Sibuk Kerja Saat MA Dilecehkan, Pinkan Mambo Ngaku Sudah Suruh Anak Kunci Kamar, Tak Bela Siapapun

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM- Kasus putri Pinkan Mambo mengaku dilecehkan ayah tirinya hingga kini tak lepas dari sorotan publik.

Sebelumnya, MA mengakui dirinya trauma karena peristiwa pelecehan itu sudah beberapa kali terjadi.

Yang mengejutkan, Pinkan selaku ibu malah diduga cuek atas kelakuan eks suaminya.

Sempat bungkam, Pinkan Mambo pun curhat lantaran ramai dituding diam saat sang anak dilecehkan dan membela suaminya, Steve Wantania.

Baca juga: Isi Chat Ancaman Pinkan Mambo Sebelum Putrinya Speak Up Dilecehkan Dibongkar, Bakal Putar Cerita

Belum lama ini, Pinkan Mambo mengatakan jika pengakuan putrinya tak semuanya benar soal kronologi pelecehan tersebut.

Menurut Pinkan, dirinya sudah menyuruhkan MA untuk mengunci pintu kamarnya ketika sang anak mengadu soal dilecehkan.

Pasalnya, kala itu MA mengaku dalam keadaan ketakutan.

"Beda itu ceritanya, yang mandi itu aku gak tahu yang pertama terus, kejadian lagi itu terakhir-terakhirnya dia takut,

Ya kalo takut masuk kunci kamar, mami harus kerja aku bilang keluar rumah, harusnya kan masuk kunci saya kan harus cari uang." ungkap Pinkan Mambo saat live, dibagikan akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, Senin, (31/7/2023).

Sementara, pelantun lagu Kekasih Tak Dianggap itu tak berada di rumah lantaran tengah bekerja.

"Gak mungkin dong saya harus ngurusin gituan, anak saya mau makan apa, susunya segala macem, saya sampe jual baju." ujarnya.

Baca juga: Nasib Steve Wantania Suami Pinkan Mambo Dihukum Penjara 9 Tahun 6 Bulan Kasus Pelecehan Putri Tiri

Sepulang kerja, Pinkan merasa heran karena sang anak memilih berada di kamar ibunya ketimbang menuruti perintahnya untuk mengunci pintu.

"Lah pas saya sampe rumah, ngapain dia ada di kamar saya kalo logikanya lagi ketakutan ngapain ada di kamar aku,

dia bilang gak ada mbak, loh ada banyak mbaknya ada 5, gak ada kemana mbaknya, kecuali gak ada mbak gak ada yang jagain anak kecil." sambung Pinkan.