Tragedi Tali Lift Putus di Bali

Sosok Linggawati Utomo Pemilik Ayu Terra Resort Ubud TKP Lift Jatuh Tewaskan 5 Karyawan, Minta Maaf

Inilah sosok Linggawati Utomo pemilik Ayu Terra Resort Ubud, Bali ditutup imbas 5 pekerja tewas dalam tragedi lift putus, sebut rutin periksa lift...

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Bali / instagram/ayuterraresort
Profil Sosok Linggawati Utomo Pemilik Ayu Terra Resort Ubud Ditutup, Sebut Selalu Rutin Periksa Lift 

Ayu Terrace Resort Ubud merupakan private vila yang berada di Jalan Raya Kedewatan No.17A, Kedewatan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Potret Ayu Terrrace Resort Ubud, Bali
Potret Ayu Terrrace Resort Ubud, Bali (instagram/ayuterraresort)

Selain itu Ayu Terra Resort Ubud sendiri memiliki banyak tipe ruangan yakni Ayuterra, Royal, Deluxe dan Superior.

Dilansir ayuterra.com, Ayuterra adalah vila yang dikelola keluarga dengan visi besar, menjadi vila pribadi romantis terbaik untuk bulan madu di Ubud.

Ayuterra melayani tamu dengan privasi penuh, kemewahan dan keintiman.

Dugaan Penyebab

Penyebab tali lift di Ayu Terra Resort Ubud Bali putus hingga tewaskan 5 karyawan tengah diselidiki.

Hasil investigasi awak Tim Labfor Polda Bali, menunjukkan bahwa lift tidak kelebihan kapasitas, saat digunakan oleh lima orang karyawan pada waktu kejadian pada Jumat (1/9/2023).

Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Aryo Seno Wimoko mengungkapkan, batas maksimal pengguna lift tersebut ialah enam orang.

"Jadi kalau dibilang over (kelebihan) kapasitas, dugaan kami belum ke sana," kata AKP Aryo, Minggu (3/9/2023).

Ia pun menerangkan, dari olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, polisi menduga ada kelalaian dalam perawatan lift terbuka di resort yang terletak di Banjar Kedewatan Let, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, tersebut.

"Dari hasil olah TKP kami menemukan alat maintenence-nya yang tidak sesuai, kemudian ada juga kabel yang terhambat, dan baru empat bulan tali lift diganti, serta ada fakta-fakta lainnya yang tidak kami buka hari ini," jelas AKP Aryo dilansir dari Kompas.com.

Ia menjelaskan, lift yang jatuh itu dibangun pada tahun 2019 untuk digunakan karyawan serta tamu. Namun, lanjut dia, belum pernah ada perbaikan lift hingga akhirnya terjadi insiden yang merenggut nyawa lima orang pada Jumat (1/9) lalu.

"Tapi sampai saat (kejadian) belum ada perbaikan hingga tiba-tiba tali lift itu terputus," terangnya.

Sebagaimana telah diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, lima orang karyawan di Ayu Terra Resort menggunakan lift terbuka yang bergerak di atas rel setinggi 60 meter dengan kemiringan 35 derajat itu.

Saat hendak sampai di atas atau titik pemberhentian lift, tali penarik yang terbuat dari baja tiba-tiba terputus sehingga tabung lift terjun bebas

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved