Berita Viral
Viral Seorang Ayah Menangis Dibentak Anak karena Telat Datang Wisuda, Kehabisan Uang Beli Bensin
iral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang bapak menangis usai dibentak sang anak karena telat datang acara Wisuda....
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang ayah menangis usai dibentak sang anak karena telat datang acara Wisuda.
Diduga sang ayah telat hadir ke wisuda lalu dibentak anaknya.
Kesedihannya bertambah setelah ia kehabisan uang untuk membeli bensin saat akan pulang, dilansir dari akun instagram @lambe_turah, Minggu (21/5/2023).
Dalam video viral tersebut terlihat seorang ayah mengenakan batik berwarna biru menangis.
Saat itu sang ayah yang masih berada di motornya tampak menangis dengan amat pilu.

Ia mengadukan kesedihannya pada seseorang yang sedang merekamnya.
Ia berbicara dengan bahasa Jawam mengaku sedih lantaran tak mempunyai uang untuk pulang.
Bahkan sang bapak menyebut jika dirinya merasa patah hati lantaran dibentak sang anak karena dirinya telat datang ke tempat wisuda.
Sosok perekam video tersebut sontak mencoba menenagkan bapak tersebut.
"Sing sabar," kata si perekam video.
Bapak tersebut lantas menghitung uang recehan yang berada di tangannya.
Sejumlah netizen yang mengetahui hal tersebut sontak ramai memberikan komentar.
Tak sedikit yang merasa pilu melihat sang bapak yang menangis lantaran dibentak anaknya.
"banyak org yg pengen deket sama bapaknya gk bisa".
"Jaga dan hormati orangtua selagi masih ada dn sehat,, klo udah ditinggal sakitnya gak ketolong dan dunia terasa berhenti seperti yg aku alami skrang,, apa lagi dalam keadaan tidak di rumah".
Baca juga: Suara Bergetar, Hesti Purwadinata Ungkap Pesan Haru ke Molen Kasetra Suami Enzy Storia: Jaga Adikku
Baca juga: Promo Restoran Cepat Saji Hari ini 21 Mei 2023, Ada Ayam Goreng, Makanan Jepang dan Minuman Kekinian
"Ngebuang Surga tuh anaknya".
"Ikut sedih lihat bapak2 bisa nangis kek gini".
"Nak, ketauhilah seisi dunia pun tak ad yg bisa gantikan kerinduan kepada bapak kami yg telah tiada" ungkap beberapa netizen.
Sementara itu akun Twitter @windisayaphati hendak mencari sosok pria tersebut untuk mengetahui cerita sebenanya.
Dari pelat motor yang tertera AB pada bagian depan.
Diketahui, kode plat nomor Daerah Istimewa Yogyakarta adalah AB.
Ia menggunggah video klarifikasi yang bersumber dari orang terdekat Pak Budi, pria yang viral menangis itu.
Nampak sosok seorang konten kreator duduk bersama dengan pria bernama Pak Isman.
Pak Isman adalah tetangga dari Pak Budi yang mengetahui bagaimana kehidupan dari pria viral tersebut.
"Kira 30 menit perjalanan ke rumah Pak Budi dan kita ngobrol sama pak Isman tetangga Pak Budi cukup lama," tulis keterangan dalam video viral.
@windisayaphati menanyakan tentang kondisi Pak Budi yang sebenarnya.
"Itu bener (tak mampu beli bensin)," kata Pak Isman.
Pak Isman lantas menyebutkan jika Budi kala itu sempat ikut perjalanan bus trans menuju Sulawesi untuk merantau.
Sayangnya Pak Budi belum berhasil membawa pulang kesuksesan.
Sehingga ia pulang lagi ke kampung halamannya untuk bertemu istrinya.
"Pulang kesini, terus istrinya itu maunya anaknya itu sekolah disini. Nanti setelah lulus bawa ke sana (Sulawesi), tapi gak tau ini. Kita belum ngomong-ngomong waktu ketemu," jelasnya.
Sepengetahuan Pak Isman, anak Pak Budi belum mau untuk ikut ayahnya.
Antara Pak Budi dan anaknya, diakui Isman kerap adu mulut.
Namun anaknya tak pernah kasar seperti kabar yang beredar.
"Jadi anaknya gak kasar ya teman-teman. Kalau yang aku lihat, ya mungkin karena, faktor juga pak Bapaknya juga di Sulawesi," kata @windisayaphati.
Baca juga: Desta Masih Menandai Natasha Rizky di Foto Pernikahan Enzy Storia-Molen Kasetra, Dibanjiri Doa
"Faktor jauh juga, bapaknya juga di Sulawesi. Jadi untuk kaya apa ya, dibilang mungkin anak butuh kehadiaran ayahnya, nggak ada. Itu sih mungkin ya pak," jelasnya.
Ia juga menyayangkan konten video viral yang beredar menyebutkan anak Pak Budi kasar sudah ramai jadi perbincangan.
Terlebih yang terjadi adalah masalah internal keluarga.
Baca juga berita lainnya di Google News
Siasat Komplotan Penipu Bandar Judol Raup Untung Rp50 Juta, Bikin 40 Akun Sehari |
![]() |
---|
Tampang Sopir yang Tabrak Pemotor hingga Tewaskan Bayi di Mamuju, Serahkan Diri Setelah Kabur |
![]() |
---|
8 Organisasi Sekolah Swasta Gugat Dedi Mulyadi Buntut Aturan Rombel 50 Siswa: Saya Didik Anak Bangsa |
![]() |
---|
'Kamu Dibayar Rakyat', Viral Momen Warga Marah ke Plt Sekda Pati Imbas Bupati Naikkan PBB 250 Persen |
![]() |
---|
'Tidak Ada yang Memisahkan Kita Kecuali Maut', Status WA Ridwan Sebelum Bunuh Siska di Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.