Arti Kata Bahasa Arab

Pengertian Tahlil, Susunan dan Urutan Bacaan Tahlilan Diakhiri dengan Doa yang Ringkas dan Praktis

Manfaat lainnya, dengan adanya tahlilan dapat memperdalam rasa cinta keimanan diri kepada Allah SWT dan mempererat tali persaudaraan antar sesama

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Pengertian Tahlil, Susunan dan Urutan Bacaan Tahlilan Diakhiri dengan Doa yang Ringkas dan Praktis 

Setelah melantunkan Surat Yasin, berikut ini adalah bacaan tahlil singkat lengkap beserta terjemahannya yaitu :

Pengantar Al-Fatihah
إلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالِهِ وَصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلّهِ لهُمُ الْفَاتِحَةُ

Ila hadrotin nabiyyil musthofa muhammadin Shollallohu ‘alaihi wasallam, wa alihi wa shohbihi syaiun lillahi lahumul fatihah.

ثُمَّ إلَى حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ، خُصُوْصًا سَيِّدنَا شَيْخِ عَبْدِ اْلقَادِرِ الجَيْلاَنِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُ اَلْفَاتِحَة،

Tsumma ila hadroti ikhwanihi minal anbiyaa wal mursaliin wal auliyai wasyuhada i was shoolihiina shohaabati wattabi’in wal ‘ulama wal mushonnifin wa jami’il malaaikatil muqorrobiin, khususon sayyidina syekh abdul qadir al jailani radhiyallahu ‘anhu al fatihah.

ثُمَّ إلَى جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ إلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا اِلَا أبَائِنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا وَمَشَايِخَ مَشَايِخِنَا وَلِمَنِ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ شَيْءٌ لِلّهِ لَهُمُ الْفَاتِحَة..

Tsumma ila jami’i ahlil kubur minal muslimiina wal muslimaati wal mu’miniina wal mukminaati min masyariqil ardhi ila maghoribiha barriha wa bahriha, khushushon ila abnaa wa ummahaatiba wa jdaadanaa wa haddaarina wa masyayikhina wa masyayikhina wali manijtama’na hahuna bisababihi syaiun lillahi lahumul fatihah

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Untuk yang terhormat Nabi Muhammad SAW, segenap keluarga, dan para sahabatnya. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua” Al-Fatihah…

“Kepada yang terhormat para handai taulan dari para nabi dan rasul, para wali, para syuhada’, orang orang saleh, para sahabat, para ulama yang mengamalkan ilmunya, para pengarang yang ikhlas dan kepada segenap malaikat yang mendekatkan diri kepada Allah, terutama kepada penghulu kita syaikh Abdul Qadir Jailani.”


“Kepada segenap ahli kubur kaum muslimin laki-laki dan perempuan, kaum mukminin laki-laki dan perempuan dari timur dan barat, baik yang ada di darat maupun di laut, terutama kepada para bapak dan ibu kami, para nenek laki laki dan perempuan kami, kepada syaikh kami dan syaikhnya syaikh kami, kepada gurunya guru kami, dan kepada orang yang menyebabkan kami sekalian berkumpul di sini.”


Membaca Surat Al-Ikhlas (3 Kali)
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ هُوَ اللهُ اَحَدٌ. اَللهُ الصَّمَدُ. لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ. وَلَمْ يَكٌنْ لَهُ كُفُوًا اَحَدٌ

“Qul huwallahu ahad, allahu samad, lam yalid walam yalid, walam yakul lahu kufuwan ahad“


Artinya: “Katakanlah (Muhammad), Dialah Allah, Yang Maha Esa, Allah tempat meminta segala sesuatu, (Allah) tidak beranak dan tidak juga diperanakkan, Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan-Nya.”

Tahlil dan Takbir
لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ


“Laa ilaaha illallahu, Allahu Akbar”

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved