Pemuda Imamkan Salat Jenazah Keluarga

Sosok Amir Ruddin Ayah Abdul Rahman Tewas Kecelakaan Dengan 4 Anak Saat Antar Istri, Imam Masjid

Mengenal sosok Amir Ruddin Ismail (46), ayah dari Abdul Rahman Amir pemuda yang mengimami salat jenazah anggota keluarganya. Tewas kecelakaan maut

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
.bharian.com
Mengenal sosok Amir Ruddin Ismail (46), ayah dari Abdul Rahman Amir pemuda yang mengimami salat jenazah anggota keluarganya. Tewas kecelakaan maut 

TRIBUNSUMSEL.COM- Mengenal sosok Amir Ruddin Ismail (46), ayah dari Abdul Rahman Amir pemuda yang mengimami salat jenazah anggota keluarganya.

Amir Ruddin Ismail meninggal dunia bersama istri dan keempat anaknya dalam kecelakaan maut di Malaysia, pada Jumat (1/9/2023) lalu.

Amir Ruddin Ismail diketahui memiliki 6 anak dengan istrinya, Norahimah Noor Muhamad (43).

Sementara keenam anaknya bernama, Abdul Rahman Amir (19), Fatimatulzahrah, (17), Seri Khadijah Aqilah, (13) Rufaidatul Asyariyah, (10) dan Muhammad Assyakrawi (5), dan Abdul.

Baca juga: Sosok Abdul Rahman Amir Ruddin Pemuda Imamkan Salat Jenazah Orang Tua dan 4 Adiknya Tewas Kecelakaan

Abdul, salah satu anak Amir Ruddin dikabarkan masih dirawat intensif di rumah sakit, karena mengalami luka kritis di kepala, usus dan paru-paru.

Sosok Amir Ruddin Ismail diungkap Abdul Rahman merupakan seorang imam di Masjid Ladang Tereh Utara, Kluang.

Sementara istrinya, pengajar di Sekolah Agama Kemedak dekat Segamat.

"Abi bertugas sebagai imam di Masjid Ladang Tereh Utara, Kluang dan kami tinggal bersebelahan dengan rumahnya disebabkan tugas sebagai bilal di tempat berbeda, dilansir dari laman Bhnews.com.

Kecelakaan maut itu terjadi saat sang ayah bersama adik beradik lain dalam perjalanan menghantar ibunya yang mengajar di Sekolah Agama Kemedak dekat Segamat.

Abdur Rahman mengungkapkan sebelum bergerak ke Segamat, ayahnya sempat meninggalkan pesan supaya banyak bersedekah supaya dimurahkan rezeki.

"Abi pesan sedekah ini membuka jalan dan doa makhluk untuk kita, saya sentiasa ingat pesan Abi sampai bila-bila," katanya.

Baca juga: Sosok Abdul Rahman Amir Ruddin Pemuda Imamkan Salat Jenazah Orang Tua dan 4 Adiknya Tewas Kecelakaan

Kepergian keenam anggota keluarganya ini menjadi pukulan berat untuk Abdul Rahman Amir.

Menurutnya lagi, pada hari kejadian dia menerima pesan WhatsApp serta gambar yang dengan tulisan 'kami balik dulu' pada jam 3.08 sore.

Katanya, itulah pesan terakhir yang diterima dan sehingga dia mendapat berita dukacita mengenai keluarganya.

"Pada masa sama, Abi juga mahu menghantar tiga adik Fatimatulzahrah, 17, Seri Khadijah Aqilah, 13, Rufaidatul Asyariyah, 10, di Maahad Tahfiz al-Quran al-Muhammadi di Kundang Ulu, Bukit Gambir hari ini.

"Tapi, yang pulang adalah jenazah Abi, ibu dan adik. Adik Fatimatulzahrah baru sahaja dinobatkan sebagai antara terbaik dalam Mumtaz Sufi di pusat tahfiznya, bulan lalu," katanya.

Inilah sosok Abdul Rahman Amir Ruddin pemuda berusia 19 tahun kehilangan ibu, ayah dan keempat adiknya. tangisnya pecah menjadi imam salati keluargany
Inilah sosok Abdul Rahman Amir Ruddin pemuda berusia 19 tahun kehilangan ibu, ayah dan keempat adiknya. tangisnya pecah menjadi imam salati keluargany (.bharian.com/TV Alhijrah)

Tangis sosok Abdul Rahman Amir pecah tatkala menjadi imam salat jenazah orangtua dan keempat adiknya.

Adapun video yang merekam detik-detik saat Abdul Rahman Amir Ruddin menjadi imam salat jenazah viral di media sosial.

Dalam video singkat berdurasi 38 detik yang viral, terlihat Abdul memakai gamis biru dan peci putih.

Di depan Abdul berjejer jenazah ibu, ayah, dan ke-empat adiknya.

Setelah salat jenazah selesai, Abdul langsung tumbang.

Remaja tersebut merasakan kesedihan yang mendalam ditinggal seluruh anggota keluarganya.

Pelayat yang datang terlihat berusaha menenangkan remaja itu.

Baca juga: Anak Bawah Umur di Empat Lawang Dirudapaksa Pulang Takbiran, Buron 5 Bulan Pelaku Tertangkap

Peristiwa dalam video itu sendiri terjadi di area pemakaman Tanah Perkuburan Islam Ubudiah, Parit Jawa, Malaysia.

Dilansir dari Alhijrah TV, enam jenazah itu merupakan satu keluarga yang mengalami kecelakaan maut di Jalan Sehamat-Kuantan pada Jumat (1/9/2023) sekitar pukul 18.37 waktu setempat.

Kecelakaan ini terjadi saat mobil yang dikendarai keluarga ini mengalami kecelakaan beruntun dengan beberapa kendaraan.

Yaitu truk trailer, sebuah Honda HRV, sebuah Proton Wira, sebuah Perodua Bezza dan Perodua Alza yang dinaiki mangsa sekeluarga.

Diketahui, peristiwa tersebut terjadi setelah truk yang membawa muatan pasir kehilangan kendali dan memasuki jalur berlawanan.

Kecelakaan tersebut diduga terjadi saat mobil Honda HRV melambat akibat pekerjaan perbaikan jalan hingga truk yang melaju dari arah yang sama gagal mengerem dan kehilangan kendali.

Akibat pelanggaran tersebut, truk berbelok ke kanan jalan menuju jalur berlawanan dan bertabrakan dengan Perodua Alza yang membawa keluarga beranggotakan tujuh orang tersebut.

Baca berita lainnya di google news

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved