Momen Haru Hartono Suami Dian Ibu Bayi Tertukar di Bogor Akhirnya Tersenyum Gendong Anak Kandung

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Hartono selaku suami Dian, ibu dari bayi tertukar di Bogor kini dapat tersenyum usai akhirnya menggendong anak kandungnya.

Baca juga: Reaksi Dua Bayi Tertukar di Bogor saat Bertemu Ibu Kandung, Masih Jaga Jarak dengan Siti dan Dian

Diketahui jika sebelumnya Hartono merasa sedih karena mengetahui fakta jika bayinya dengan Dian tertukar selama setahun dengan buah hati Siti Mauliah.

Namun kini, Hartono dapat kembali tersenyum lantaran sang putra kandung dapat berada dipelukannya setelah setahun terpisah.

Saat ini, Harto bertemu dengan bayinya, G lewat proses adaptasi pertukaran bayi yang telah mereka sama-sama asuh dengan kasih sayang penuh.

Lewat unggahan sepupu Siti, Yunita dalam akun TikToknya memperlihatkan keluarga besar Siti sibuk menyiapkan makanan hingga membersihkan rumah jelang kehadiran Dian dan Hartono dilansir dari TribunnewsBogor, Senin (4/9/2023).

Tiba di rumah Siti, Dian dan Hartono pun segera menggendong anak kandung mereka.

Hartono sendiri tampak tersenyum senang menggendong G tersebut.

Bahkan Dian, sang istri langsung mengajak putranya bermain cilukba.

Hartono tak henti-hentinya menciumi pipi G.

Ia sesekali memeluk sang anak kandung dengan erat bak tak ingin dipisahkan lagi.

"Qodarullah. Ini Pak Hartono dan Bu Dian dengan anak kandung biologisnya, yang selama ini diurus bu Siti. Alhamdulillah proses adaptasi anak," tulis Yunita dalam unggahannya dilansir TribunnewsBogor.com.

Melihat kebersamaan Dian, Hartono dengan anak kandung mereka, publik dibuat terharu.

Sebab tampak kerinduan mendalam di wajah Dian dan Hartono.

Momen foto bersama Dian dan Hartono dengan anak biologis mereka pun turut disorot.

Baca juga: Lama Menanti Buah Hati, Hartono Ingat Perjuangan Dian Hamil, Ayah Meninggal saat Istri Melahirkan

Baca juga: RS Sentosa Dilaporkan Pasal Penggelapan, Ibu Bayi Tertukar di Bogor Geram Ganti Rugi Tak Sesuai

Akhirnya wajah bayi kandung Dian diperlihatkan ke khalayak.

Menurut netizen, wajah sang bayi sangat mirip dengan Dian dan suaminya.

Pun dengan warna kulit cokelat yang serupa dengan Dian maupun Hartono.

Lebih jauh, kini diketahui jika Imbas bayi tertukar setahun, kini PT Pelita Medika Sentosa atau Rumah Sakit (RS) Sentosa di Kabupaten Bogor, Jawa Barat resmi dilaporkan atas pasal penggelapan oleh kedua ibu bayi.

Diketahui jika Siti Mauliah dan Dian resmi melaporkan RS Sentosa atas pasal penggelapan lantaran dibohongi dan geram tau ganti rugi yang ditawarkan tak sesuai.

Laporan tersebut terdaftar dengan nomor laporan polisi LP/STBL/B/1597/IX/2023/SPKT/RES BGR/POLDA JBR tertanggal Jumat, 1 September 2023.

"Sudah kita laporkan terkait tertukarnya bayi milik klien kami (Ibu Dian) dan bayi Ibu Siti di Rumah Sakit Sentosa setahun lalu," ujar kuasa hukum Dian, Binsar Aritonang, kepada awak media di depan ruang Unit Reskrim Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat (1/9/2023) malam dilansir dari TribunnewsBogor.com.

Saat ini RS Sentosa sudah resmi dilaporkan dengan Pasal 277 KUHP dan atau Pasal 8 jo Pasal 62 Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 1999 tentang tindak pidana penggelapan asal-usul dan atau perlindungan konsumen.

Bahkan sejumlah barang bukti turut dilampirkan, seperti gelang identitas yang dipasangkan pihak rumah sakit ke kedua bayi dan hasil tes DNA silang dari Puslabfor Bareskrim Polri.

Adapun laporan sudah diterima dan dipelajari oleh penyidik kepolisian.

"Bukan perorangan (perawat dan bidan), tapi yang kita laporkan adalah korporasi (PT) RS Sentosanya. Banyak sih tadi pertanyaan dari polisi," ungkapnya.

Disisi lain, Siti Mauliah juga mengungkap alasannya tak menerima damai dengan RS Sentosa.

Menurutnya tawaran damai RS Sentosa tak sesuai lantaran hanya menjanjikan bantuan jaminan kesehatan dan biaya sekolah sampai SMA kepada dua bayi.

Padahal selama ini Siti Mauliah sudah berjuang mencari anaknya yang tertukar di RS Sentosa tanpa bantuan selama setahun hingga ia mengalami depresi.

"Kalau masalah itu saya tidak (rela)," kata Siti Mauliah.

Bahkan selama setahun ini Siti mengaku stress akibat peristiwa itu.

"Soalnya saya juga sempat depresi, sempet stress, sempet depresi lama," kata dia.

Siti juga mengungkap soal kondisi hingga nasib dirinya yang selalu menangis tiap kali menggendong bayi yang ia rawat.

"Karena kita terlalu memikirkan si buah hati kita ada di mana soalnya," ucap Siti.

"Selama satu tahun seperti itu. Tidak pernah lepas satu menit pun, saya memikirkan bayi saya sendiri," tuturnya.

Sebab sejak awal, kata Siti, dirinya merasa tidak ada kontak batin sama sekali dengan bayi tersebut.

"Walaupun tidak ada kontak tapi saya menyayangi bayi itu," ujarnya.

Baca juga: Sosok Dek Ani Korban Tewas Lift Jatuh di Ubud Bali, Batal Nikah Tinggalkan Kekasih 6 Tahun Pacaran

Namun selama setahun ini, Siti selalu merasa sedang mengurusi anak orang lain.

"Seolah-olah kayak momong gitu," pungkasnya.

Setahun tak bertemu dengan anaknya, Siti pun merasakan kerinduang yang sangat mendalam.

"Kalau saya lagi kangen sama anak kandung saya, saya melampiaskan ke anak yang di sini dengan memeluk dan mencium," tandasnya.

Baca juga berita lainnya di Google News