku hal itu dilakukannya karena spontan khilaf.

"Tidak ada perencanaan, itu terjadi spontan secara khilaf," pungkasnya.

Sebelum Dibunuh Suami di Bekasi, Mega Kumpulkan Bukti KDRT 3 Tahun, Sayang Laporan Disetop Polisi
Sebelum Dibunuh Suami di Bekasi, Mega Kumpulkan Bukti KDRT 3 Tahun, Sayang Laporan Disetop Polisi (Facebook - TribunJakarta/Yusuf Bachtiar)

Pesan Nando ke Anak

Nando yang tak kuasa menangis ketika mengungkap pesan kepada dua anaknya yang masih berusia 3 tahun dan 1,5 tahun.

Ia menyadari anak-anaknya kelak bakal tumbuh tanpa kasih sayang dari orangtuanya.

Pasalnya Nando bakal di penjara dalam waktu yang lama karena aksi kejinya, sementara ibunya tewas dibunuh.

"Kamu (anak-anak) gede tanpa ibu sama ayah, kamu yang sabar ya nak," kata Nando.

Baca juga: Reaksi Novi Bule Pelabrak Rocky Gerung Nyaris Dikeroyok Massa Ngaku Baik Saja: Bukan Level Kita

Nando berkaca-kaca berkali-kali meminta maaf kepada anak-anaknya.

Nando sadar jika nantinya anak-anaknya bakal membenci dirinya.

Ia juga menyadari suatu saat nanti anak-anaknya bakal mengetahui bahwa ia merupakan pembunuh ibu mereka, Mega Suryani (24).

"Wajar kalau kamu benci sama ayah, ayah cuman bisa minta maaf, suatu hari nanti kalau kamu sudah besar kamu pasti ngerti dan tahu ayah kamu seorang pembunuh. Pembunuh mamahmu," ucap Nando sembari menangis.

Kendati begitu, tak banyak yang diucapkan Nando selain kata maaf untuk anak-anaknya.

"Ayah cuman bisa minta maaf," ujar Nando.

"Gak ada yang bisa disesali lagi, wajar kalau kamu benci sama ayah wajar, ayah cuma bisa minta maaf," sambungnya.

"Pesannya, ayah cuma bisa minta maaf," pesan Nando ke anak-anak.

Sebagaimana diketahui, Nando membunuh Mega Suryani di kontrakannya di Cikarang Barat, Bekasi, Kamis (14/9/2023) lalu.

Pembunuhan sadis yang tidak disangka-sangka.

Nando baru menyerahkan diri ke polisi dua hari setelah melakukan pembunuhan kepada istrinya.

Saat ini Nando sudah ditangkap dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.

Nando terancam hukuman 20 tahun penjara atau maksimal seumur hidup.

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved