Berita Selebriti

Penyebab Bayi Harimau di Penangkaran Alshad Ahmad Mati Berujung Dikecam, Ini Hasil Otopsinya

Alshad Ahmad ramai dikecam setelah membagikan kabar duka bayi harimaunya bernama Cenora mati. Terungkap penyebab bayi harimau itu meregang nyawa.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
ig/alshadahmad
Alshad Ahmad ramai dikecam setelah membagikan kabar duka bayi harimaunya bernama Cenora mati. Terungkap penyebab bayi harimau itu meregang nyawa. 

Sementara itu, kematian 7 harimau Alshad ini juga menjadi perhatian Kementerian Lingkuhan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Dirjen KSDAE) KLHK Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko menuturkan, yang bersangkutan memang memiliki izin penangkaran.

KLHK pun menerjukan tim guna mengusut kasus kematian tujuh ekor harimau itu.

"Ada izin untuk penangkaran itu. Tim sedang teliti untuk kasus ini. Yang jelas harimau milik Alhsad ini adalah jenis Benggala bukan harimau Sumatera yang dilindungi," ujar Prof Satyawan saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (25/7/2023).

Melalui Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat, KLHK tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian.

Pihaknya kini tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian harimau.

"Kami akan turunkan tim untuk lakukan BAP. Ini harimau benggala (eksotik/bukan satwa asli Indonesia) sehingga statusnya tidak dilindungi UU," ujar dia.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, pemerintah terus melakukan sosialisasi agar masyarakat yang telah memiliki satwa liar untuk mengikuti berbagai prosedur yang sudah ditentukan.

Melansir dari berbagai sumber, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018, harimau benggala bukan termasuk satwa liar yang dilindungi di Indonesia.

Hal inilah yang membuat Alshad lebih mudah mendapatkan izin memelihara harimau benggala dibanding harimau sumatra.

Baca berita lainnya di google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved