Kilang Pertamina Dumai Meledak

Kronologi Kilang Pertamina Dumai Meledak, Lima Orang Jadi Korban, Sejumlah Rumah Warga Rusak Parah

Kondisi pekerja yang menjadi korban dalam peristiwa itu saat ini berada dalam kondisi stabil.

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com/ Tribunpekanbaru.com
Kronologi Kilang Pertamina Dumai Meledak, Lima Orang Jadi Korban, Sejumlah Rumah Warga Rusak Parah 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kilang minyak milik Pertamina di Dumai meledak.

Akibat kejadian ini, lima orang menjadi korban ledakan dan tengah mendapatkan perawatan.

Sementara sejumlah rumah mengalami kerusakan yang cukup parah.

Meski akibat kejadian ini membuat api membumbung besar, Tim Kedaan Darurat Pertamina Refinery Unit PT Kilang Pertamina Dumai telah berhasil mengatasi ledakan di Kilang Pertamina Dumai, Kecamatan Dumai Timur pada Sabtu (1/4/2023).

Area Manager Comm Rel & CSR Kilang Dumai Agustiawan mengatakan, kejadian telah dapat dikendalikan sekitar pukul 22.5 WIB.

Ia mengatakan, saat ini operasional kilang di unit terdampak dihentikan sementara untuk memastikan keamanan di lokasi.

Sementara unit lain tetap beroperasi normal.

Ia menyebutkan, hingga saat ini penyebab kejadian masih belum diketahui.

Terdapat 5 orang yang menjadi korban dalam insiden ledakan Kilang Pertamina Dumai tersebut.

"Mereka adalah petugas di ruang operator dan saat ini telah dibawa ke RS Pertamina Dumai untuk memperoleh perawatan terbaik," sebutnya.

Kondisi pekerja yang menjadi korban dalam peristiwa itu saat ini berada dalam kondisi stabil.

"Saat ini Tim terus fokus untuk memastikan kondisi aman. Pertamina Kilang Dumai juga terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak oleh kejadian ini," ujar Area Manager Comm Rel & CSR Kilang Dumai Agustiawan.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah ledakan keras terjadi dari Kilang Pertamina RU II Dumai di Jalan Putri Tujuh, Sabtu (1/4/2023) malam. 

Sejumlah rumah warga yang berada dekat lokasi ledakan rusak parah akibat dentuman ledakan.

Ledakan terdengar sekitar pukul 22.40 WIB, dan informasinya berasal dari dalam Kilang Pertamina RU II.

Pantauan Tribun dari lokasi, akses menuju kilang ditutup. 

Petugas berjaga-jaga di Jalan Putri Tujuh yang menjadi akses menuju kilang. 

Seorang warga yang tinggal dekat lokasi kilang mengatakan bahwa ledakan dahsyat membuat rumahnya dan tetangganya berantakan.

Belum ada informasi jumlah korban jiwa dalam musibah ledakan yang bersumber dari dalam Kilang Pertamina Internasioanl RU II Dumai tersebut.

Sejumlah warga yang tinggal dekat area Kilang Pertamina tampak panik dan takut terjadinya ledakan susulan dari dalam kilang.

"Kami kaget mendengar ledakan dan berhamburan keluar rumah, sebab kaca rumah saya ikut pecah," ujar Bobby warga Kelurahan Tanjung Palas, yang tempatnya tinggalnya tak jauh dari kilang. 

Belum diketahui pasti, apa yang meledak dan penyebab ledakan yang terjadi. Namun dari rekaman video yang beredar di luar kilang terlihat kobaran api besar dari dalam kilang. Pihak Pertamina Dumai, yang coba Tribun hubungi belum bisa memberikan keterangan. 

Kronologi Kilang Pertamina Dumai Meledak, Lima Orang Jadi Korban, Sejumlah Rumah Warga Rusak
Kronologi Kilang Pertamina Dumai Meledak, Lima Orang Jadi Korban, Sejumlah Rumah Warga Rusak Parah

Baca juga: Update Terkini Kilang Minyak Dumai Meledak, Korban dan Dugaan Penyebab Kebakaran Terjadi Diungkap

Baca juga: Kilang Pertamina Plaju Ajak Mahasiswa dan Pelajar Melek Renewable Energy

Jemaah Masjid Al Qiyam yang tengah melaksanakan tadarus Al Quran usai sholat tarawih dikagetkan dengan suara ledakan Sabtu (1/4/2023).

Para jemaah dan warga sekitar pun panik dan berhamburan ke luar.

Ledakan itu berasal dari Kilang Pertamina Internasional RU II Dumai.

Salah satu warga Feri mengatakan saat ledakan terjadi, warga sedang melakukan tadarus Alquran di masjid usai melaksanakan Salat Tarawih.

"Jemaah kaget karena getarannya sangat kuat, ditambah suara ledakan terdengar keras, di luar masjid sudah ramai warga yang keluar rumah. Suasana sempat panik saat itu," jelas Feri.

Warga berkumpul di halaman masjid mengaku khawatir terjadi ledakan susulan.

Pantauan Tribunpekanbaru.com di Jalan Tanjung Raya, yang berada di belakang kilang, sejumlah warga berkumpul di Masjid Al Qiyam.

Sejumlah rumah warga dan masjid mengalami kerusakan.

Kaca rumah warga pecah dan dinding masjid mengalami keretakan.

Masjid mengalami kerusakan di beberapa bagian dinding dan plafon masjid ada yang copot.

 Sebuah rumah yang berada di samping kaca jendelanya pecah. P

Pecahan kaca berserakan di lantai teras rumah.

Penghuni rumah menurut keterangan tokoh masyarakat setempat, Feri, mengungsi ke rumah kerabatnya karena khawatir terjadi ledakan susulan.

"Sudah tidak di rumah (penghuni, red), mengungsi ke rumah kerabatnya. Sepertinya masih syok, karena suara ledakan tadi sangat keras," katanya.

Lurah Tanjung Palas Untung Efendi yang ditemui Tribunpekanbaru.com saat mendampingi warga, mengatakan warga masih syok dan trauma akibat ledakan yang terjadi.

"Berapa banyak rumah warga dan bangunan lain yang rusak belum kita ketahui jumlahnya, besok pagi baru kita data," ujarnya.

Untung mengatakan ia ikut bersama Wali Kota Dumai Paisal meninjau lokasi ledakan di dalam kilang.

Kondisi di dalam kilang sudah teratasi dan ledakan terjadi di area make up gas compressor HCU-211.

"Situasi dalam kilang sudah aman, api berhasil dipadamkan pascaledakan, kurang dari 15 menit, kata Untung.

Didampingi warga, Untung meminta pihak Kilang Pertamina bertanggung jawab penuh atas kerusakan rumah warga dan masjid.

 

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dan di TribunPekanbaru.com 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved