Kronologi Pedagang Ayam Ditembak Orang Tak Dikenal di Pasar 10 Ulu Palembang, Pelaku 2 Pria Bermotor

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG, --  Ahmad Nawawi (35) pedagang ayam di pasar 10 Ulu Palembang masih menjalani perawatan intensif setelah ditembak orang, Minggu (16/4/2023).

Aksi penembakan itu terjadi dipasar 10 Ulu Palembang tak jauh dari tempat berjualan.

Korban kini dirujuk ke RS Bhayangkara setelah sebelumnya sempat mendapat perawatan di RS Muhammadiyah Palembang.

Kapolrestabes, Palembang, Kombes Pol Haryo Sugihartono mengatakan, korban dirujuk ke rumah sakit Bhayangkara karena kondisi lukanya yang serius.

"Hal ini juga dilakukan untuk melepas proyektil yang menancak di pinggang korban sebelah kiri," katanya.

Baca juga: Pedagang Ayam Ditembak OTK di Pasar 10 Ulu Palembang, Dengar Suara Letusan Langsung Terkapar

Lanjut Haryo, membeberkan kronologis kejadian yang dialami korban dari keterangan pedagang sekitar, peristiwa ini berawal saat korban baru saja membuka kios dagangan ayamnya di TKP (tempat kejadian perkara).

Lalu tiba-tiba datang 2 pria tidak dikenal berboncengan dengan sepeda sepeda motor Honda Vario warna putih.

Kemudian, pelaku yang duduk dibelakang turun dan langsung menembakkan senjata api kearah pinggang belakang kanan korban Awi, lalu pelaku langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor honda vario warna putih kearah Jalan Tembok Baru Kecamatan SU I, Palembang.

Sedangkan, korban langsung petugas reskrim Polrestabes, Polsek dan inafis serta para pedagang sekitar ke RS Muhammadiyah Palembang awalmya untuk mendapatkan pertolongan pertama dan kemudian ke RS Bhayangkara Palembang.

"Terkait peristiwa ini saya sudah memeriksa anggota reskrim untuk mengejar pelaku. Hingga ini masih dalam penyelidikan dan pendalaman. Apalagi nanti saat pelaku dilakukan penangkapan melawan, tak segan segan kami berikan tindakan tegas terukur," tegasnya.

Korban Akui Ada Masalah

Terpisah korban, Ahmad ketika diambil keterangan oleh petugas, mengatakan, tidak ingat apa apa saat kejadian berlangsung, tahu tahu dirinya mendengar suara letusan peluru dan dirinya sudah terjatuh.

Ahmad juga mengaku dirinya memang memiliki masalah dengan seseorang yang dipicu karena selisih omongan.

"Jujur pak memang saya ada musuh. Kami selisih omongan. Tapi tadi yang menembak saya, saya tidak tahu persis orangnya.

Ahmad juga mengatakan akan melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Palembang. (Sripo/Diw)

Baca berita menarik lainnya di Google News