Langsung Tertawa, Reaksi Susanto Suami Pengantin Baru Hilang di Banyuasin Disebut Kasar dan Pelit

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Sutanto (46) suami Vera (27) Pengantin Baru Hilang di Banyuasin, Sumsel seketika langsung tertawa menanggapi pernyataan ibu mertuanya.

Diketahui, Cik Imah (53) ibu kandung Vera, Pengantin Hilang di Banyuasin mengatakan, anaknya diduga sengaja kabur karena tak tahan dengan ucapan kasar dan sifat pelit yang dimiliki suaminya.

Itulah alasan meski baru menikah 10 hari dengan Suaminya, Vera memilih pergi dan tak ingin melanjutkan biduk rumah tangga yang baru seumur jangung. 

Merespon pernyataan ibu mertuanya, Sutanto yang merupakan juragan bebek asal Desa Srimulyo, Kecamatan Madang Suku II, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Sumsel mengeluarkan bantahan. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Charma Afrianto Calon Walikota Palembang Laporkan Akun Sosmed, Bantah Peras Harnojoyo

Sutanto membantah pernyataan terkait ucapan kasar ke mertua dan disebut pelit.

Bahkan Sutanto tertawa karena disebut pelit, padahal menurutnya apa yang jadi keinginan Vera berusaha dia turuti.

"Aneh saya dibilang pelit. Jadi sebenarnya itu tu ngga masuk akal masalahnya kemarin itu kan duitnya 1 juta nah sebenarnya dari rumah itu 1,4juta. Setelah tiga hari saya tambah 500ribu. Dan itu jelas ngga jujur," katanya sambil tertawa saat dikonfirmasi, Jumat (21/7/2023).

Sutanto mengatakan, pernyataan keluarga Vera soal kasar dan pelit sama saja menjelekkan namanya.

Tak berhenti tertawa, Sutanto mengungkap semua dalih dari keluarga Vera mengenai dirinya adalah bohong.

"Bohong, mereka ngomong aku itu pelit, lah mereka itu (keluarga Vera) tahu saya pelit itu dari mana coba? Sedangkan pas mau berangkat itu duit saya kasih ke Vera," bebernya.

Dengan tegas, Sutanto mengaku tidak senang karena disebut sebagai seorang yang pelit.

Bahkan persoalan dia tidak memiliki pakaian juga dibantah.

Dikatakan Sutanto, dia yang justru meminta tolong kepada istrinya untuk membelikannya pakaian baru lagi. Bukan karena dia tidak punya pakaian.

"Saya itu minta tolong belikan celana kolor harga 25 ribuan itu dan kaos. Dan aku minta tolong ke dia itu pas pada waktu aku kasih uang tambahan 500 ribu selama di rumahnya itu," katanya.

Sutanto menyanggah bukan pakaiannya yang sedikit namun karena mereka ke Palembang itu hanya dua hari oleh karena itulah pakaian yang dia bawa hanya sedikit.