Mahasiswa Baru Diminta Jadi CEO
Sosok Bahlil Lahadalia Menteri BKPM Beri Beasiswa & Kontrak Kerja ke Maba, Pernah Jadi Sopir Angkot
Inilah sosok Bahlil Lahadalia selaku menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) disorot usai beri beasiswa dan kontrak kerja...
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Bahlil Lahadalia selaku menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang jadi sorotan usai beri beasiswa dan kontrak kerja ke mahasiswa baru di Universitas Brawijaya.
Baca juga: Viral Mahasiswa Baru dapat Beasiswa dan Kontrak Kerja Usai Jawab Pertanyaan, Ditunjuk CEO Saat Lulus

Sosok Bahlil Lahadia diketahui adalah pria asal Maluku Utara yang lahir pada 7 Agustus 1976.
Bahlil Lahadalia diketahui merupakan seorang pengusaha sukses asal Indonesia yang menjabat Menteri Investasi Indonesia merangkap Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal di Kabinet Indonesia Maju Jilid II Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Saat itu, Bahlil dilantik menjadi Menteri Investasi Indonesia pada 28 April 2021 silam.
Namun sebelum diangkat menjadi anggota kabinet, Bahlil Lahadalia memiliki perjuangan yang cukup berat dalam meniti karir yang panjang.
Saat masih remaja, Bahlil menjadi seorang penjual kue.
Bahkan ia juga pernah menjadi kondektur bus saat masih remaja dan akhirnya menjadi sopir angkot saat duduk di bangku SMA.

Hingga akhirnya Bahlil berhasil menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Ekonomi, Port Numbay Jayapura, Papua dan Universitas Cendrawasih di Jayapura untuk gelar masternya.
Semasa kuliah, ia dikenal sangat aktif sebagai pengurus senat mahasiswa hingga bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang mengantarkannya ke posisi puncak sebagai Bendahara Umum PB HMI.
Hingga di tahun 2003 silam, nama Bahlil Lahadalia tercatat dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat.
Setelah memiliki berbagai pengalaman dalam organisasi dan memiliki pekerjaan dengan gaji yang tinggi, Bahlil memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan mendirikan perusahaan sendiri hingga menjadi awal kesuksesan pria Papua ini.
Melihat begitu banyaknya sumber daya alam yang melimpah di tanah Papua, Bahlil Lahadalia membuka peluang untuk membuka usaha.
Karena perjuangannya itu kini ia memiliki 10 perusahaan di berbagai bidang di bawah bendera PT Rifa Capital sebagai perusahaan induk.
Baca juga: Pekerjaan Chintia Ibu Bayi Kritis Diduga Kelalaian Suster di RS, Banting Tulang Demi Kesembuhan Anak
Baca juga: Sosok Dokter Bertanggungjawab Kondisi Bayi Kritis Diduga Kelalaian Suster di RS, Tak Tahu Dicari

Berlanjut ke tahun 2015, Bahlil Lahadalia menjadi Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) periode 2015–2019.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.