Arti Kata Bahasa Arab

Arti Asyhadualla Ilaha Ilallahu Wahdahu La Syarikalah, Bacaan Doa Setelah Wudhu dan Keutamaannya

Berdoa sesudah wudhu menjadi amalan yang bisa dilakukan oleh umat Islam karena hal itu merupakan sunnah dari Nabi Muhammad SAW.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Arti Asyhadualla Ilaha Ilallahu Wahdahu La Syarikalah, Bacaan Doa Setelah Wudhu dan Keutamaannya 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Asyhadualla Ilaha Ilallahu Wahdahu La Syarikalah, Bacaan Doa Setelah Wudhu dan Keutamaannya.

Berdoa sesudah wudhu menjadi amalan yang bisa dilakukan oleh umat Islam karena hal itu merupakan sunnah dari Nabi Muhammad SAW. Adapun, doa setelah wudhu yang diamalkan sebagai berikut

Doa Setelah Berwudhu

Arab:

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ

Latin:

ASY-HADU ALLA ILAAHA ILLALLAH WAHDAHU LAA SYARIKALAH WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAN 'ABDUHU WA ROSULUH, ALLOHUMMAJ'ALNII MINATTAWWAABIINA WAJ'ALNII MINAL MUTATHOHHIRIIN.

Artinya:

Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci.

Doa setelah wudhu tersebut berdasarkan hadist riwayat Tirmidzi dan disahihkan oleh Syaikh Al-Albani. Dari 'Umar bin Al-Khaththab radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:

Siapa yang berwudhu dengan memperbagus wudhunya, lalu ia mengucapkan 'ASY-HADU ALLA ILAAHA ILLALLAH WAHDAHU LAA SYARIKALAH WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAN 'ABDUHU WA ROSULUH, ALLOHUMMAJ'ALNII MINATTAWWAABIINA WAJ'ALNII MINAL MUTATHOHHIRIIN',

Dengan ia membacanya melainkan akan dibukakan baginya delapan pintu surga, ia akan masuk lewat pintu mana saja yang ia mau.

Berdoa sesudah wudhu menjadi amalan yang bisa dilakukan oleh umat Islam karena hal itu merupakan sunnah dari Nabi Muhammad SAW.

Keutamaan dan Manfaat Berwudhu

Wudhu memiliki banyak keutamaan sebagaimana yang disampaikan Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam.

1. Kesalahan dari setiap anggota tubuh yang dibasuh akan berjatuhan.

Hadits nabi, yang Artinya:

“Tidaklah seorang pun dari kalian yang mendekati wudhunya, kemudian berkumur, menghirup air, dan melepaskannya, kecuali akan keluar kesalahan-kesalahan dari mulut dan hidungnya bersama air. Kemudian, tidaklah ia membasuh wajah sebagaimana yang diperintahkan Allah kecuali kesalahan-kesalahan wajahnya akan keluar dari ujung-ujung jenggotnya bersama air. Kemudian tidaklah ia mencuci kedua tangannya hingga siku kecuali kesalahan-kesalahan tangannya akan keluar dari ujung jari-jarinya.

Kemudian, tidaklah ia mengusap rambutnya kecuali kesalahan-kesalahan kepalanya akan keluar dari ujung-ujung rambutnya bersama air.

Kemudian, tidaklah ia membasuh kedua kakinya hingga dua mata kaki, sebagaimana yang diperintahkan Allah, kecuali kesalahan-kesalahan telapak kaki akan keluar dari ujung jari-jarinya bersama air.

Kemudian, tidaklah ia berdiri dan mengucap hamdalah dan memuji Allah dengan pujian yang pantas untuk-Nya, kemudian shalat dua rakaat, kecuali ia akan keluar dari dosa-dosanya seperti pada saat dilahirkan oleh ibunya,” (HR. Ahmad).


2. Pelepas Belenggu

Sabda nabi yang artinya:

“Dua orang laki-laki dari umatku dimana salah seorangnya bangun malam dan membawa dirinya untuk bersuci, sementara dia terbelenggu beberapa belenggu, kemudian berwudhu. Ketika berwudhu membasuh kedua tangannya, terlepaslah satu belenggu. Ketika berwudhu membasuh wajahnya, maka terlepaslah belenggu lainnya. Ketika berwudhu mengusap kepalanya, maka terlepaslah belenggu lainnya. Ketika membasuh kedua kakinya, maka terlepaslah belenggu berikutnya.

Kemudian, Rabb berfirman kepada mereka yang ada di balik hijab, ‘Lihatlah hamba-Ku ini. Ia mengatasi dirinya. Apa pun yang diminta hamba-Ku itu kepada-Ku maka permintaan itu untuknya,’” (HR. Ibnu Hibban).


3. Mengangkat derajat

Sementara dalam riwayat Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menyebutkan bahwa wudhu dapat mengangkat derajat seseorang.

Dengan catatan, wudhu tersebut ditunaikan dengan sempurna. Pernah suatu ketika, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya kepada para sahabat: 

Artinya, “Maukah kalian aku tunjukkan kepada kalian atas apa yang membuat Allah menghapus kesalahan dan mengangkat derajat?” Para sahabat menjawab, “Tentu, ya Rasul.” Beliau melanjutkan, “Menyempurnakan wudhu di pagi hari yang dingin, bersabar menghadapi perkara yang tidak disenangi, memperbanyak langkah ke masjid, dan menanti shalat setelah shalat. Itulah ribath,” (HR. Muslim). Maksud ribath di sini adalah benteng dari musuh.


4. Membawa kebaikan

Hadits nabi yang artinya:

“Siapa saja yang berwudhu dalam keadaan suci, maka dicatat baginya sepuluh kebaikan.”

 

Itulah Arti Asyhadualla Ilaha Ilallahu Wahdahu La Syarikalah, Bacaan Doa Setelah Wudhu dan Keutamaannya.

Baca juga: Arti Nawaitu Wudhua Lirafil Hadatsi Ashori Fardhol Lillahi Taala, Bacaan Niat Wudhu dan Filosofinya

Baca juga: Pengertian Wudhu Adalah, Doa Sebelum Wudhu dan Penjelasan Rukun dan Tata Caranya Sesuai Sunnah

Baca juga: Bacaan Bilal Idul Adha PDF, Setelah Sholat Idul Adha dan Saat Khatib Khutbah Idul Adha

Baca juga: Allahuakbar Kabiro, Gema Takbiran Idul Adha 2023 Uje/Ustad Jefri Arab, Latin dan Terjemahan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved