Berita Ogan Ilir

Kapolsek Pemulutan Terancam Dicopot, Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak Sudah Diingatkan Kapolda Sumsel

Kapolsek Pemulutan Terancam Dicopot, Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak Sudah Diingatkan Kapolda Sumsel

|
Handout/Sripoku/Andyka Wijaya
Kapolda Sumsel Irjen Pol A. Rachmad Wibowo sudah memperingatkan bakal mencopot Kapolsek yang wilayahnya terjadi kebakaran akibat gudang bbm ilegal meledak 

Mengetahui hal tersebut warga disekitar panik dan cemas karena yang terbakar ini adalah sebuah gudang minyak milik AZ.

"Ada surat ledakan pak, lalu asap hitam ngebul ke udara diatas gudang, tak lama kemudian api pun langsung membesar lantaran angin yang kencang," kata Almir warga sekitar. 

Gudang BBM ilegal di Desa Ibul Besar II, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, terbakar pada Selasa (1/8/2023) siang sekira pukul 11.30.
Gudang BBM ilegal di Desa Ibul Besar II, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, terbakar pada Selasa (1/8/2023) siang sekira pukul 11.30. (SRIPOKU/ANDYKA WIJAYA/TRIBUNSUMSEL.COM/AGUNG)

Lantaran panik, Amir sampai berteriak kebakaran kemudian dengan alat seadanya warga mencoba memadamkan kobaran api yang terus membesar.

"Warga ramai berhamburan. dengan alat seadanya mencoba memadam kobaran api, tapi api bertambah besar," katanya sambil ledakan pun bertambah jadi

Beruntung, petugas PBK dan mobil PBK sebanyak 4 unit cepat datang kelokasi kebakaran, sesampai di TKP (tempat kejadian perkara).

Petugas langsung berjibaku memadamkan kobaran api.

Sekitar pukul 13.47 WIB Api berhasil dipadamkan. 

Sementara itu,  Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Bakso melalui Kapolsek Pemulutan AKP Herry Usman saat ditemui di TKP mengatakan, ketika Polsek mendapatkan adanya peristiwa kebakaran ini, pihaknya dan Inafis polres langsung mendatangi TKP. 

"Untuk asal api kita belum bisa ketahui, namun hingga kini masih dilakukan penyelidikan. Dan di ketahui ini merupakan gudang minyak milik AZ," ungkapnya

Lanjutnya, tempat ini sudah sering dilakukan peringatan dan razia untuk tidak melakukan kegiatan ilegal minyak di kawasan ini.

"Namun hingga terjadi peristiwa ini pemilik minyak masih saja melakukan kegiatan tersebut," ungkapnya.

"Mereka beroperasinya sembunyi-sembunyi," lanjutnya.

Herry juga mengatakan, terkait peristiwa ini pemilik milik akan dilakukan pemanggilan. ,

"Ya pemiliknya akan kita panggil, dan lakukan pemeriksaan. Sedangkan untuk kerugian belum bisa kita tafsir," katanya sambil mengatakan atas peristiwa ini ada tiga mobil hangus terbakar di dalam gudang minyak tersebut.

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved