Dinsos Vs Pratiwi Noviyanthi

Pratiwi Noviyanthi Cium Kejanggalan di Balik Penjemputan Paksa Anak Asuh : Seperti Ada yang Urgent

Menurutnya, pihak yang terlibat di lokasi tersebut bisa memberikan kesempatan waktu untuk Novi jika memang ada masalah dalam mengurus pemberkasan.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Youtube Uya Kuya TV
Pratiwi Noviyanthi menceritakan keadaan anak-anak asuh setelah dibawa pihak dinas sosial. Ia mencium kejanggalan di balik penjemputan paksa anak asuhnya pada Selasa (31/7/2023) lalu 

Pratiwi Novinyanthi mengatakan alasan pihak Kemensos, Dinsos dan kepolisian mengambil anak asuhnya karena berkaitan pemberkasan.

Baca juga: Tangis Pengasuh Anak Asuh Pratiwi Noviyanthi Minta Tolong Dikeluarkan dari Panti, Ngaku Tertekan

Novi sempat memohon agar anak-anak asuhnya tidak dibawa, bahkan ia rela bersujud di kaki Dinas Sosial.

Pasalnya, Novi mengaku tidak pernah meminta biaya sepeserpun dari siapapun untuk merawat anak di Yayasannya.

"Saya sudah memohon saya bilang, saya mau bersujud di kaki ibu, tolong jangan bawa anak saya, saya tau ibu seorang perempuan, walaupun saya belum melahirkan belum menikah dan punya anak tapi saya rawat dari kandungan ibunya sampai melahirkan tanpa bantuan biaya sepeserpun," sambungnya dengan gemetar.

Tak Bisa Jenguk Anak Asuh

Sementara itu, ada live instagramnya Pratiwi Noviyanthi menguak kesedihan lantaran tak bisa melihat anak anak asuhnya.

Pasalnya pihak panti sosial melarang timnya untuk masuk ke lokasi panti asuhan.

"Tim tidak bisa masuk, hanya bisa didepan panti saja, atas perintah atasannya," cerita Pratiwi.

Hal tersebut membuat Pratiwi Noviyanthi makin sedih dan stress.

"Saya tidak tau harus seperti apa, dalam otak saya cuma ada bagaimana kondisi anak anak saya," jelasnya.

"Semoga saya tetap kuat mengambil anak anak asuh saya kembali, untuk tetap merawat bersama ibu ibunya amin." tutupnya.

Bahkan, Pratiwi Noviyanthi meminta bantuan Presiden Joko Widodo terkait anak-anak asuh yang diambil paksa oleh pihak dinas sosial.

Pratiwi Noviyanthi juga menceritakan keadaan anak-anak asuh yang berada di panti asuhan setelah diambil dinsos.

Ia mengatakan bahwa 10 anak-anak asuhnya tinggal didalam satu kamar dan hanya dengan 2 pengasuh.

"Lihat kami pak, kami butuh pertolongan,Gimana keadaan 10 anak2 kami yg saat ini di tahan di Panti sosial, 10 bayi dan hanya 2 pengasuh dalam 1 kamar," jelasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved