Reaksi Dua Bayi Tertukar di Bogor saat Bertemu Ibu Kandung, Masih Jaga Jarak dengan Siti dan Dian

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Reaksi dari G dan L, bayi yang tertukar di Bogor saat bertemu ibu kandungnya, Siti Mauliah dan Dian.

Bayi G yang selama ini dirawat oleh Siti Mauliah tak mau berpisah dengan Siti.

Bayi G menghindar saat bertemu dengan Dian, ibu kandungnya.

Baca juga: Harusnya Dia Dapat ASI Saya, Cerita Dian Setahun Tak Bertemu Anak Kandung karena Tertukar

Baca juga: Awal Mula Dian Didatangi Siti Mauliah soal Bayi Tertukar, Tak Percaya hingga Panggil Bhabinkamtibmas

Baca juga: Ini Tawaran RS Sentosa ke Ibu Bayi Tertukar di Bogor, Ditolak Karena Hanya Beri Beasiswa Pendidikan

"Mungkin karena gak kenal, jadi mereka (G dan L) masih kayak jaga jarak," kata Dian dilansir dari TribunnewsBogor.com, Jumat (1/9/2023).

Dian menyebut jika bahwa saat itu putra kandungnya tak mau saat didekati olehnya.

"Saya, sama anak saya yang di bu Siti, dianya gak mau, karena mungkin terbiasa sama bu Siti," kata Dian.

Begitu juga dengan sosok L, anak kandung Siti yang selama ini dirawat Dian.

"Karena dia emang lengket banget. sama, bayi saya yang di bu Dian juga seperti itu," kata Siti Mauliah.

Cerita Dian Jatuh Pingsan Dengar Hasil Tes DNA Bayi Tertukar

Sementara itu, Dian selaku ibu dari bayi tertukar dengan Siti Mauliah di Bogor menceritakan kondisinya saat dengar hasil tes DNA.

Saat itu Dian mengaku jatuh pingsan saat dengar hasil tes DNA bayinya tertukar lantaran langsung memikirkan anak kandungnya yang seharusnya ia rawat sendiri.

Dian mengaku bahwa dirinya sangat syok mengetahui hasil tes DNA menyatakan bayinya benar tertukar dengan putra Siti Mauliah.

"Syok banget karena kaget, gak nyangka. Ternyata yang benar-benar saya asuh bukan anak saya, itu kaget. Tapi ya gimana, udah kaya gini. pingsan, sempat kaya gak sadar gitu sih. syok banget," kata Dian dalam acara Rosi di Kompas TV.

Menurut Dian, ia langsung jatuh pingsan lantaran memikirkan kondisi sang buah hati yang tak pernah berada di pelukannya.