Berita Nasional
Sosok Maja Penumpang Tewas Saat Bus Bawa Peziarah Terjun Bebas ke Sungai di Guci Tegal, Kerja Taman
Maja bin H Sitem jadi satu penumpang meninggal dunia saat bus PO Duta Wisata membawa peziarah terjun bebas di Sungai kawasan Guci Kabupaten Tegal Jawa
TRIBUNSUMSEL.COM -- Maja bin H Sitem jadi satu penumpang meninggal dunia saat bus PO Duta Wisata membawa peziarah terjun bebas di Sungai kawasan Guci Kabupaten Tegal Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023).
Maja tergabugn dalam jamaah majelis Taklim dari Kampung Pondok Serut, Jalan H Sitem, Kelurahan Paku Jaya, Serpong Utara, Tangerang Banten.
Lalu bagaimana sosok dari Maja penumpang yang tewas?
Melansir dari Wartakotalive, Maja merupakan sosok sangat ramah dan mudah bergaul dengan siapapun sehingga banyak warga sekitar rumahnya yang merasa kehilangan.
Hal tersebut disampaikan sang menantu Muhammad Amin usai mendapatkan kabar duka soal mertuanya tersebut.
"Orangnya tidak pernah marah dan ramah sama siapa saja," terangnya.
Lelaki 68 tahun itu menjadi sosok panutan bagi menantu lelakinya sebagai kepala keluarga.
Meski usianya sudah senja, tapi Maja merupakan lelaki yang pekerja keras karena masih bekerja mengurus taman.
"Memang setiap tahun rutin dan mertua saya bapak Maja dan ibu mertua juga selalu ikut," ujarnya.
Kronologi Kecelakaan
Berdasarkan video yang beredar di grup whatsapp, terlihat bus dalam kondisi sedang parkir kemudian entah bagaimana bus melaju sendiri sampai terperosok masuk ke dalam sungai yang ada di lokasi.
Posisi bus sebelum jatuh masuk ke sungai berada di parkiran yang tersedia di lokasi dan posisi di atas.
Kemudian melaju karena posisi menurun sampai akhirnya menabrak pembatas dan masuk ke sungai yang ada di bagian bawah.
Kepala Disporapar Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni, mengungkapkan peristiwa naas tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB dan posisi bus sedang terparkir.
Bus membawa rombongan peziarah asal Tangerang Banten dengan tujuan akhir ke Guci, dan setelahnya baru kembali ke Tangerang.
Menurut Uwes, rombongan peziarah sudah sempat menginap satu malam di Guci.
"Jadi posisi bus saat itu sedang parkir, kemungkinan ada kesalahan teknis dari pengemudi sampai akhirnya bus melaju sendiri ke bawah, tidak terkendali sampai masuk ke sungai yang posisinya dekat dengan area parkiran," ungkap Uwes, pada Tribunjateng.com.
Setelah kejadian, tim relawan dari BPBD, Tagana, TNI-Polri, termasuk warga dan pengunjung wisata langsung memberikan bantuan dan penanganan.
Semua korban yang ada di bus sudah dievakuasi dan sebagian dibawa ke RSUD dr Soeselo Slawi, sebagian lagi ada yang dibawa ke Puskesmas Bumijawa.
Sementara itu, Pedagang Kopi di Objek Wisata Guci, Mohamad Alwi, menuturkan saat kejadian ia sedang berada di lokasi dan melihat bus pariwisata tiba-tiba turun ke bawah dan sempat menubruk salah satu kedai kopi, bus terus melaju semakin kencang dan berakhir masuk ke sungai.
Semua orang yang ada di lokasi teriak histeris dan beberapa pengunjung yang berada di sekitar lokasi langsung minggir mencari tempat lainnya.
Kebetulan sedang berjualan di dekat lokasi, Alwi mengaku melihat kejadian sejak awal bahkan mengetahui bahwa di dalam bus tidak ada supir nya.
Alwi pun langsung lari dan menghampiri bus yang terperosok masuk ke sungai.
"Bus dari parkiran atas kemudian turun ke bawah sampai kecebur ke dalam sungai. Saat kejadian di dalam bus ada penumpangnya, dan kemungkinan banyak korban karena melihat kencangnya bus saat turun ke bawah. Saya melihat bus tidak ada supirnya, tapi ya tidak tahu pasti saat itu kemana supir nya atau sedang apa," pungkas Alwi.
31 Penumpang Luka Luka
Kecelakaan bus pariwisata di area Objek Wisata Guci Kabupaten Tegal, Jawa Tengah mengakibatkan satu penumpang meninggal dunia.
Selain itu ada 31 penumpang mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan di RSUD dr Soeselo Slawi dan Puskesmas Bumijawa.
Sedangkan 6 penumpang lain dipastikan selamat dalam kecelakaan yang terjadi pada Minggu (7/5/2023) sekitar pukul 07.45 WIB.
Dilansir dari keterangan PMI Tegal yang diterima Tribunnews.com, petugas posko mendapat informasi bus masuk ke sungai Wisata Guci pada pukul 08.00 WIB.
Kemudian petugas PMI tiba di lokasi pukul 08.45 WIB dan mulai melakukan evakuasi.
Proses evakuasi berjalan hingga pukul 10.00 WIB setelah para korban dibawa ke klinik dan Puskesmas terdekat.
Pada pukul 12.00 WIB, terdapat sejumlah korban yang dirujuk ke RSUD dr Soeselo Slawi karena harus mendapat perawatan intensif.
Selain PMI Tegal, sejumlah instansi juga membantu proses evakuasi seperti Polres Tegal, Polsek Bumijawa, Koramil Bumijawa, Puskesmas Bumijawa dan Puskesmas Bojong.
Polres Tegal Lakukan Penyelidikan
Kapolres Tegal, AKBP Mohammad Sajarod Zakun menjelaskan bus yang sedang terparkir tiba-tiba melaju ke arah sungai.
Kini jajaran Polres Tegal dan sejumlah instansi terkait telah melakukan penanganan dan evakuasi pertama terhadap korban.
Para penumpang yang mengalami luka-luka sudah ditangani dan mendapat perawatan.
Personel kepolisian juga sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sejumlah barang bukti telah diamankan dari lokasi kejadian serta mengevakuasi kendaraan bus.
“Hingga saat ini Polres Tegal masih menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan bus masuk sungai," jelasnya, dikutip dari keterangan resmi Polres Tegal yang diterima Tribunnews.com.
(*)
Tribunsumsel.com
Maja bin H Sitem
Bus Terjun Bebas di Guci Tegal
Bus Terjun Bebas ke Sungai di Guci
Kronologi Bus Masuk Jurang di Guci Tegal
Korban Bus Guci Tegal
berita nasional
PO Duta Wisata
DALANG Utama Dibalik Unjuk Rasa Ricuh di Gedung DPR RI, Mantan Kepala BIN Tahu Siapa Orangnya |
![]() |
---|
Bukan Rp230 Juta, Mahfud MD Dengar Gaji Anggota DPR RI Tembus Miliaran, Wajar Dikritik Rakyat |
![]() |
---|
Saat Demo di Depan Gedung DPR, Buruh Injak-injak Spanduk Bergambar Zulkifli Hasan dan Eko Patrio |
![]() |
---|
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.