Berita Viral

Sosok Fadiyah Perempuan Muda Kritik Wali Kota Jambi, Ngaku Neneknya yang Veteran Disengsarakan

Inilah sosok gadis remaja yang heboh mengkritik Walikota Jambi, Syarif Farsha karena rumah neneknya jadi rusak.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
TikTok@fadiyahalkaff
Inilah Fadiyah perempuan muda yang heboh mengkritik Wali Kota Jambi, Syarif Fasha karena rumah neneknya jadi rusak. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok perempuan muda mengkritik Wali Kota Jambi, Syarif Fasha karena rumah neneknya yang merupakan seorang vetera rusak.

Perempuan muda tersebut diketahui bernama Fadiyah.

Fadiyah memiliki akun TikTok @fadiyahalkaff.

Ia mengkritik Wali Kota Jambi, Syarif Fasha yang disebutnya sudah menyengsarakan neneknya.

Terpantau pula Fadiyah melaporkan ke pihak berwajib sejak tahun lalu namun tidak ada tindakan dari pihak yang berwajib.

Fadiyah pula melalui akun TikToknya pernah mengadu ke Presiden Joko Widodo dan Wapres Maruf Amin.

Tengah beredar di media sosial yang memperlihatkan seorang remaja wanita memberikan kritikan lewat presentasinya untuk Walikota Jambi, Syarif Fasha.
Tengah beredar di media sosial yang memperlihatkan seorang remaja wanita memberikan kritikan lewat presentasinya untuk Walikota Jambi, Syarif Fasha. (Ig@kabarnegeri/TribunJambi.com)

Video tersebut salah satu diunggah Instagram @kabarnegri, Senin (1/5/2023), Fadiyah menduga karena Syarif Fasha, rumah neneknya menjadi rusak.

Hal itu terjadi lantaran, rumah nenek Fadiyah dilewati oleh mobil bertonase besar.

Baca juga: Viral Perempuan Muda Kritik Wali Kota Jambi Lewat Presentasi, Duga Neneknya yang Veteran Dizalimi

Pasalnya di dekat rumah nenek Fadiyah ada sebuah perusahaan.

"Kenalin aku Fadiyah, di sini aku akan membahas persoalan perusahaan cina yang merusak rumah nenek di Jambi," ungkap Fadiyah.

"Wali Kota Jambi menyengsarakan seorang veteran, ini nenek Hafsah seorang veteran kemerdekaan yang terdzholimi," sambungnya.

Secara gamblang, Fadiyah menyebutkan kebijakan Syarif Farsha tak benar.

Dijelaskan Vadya bahwa nenek tersebut memiliki rumah yang sudah berdiri sejak 1960 jauh sebelum perusahaan itu ada.

Lambat laun, perusahaan tersebut akhirnya berdiri.

Namun usai berdirinya perusahaan tersebut banyak kendaraan besar yang melintasi jalan tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved