Berita Muara Enim untuk Rakyat

Dukung Gerakan Transisi PAUD ke SD Tanpa Tes Calistung, Bunda PAUD Monitor Langsung PPDB SD

Kedatangannya tersebut untuk memastikan tidak ada lagi kegiatan Calistung pada PPDB 2023 karena sudah resmi dihapus Kemendikbud.

Editor: Sri Hidayatun
Humas Pemkab Muaraenim
Bunda PAUD Nurul Vita Utami Kaffah foto bersama dengan siswa. 

TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM-  Untuk memastikan penghapusan tes baca, tulis, hitung (calistung) sebagai syarat masuk SD pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023, Bunda PAUD Kabupaten Muara Enim Nurul Vita Utami Kaffah memonitor langsung kegiatan PPDB di salah satu sekolah favorit di SDN 6 Muara Enim tahun 2023, Selasa (20/6/2023).

Dalam kegiatan tersebut, Bunda PAUD Kabupaten Muara Enim Nurul Vita Utami Kaffah didampingi 
perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Enim, perwakilan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muara Enim dan Pengurus PKK Kabupaten Muara Enim.

Kedatangannya tersebut untuk memastikan tidak ada lagi kegiatan Calistung pada PPDB 2023 karena sudah resmi dihapus Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

"Jenjang PAUD dan kelas awal SD harus menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama, juga menerapkan pembelajaran yang membangun enam kemampuan fondasi anak,” terang Nurul.

Menurut Nurul, bahwa saat ini, Pemerintah Kabupaten Muara Enim terus berupaya mendorong penghapusan tersebut melalui berbagai kegiatan dan sosialisasi yang salah satunya kehadirannya hari ini untuk memonitor langsung PPDB di SDN 6 Muara Enim tahun 2023.

Baca juga: Hadiri Pelepasan Peserta Didik SMAN 1 Muara Enim, Kaffah Serahkan Beasiswa ke Tiongkok

Baca juga: Muara Enim kembali Raih WTP Ke-10 Kali Berturut-turut, Kaffah Ucap Syukur

Kehadirannya ini sebagai bentuk komitmen untuk mendukung Gerakan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan tanpa tes calistung.

Karena, masa pendidikan dari PAUD ke SD ini harusnya menjadi masa transisi sehingga nantinya anak-anak senang belajar.

Lebih lanjut Nurul mengharapkan dukungan dari semua pihak terutama para orang tua peserta didik untuk mendukung gerakan ini sehingga harapan kita untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik yang menginspirasi dan membantu anak-anak tumbuh dan berkembang secara baik dapat terwujud.

Sebab anak adalah masa depan kita dan masa depan bangsa dan negara.

Sementara itu, perwakilan dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Selatan Juli Handono, memberikan apresiasi kepada Pemkab Muara Enim yang sangat mendukung gerakan transisi PAUD ke SD dengan mengeluarkan regulasi yaitu Peraturan Bupati Muara Enim (Perbub) serta Bunda PAUD-nya yang aktif seperti hari ini.

“Kami sangat apresiasi sekali mudah-mudahan Kabupaten/Kota lain bisa mencontoh apa yang dilakukan oleh Pemkab Muara Enim karena setelah kami lihat langsung kelapangan ini sangat baik sudah dalam koridornya,” ucap Juli.

Sedangkan Kepala SDN 6 Muara Enim Fathul Bahri, mengatakan dalam PPDB tahun 2023 ini pihaknya tidak menerapkan tes calistung sesuai arahan dari Kemendikbud Ristek RI.

“Jadi kalau umur sudah pas, zonasi juga pas dan sudah taman TK otomatis bisa masuk ke SD kami,” ucap Fathul.(ari)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved