Berita Viral
Kondisi Adik Viki Siswa SMA Pingsan Jalan Kaki 16 KM, Tak Lagi Sekolah karena Nunggak SPP
Inilah Kondisi Adik Viki Anak SMA Pingsan Usai Jalan Kaki 16 KM yang ternyata Tak Sekolah Karena Tunggakan.....
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok Viki anak SMA pingsan setelah kelelahan berjalan kaki 16 KM hingga kini masih jadi sorotan.
Tak hanya Viki, kondisi dua adik Viki menjadi perhatian netizen.
Ternyata, dua adik Viki putus sekolah karena terkendala biaya.
Hal tersebut disampaikan ibu Viki, dikutip dari akun TikTok @terdalam_, Selasa (23/5/2023).
Baca juga: Viral Fahrizal Juru Parkir di Ciamis Maju jadi Caleg, Termotivasi Perjuangkan Kaum Bawah: Nekat Saja
"Kamu kok engga sekolah?" tanya akun TikTok @terdalam_.
"Engga sekolah, ada tunggakan di sekolah," ucap adik Viki.
Ibu Viki menjelaskan adik-adik Viki sudah tak sekolah semenjak sebelum bulan puasa tahun 2023.
Ia mengaku belum memiliki uang untuk membayar tunggakan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) di sekolah.
Baca juga: Cerita Ibu Viki Soal Tekad Kuat Anak Sekolah Rela Jalan Kaki 16 Km, Akui Biaya & Ongkos Tak Dikasih
Baca juga: Profil Salma Salsabil Pemenang Indonesia Idol 2023, Sempat Empat Kali Gagal Berkompetisi
Ibu Viki memutuskan untuk mengistirahatkan kedua anaknya dari sekolah karena takut ditagih.
"Adiknya iya enggak sekolah, sama abangnya dia, enggak sekolah juga," kata Ibunda Viki.
"Belum bayar juga tunggakan semenjak sebelum puasa,"
"Soalnya emang saya belum bisa bayar, takutnya kan pihak sekolah pasti nanya, kan saya belum bisa kasih apa-apa," imbuhnya.
Sebelumnya diketahui jika sosok Viki mulai disorot karena viral terekam pingsan di pinggir jalan.
Viki harus menempuh jarak nyaris 16 Km pulang pergi demi menuntut ilmu.

Selama dua tahun, Viki yang tinggal di Ciputat terpaksa berjalan kaki ke sekolah di daerah Bojongsari Lama.
Bukan tanpa alasan, Viki mengaku hal tersebut dilakukan karena ia tak memiliki ongkos.
Diceritakan oleh Viki, kondisi sang ayah sakit stroke hingga usaha ikan hiasnya terpaksa tutup.
Dapat Beasiswa
Viki anak SMA viral setelah pulang pergi jalan kaki dari Ciputat ke Bojongsari sejauh 16 Km lantaran tak ada ongkos hingga menunggak iuran sekolah, akhirnya mendapatkan bantuan dari Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, H. Pilar Saga Ichsan, S.T., M.Ars.
Pilar sapaan memberikan bantuan berupa beasiswa program strata 1 (S1) kepada Viki.
Melansir dari Tribunjakarta.com, Senin(22/5/2023) Pilar diketahui menemui langsung Viki di kediamannya.
"[AKHIRNYA BERTEMU VIKI, ANAK HEBAT DARI CIPUTAT YANG SEMANGAT BERJALAN KAKI UNTUK SEKOLAH]" tulis Pilar di caption sembari mengunggah video bersama Viki.
Wakil Walikota Tangerang Selatan H Pilar Saga Tawarkan Bantuan Beasiswa Buat Viky
Pilar bercerita, ia menemui Viki dan orangtuanya di rumah.
"Alhamdulillah kondisi Viki sehat, dan saya sempat berbincang juga dengan orang tuanya di rumahnya," kata Pilar.
"Namun awalnya Viki masih sungkan untuk didokumentasikan secara langsung, karena kemarin sempat terjadi kesalahpahaman," sambungnya.
Pilar sempat bertanya mengapa Viki harus sekolah di Bojongsari sedangkan rumahnya di Ciputat.
Rupanya, Viki memiliki alasan pribadi yang tak bisa diceritakan ke publik.
"Saya sempat bertanya mengapa ia bersekolah sangat jauh di Bojongsari, sedangkan di Ciputat banyak terdapat SMA,"
"Ternyata karena alasan tertentu (yang sangat pribadi) ia harus pindah dari salah satu sekolah swasta di Ciputat, ke sekolah SMA yang cukup jauh jaraknya," cerita Pilar.
Pilar mengungkap kondisi ekonomi keluarga Viki sedang tidak baik-baik saja. Ayah Vicky yang merupakan tulang punggung keluarga baru saja sembuh dari sakit stroke.
"Saat ini kondisi sang Ayah sebagai tulang punggung keluarga, baru saja pulih dari sakit stroke,"
"Dan kondisi ekonomi keluarganya sedang tidak baik," kata Pilar.
Dalam kesempatan tersebut, Pilar akhirnya menawarkan program beasiswa Perguruan Tinggi S1 dari Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatanuntuk Viki melanjutkan studinya.
Viki rupanya menerima tawaran tersebut.
Sembari berkuliah, nantinya Viki bakal bekerja sampingan untuk membantu ekonomi keluarga.
"Dan Viki sangat senang sekali menerima tawaran tersebut, dan bertekad untuk menyelesaikan studi nya sampai lulus dengan hasil yang baik. Disamping ia juga sambil bekerja untuk bisa membantu ayahnya," tulis Pilar.
"Kamipun melalui Dinas Pendidikan akan memperhatikan pendidikan kedua adiknya yang masih bersekolah, agar tidak putus
sekolah Dan bisa menamatkan pendidikannya dengan baik," sambungnya.
Awal Mula Kisah Viki Viral
Kisah Viki anak SMA harus rela jalan kaki lantaran dirinya tak punya ongkos.
Bukan tanpa sebab, ia rela jalan kaki karena kondisi ekonomi keluarganya yang sedang terpuruk.
Diceritakan oleh Viki, kondisi sang ayah sakit stroke hingga usaha ikan hiasnya terpaksa tutup.
Sementara itu, ibunya pun tak bekerja hanya sebagai ibu rumah tangga.
Kisah perjuangan Viki itu viral setelah dibagikan akun TikTok @terdalam_.
Di tengah kesulitan, Viki yang merupakan anak pertama dari 4 bersaudara tetap bertekad menyelesaikan sekolahnya.
Ibu Viki mengaku sangat bangga dengan anaknya.
“Dia emang tekadnya mau sekolah mau lulus, biar punya ijazah,” kata Ibu Viki.
“Sedangkan kita buat biaya dia sekolah tuh gak ada ongkos buat dia aja gak ada,”
“Jadi dia bertekad tetap mau sekolah, pengen kerja buat bantu orangtua gitu,” ujar sang ibu.
Sementara itu, di sela-sela kesibukannya sekolah, Viki pun turut membantu mencari uang dengan bekerja sebagai tukang parkir.
Namun sayang penghasilan Viki tak seberapa yakni hanya sekitar Rp 10 ribu sampai Rp 15 ribu.
Uang tersebut diberikan Viki kepada ibunya untuk membeli kebutuhan sehari-hari.
Mulai dari mie dan telur untuk jadi bahan makanan keluarga.
Setelah mengetahui kejadian Viki yang pingsan karena jalan kaki ke sekolah viral, sang ibu mengungkap rasa bangga.
Sang ibu bersyukur anaknya itu memiliki mental yang kuat hingga rela sekolah jalan kaki.
“Untungnya Viki mentalnya kuat, terus tekadnya buat sekolah kuat, jadi pokoknya harus lulus,” ungkapnya.
Permasalahan lainnya pun muncul setelah Viki mengaku tak memiliki biaya untuk menebus ijazahnya nanti lantaran menunggak uang ujian.
"Nunggak (uang ujian), gak bisa ambil ijazah, minjem temen duit nanti sama temen Rp 5 jutaan, buat bayar uang ulangan 2 bulan, ujian, spp juga," jelasnya.
Sementara itu, ayah Viki pun mengungkap kondisinya yang tengah drop.
Sebelumnya dirinya punya usaha ikan hias namun kini usahanya itu telah tutup.
Ia mengaku tak pernah berpikir usahanya itu akan drop dan kesehatannya pun menurun.
Tak tahu harus bagaimana menghadapi ujian tersebut, dirinya hanya bisa berpesan kepada Viki sebagai anak pertamanya itu.
Ia berpesan bahwa Viki anak pertama dan laki-laki yang saat ini hanya bisa diandalkannya.
Baca juga berita lainnya di Google News
VIDEO Satpol PP Pati "Bingung Sendiri", Kembalikan Ratusan Air Dus Rampasan Hasil Donasi Warga |
![]() |
---|
Pernyataan Lawas Bupati Pati Sebut Pajak Naik Bikin Kasihan Rakyat, Kini Naikkan PBB 250 Persen |
![]() |
---|
Siasat Komplotan Penipu Bandar Judol Raup Untung Rp50 Juta, Bikin 40 Akun Sehari |
![]() |
---|
Tampang Sopir yang Tabrak Pemotor hingga Tewaskan Bayi di Mamuju, Serahkan Diri Setelah Kabur |
![]() |
---|
8 Organisasi Sekolah Swasta Gugat Dedi Mulyadi Buntut Aturan Rombel 50 Siswa: Saya Didik Anak Bangsa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.