Berita Nasional
Profil Sosok Boenjamin Setiawan, Pendiri PT Kalbe Farma yang Meninggal di Usia 90 Tahun
Sebelum meninggal, Boenjamin Setiawan terlebih dahulu menjalani perawatan di rumah sakit Medistra Jakarta Selatan.
TRIBUNSUMSEL.COM - Boenjamin Setiawan, pendiri PT Kalbe Farma dikabarkan meninggal dunia.
Boenjamin Setiawan meninggal dunia di usia 90 tahun.
Sebelum meninggal, Boenjamin Setiawan terlebih dahulu menjalani perawatan di rumah sakit Medistra Jakarta Selatan.
Sosok Boenjamin Setiawan merupakan pendiri dari perusahaan obat-obatan di Indonesia yaitu PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Boenjamin Setiawan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit Medistra Jakarta Selatan.
Informasi meninggalnya Boenjamin Setiawan, juga telah dibenarkan oleh Head External dan Stakeholder Relations Kalbe Farma, Hari Nugroho.
Jenazah Boenjamin Setiawan akan dimakamkan di Sandiego Hill, Karawang, Sabtu (8/4/2023).
Profil Boenjamin Setiawan
Boenjamin Setiawan atau yang biasa dipanggil dengan sabutan Dr. Boen ini merupakan seorang pengusaha.
Ia adalah pendiri dari PT Kalbe Farma Tbk, atau bergerak di bidang farmasi dan obat-obatan.
Kini perusahaan yang didirikannya tersebut telah berkembang menjadi Kalbe Group.
Tak hanya berkembang di bidang farmasi, Kalbe Group juga bergerak di bidang distribusi, sarana riset modern, hingga pendidikan dan juga rumah sakit.
Mengutip dari TribunnewsWiki.com, Boenjamin Setiawan lahir pada 27 September 1933 di Tegal, Jawa Tengah.
Pria asal Tegal ini lahir dari keluarga berdarah chineese, dan memiliki nama Khouw Liep Boen.
Sejak kecil Boenjamin Setiawan hidup dan menempuh pendidikan dasar di Tegal.
Kemudian ia melanjutkan pendidikan SMP dan SMA di Jakarta.
Setelah lulus, pada tahun 1958 ia melanjutkan pendidikan perguruan tinggi di Universitas Indonesia.
Boenjamin Setiawan kuliah mengambil jurusan Fakultas Kedokteran UI.
Kemudian ia juga melanjutkan kuliah di Amerika untuk mendapatkan gelar doktoral.
Setelah berhasil mendapatkan gelar Ph.D dari Universitas of California, ia menjadi dosen di UI.
Baca juga: Kronologi Mobil Dinas Bupati Kuningan, Acep Purnama Tabrak Motor dan Rumah, 3 Orang Meninggal Dunia
Baca juga: Profil Sosok Bambang Kusriyanto Kribo, Ketua DPRD Jawa Tengah Meninggal Dunia, Dikenal Murah Senyum
Pada tahun 1966, ia mulai merintis karier dan bisnisnya dengan mendirikan perusahaan farmasi.
Ia mendirikan perusahaan farmasi dengan nama Kalbe Farma bersama saudaranya, Khouw Lip Keng, Khouw Lil Swan, dan Khou Lip Bing.
Perusahaan Kalbe Farma yang didirikan oleh Boenjamin Setiawan berhasil masuk dan bersaing dengan pabrik farmasi asing dan lokal lainnya.
Produk atau obat pertama yang dibuat oleh perusahaan Kalbe Farma saat itu adalah obat Bioplasenton, yang merupakan obat penawar luka.
Obat yang dipasarkan Kalbe Farma mulai laku keras dan sukses di pasaran.
Melansir forbes.com, Boenjamin Setiawan dan keluarganya, memiliki kekayaan bersih sebanyak 4,8 miliar dolar.
Bersasarkan data kekayaannya, Boenjamin Setiawan bersaudara diangga[ sebagai perusahaan farmasi terbesar di Indonesia.
Namun di tengah kesuksesannya, Boenjamin Setiawan mengundurkan diri sebagai presiden Komisaris Kalbe di tahun 2008.
Boenjamin Setiawan sedang fokus pada Stem Cell and Cacer Institut yang juga didirikannya.
Kemudian posisi Boenjamin Setiawan di Kalbe Farma pun digantikan oleh keponakannya Bernadette Ruth Irawati Setiady.
Keponakannya tersebut menjabat sebagai komisaris utam di Kalbe Darma.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
berita nasional
Boenjamin Setiawan
Profil Boenjamin Setiawan
PT Kalbe Farma
sumsel.tribunnews.com
Tribunsumsel.com
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Mulai 2026, Beli Elpiji 3 Kg Wajib Pakai KTP, Pemerintah Pastikan Subsidi Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Mochamad Irfan Yusuf jadi Menteri Haji dan Umrah usai DPR Sahkan jadi Kementerian? Ini Kata Istana |
![]() |
---|
Profil Dave Laksono, Wakil Ketua Komisi I Viral Buru-buru Tutup Rapat Saat Ada Demo di Gedung DPR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.