Rumah Produksi Film Porno Digerebek

Nasib Siskaeee & Virly Virginia Diduga Pemeran Film Dewasa Rumah Produksi Digerebek, Bakal Diperiksa

Siskaeee dan Virly Virginia dikabarkan akan dipanggil Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan usai diduga terlibat dalam produksi film porno

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Youtube Deddy Corbuzier/tribunmedan.com/
Siskaeee dan Virly Virginia dikabarkan akan dipanggil Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan usai diduga terlibat dalam produksi film porno 

"Kelima tersangka ini dalam satu rumah produksi, jadi satu rumah produksi yang kemudian hasil film itu ditransmisikan ke tiga website," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak, Senin (11/9/2023), dilansir Kompas.com.

Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan lima orang yang terdiri dari pemeran hingga produser.

"Dilakukan upaya paksa penangkapan terhadap lima orang tersangka," sambungnya.

Dikatakan Ade, produksi film dewasa itu melibatkan sejumlah publik figur, mulai dari artis, model hingga selebgram.

"Jadi perlu saya sampaikan, di sini latar belakang dari pemeran wanita mulai dari artis, foto model, maupun selebgram," tandasnya.

Di antara pemeran wanita itu, ada nama Siskaee, yang beberapa waktu lalu sempat tersandung kasus video asusila.

Selain itu, sederet artis hingga selebgram yang terlibat antara lain; SE, E, CN, BLI, ZS, M, MGP, S, AB, dan J.

Kemudian untuk pemeran prianya yakni; AG, RA, BP, UR, dan P.

Tarif dan Perekrutan Pemeran

Lebih lanjut, Ade menjelaskan, cara lima pelaku merekrut para pemeran yakni melalui profiling media sosial.

Para pemeran film dewasa itu diketahui tidak terikat kontrak.

Mereka dibayar Rp 10-15 juta per judul film yang diperankan.

"Tersangka ini selain mendapatkan talent dari kelompok jaringannya, juga dilakukan melalui profiling media sosial dari calon targetnya," bebernya.

Berdasarkan penelusuran polisi, para tersangka menjual film porno yang sudah diproduksi melalui website dengan durasi rata-rata berkisar 1-1,5 jam perfilm.

Untuk bisa menikmati film-film itu, harga yang ditawarkan pada pelanggan dipatok berbeda-beda.

Untuk paket berlangganan 1 hari, pelanggan dapat membayar Rp 50 ribu agar bisa menikmati film-film porno di website tersebut.

Kalau mau berlangganan 1 minggu, pelanggan harus membayar Rp 150 ribu, 1 bulan Rp 250 ribu, dan Rp 500 ribu untuk langganan 1 tahun.

Baca berita lainnya di google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved