Gilang Gimbal Meninggal Dunia

Motif Kebo Habisi Nyawa Gilang Gimbal Sesama Rekan Vespa Ekstrim, Terancam Hukuman 7 Tahun Penjara

Motif Kebo alias Lucky Adhy Setiawan pelaku pembunuhan Gilang Gimbal dan Andre anak komunita Vespa ekstrim lantaran cemburu.Hal tersebut disampaikan

Editor: Moch Krisna
Kolase/Tribun Jambe
Motif Kebo Habisi Nyawa Gilang Gimbal Rekan di Anggota Vespa Ekstrem 

Pelaku dikenal dengan nama Lucky Kebo yang merupakan anggota komunitas Vespa Ekstrem.

Kini pelaku pembunuhan Gilang dan Andre telah menyerahkan diri ke pihak kepolisian Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

Kebo mendatangi kantor polisi Gunung Sindur dan mengakui kesalahannya telah memukul Gilang Gimbal.

Dilansir TribunJambi.com, pelaku pembunuhan Gilang Gimbal dan Andre anak komunitas vespa ekstrem atau vespa gembel tiba di Bandara Sultan Thaha, Jambi, Senin (14/8/2023) sekitar 16.10 WIB.

Pelaku yang dikenal dengan nama Lucky Kebo tiba bersama sejumlah anggota kepolisian Sektor Jambi Luar Kota atau Polsek Jaluko menggunakan pesawat Lion Air.

Lucky Kebo mengunakan sweater hitam digandeng dengan beberapa polisi menggunakan rompi reskrim. Kedua pergelangan tangan ditutup pakaian.

Sejumlah awak media yang hadir melontarkan pertanyaan kepada Lucky apakah menyesal telah membunuh sesama pecinta Vespa karena permasalahan perempuan.

Lucky hanya diam ketika dilontarkan beberapa pertanyaan. Polisi membawa Lucky ke mobil sedan polisi dan meninggalkan bandara.

Sosok Gilang Gimbal

Sosok Gilang Gimbal dikenal sebagai konten kreator yang kerap menghibur melalui akun media sosialnya.

Ia adalah rombongan dari komunitas vespa ekstrim yang saat itu lagi melaksanakan jambore vespa di bandara lama kota Jambi.

Pria yang disapa Mbah Gilang ini kerap berpakaian apa adanya dan terlihat lusuh.

Gilang Gimbal, yang berasal dari Sumatera Barat meninggal dunia di Jambi, Sabtu (5/8/2023).

Gilang tewas di RT 01 Desa Simpang Sungai Duren, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi.

Gilang Gimbal meninggal akibat dikeroyok dan dilukai dengan senjata tajam oleh kelompok anak vespa jalanan lainnya.

"Hidung patah, kepala bocor. Ada beberapa titik lukanya. Diatas kening dua, dan di samping kening satu terus di bawa bibir dan luka lainnya, begitu juga dengan Andre," kata Wawan keluarga Gilang Gimbal, dilansir dari Tribunjambi.com, Kamis (10/8/2023) pagi.

(*)

 

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved