Cerita Penumpang KA Brantas Saat Kecelakaan Hantam Truk di Semarang, Trauma Sampai Tremor, HP Hilang

Sayangnya, ia justru tidak menemukan handphone miliknya saat mencari ke dalam gerbong.

Rupanya, handphone miliknya tersebut terbawa oleh penumpang lain yang saat itu juga panik karena kejadian.

"Bapak yg jaga ngmg telpon aja mbak hpnya nah baru kepikiran, pas aku telfon nyaut dong dan diangkat, kebawa mba-mba yg seatnya jauh2an sama aku Yaallah Allah baik banegt kalau ga sama mbaknya mungkin hpku udh ilang ges," katanya.

Baca juga: Klarifikasi KAI Soal Masinis Terjun ke Sungai Selamatkan Diri saat Kereta Api Brantas Hantam Truk

Rizkya kemudian mengabari keluarganya untuk dijemput keluarga di lokasi dan diantar ke rumah perempuan yang menemukan ponselnya.

Karena masih trauma menggunakan kereta, perempuan itu melanjutkan perjalanannya ke Solo dengan menggunakan mobil bersama dengan keluarganya.

Beruntung, handphone tersebut sudah berada di tanganya lagi.

"Alhamdulillah Allah baik banget, hpku ada ditas mbaknya, pas aku telfon diangkat dong!!!,

Kisah lain pun juga diceritakan oelh seorang penumpang KA Brantas.

Dia menjelaskan bahwa saat tabrakan terjadi, benturan yang dirasakan sangat keras.

"Saat itu, kereta berhenti mendadak dan terjadi benturan yang cukup keras," tuturnya, dilanisr dari Kompas.com.

Ia berada di gerbong ekonomi 2 saat tabrakan terjadi. Meskipun kejadian tersebut mencemaskan, kereta akhirnya berhasil melanjutkan perjalanannya.

"Kereta berangkat kembali dari stasiun Jerakah menuju Blitar. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa," ungkapnya dikutip dari Tribunews.

Setelah insiden tersebut, kereta yang terperangkap di jembatan langsung dievakuasi ke stasiun Jeraka bersama dengan seluruh penumpangnya.

Sekitar pukul 21.50 WIB, kereta melanjutkan perjalanan lagi ke Blitar, Jawa Timur dengan lokomotif pengganti.

Seperti diketahui, Insiden tersebut terjadi sangat cepat menurut saksi mata.